Kerja Sama Proses Asosiatif

Interaksi Sosial dalam Pengembangan Keteraturan dan Dinamika Sosial 47 Riset Directed coorperation merupakan kerja sama yang terjadi secara struktural penguasa kepada rakyat. Ketika pemerintah mengeluarkan kebijakan menaikkan BBM dengan dalih kompensasi dalam bidang pendidikan beberapa waktu lalu, serentak menuai berbagai macam kecaman dan kritik dari masyarakat. Jelaskan tanggapan dan argumen Anda terhadap kasus tersebut.

1. Proses Asosiatif

Keteraturan sosial merupakan keadaan yang menggambarkan suatu kehidupan masyarakat yang tertib, serasi, penuh persatuan, dan terjaga dari adanya penyimpangan nilai-nilai atau norma yang ada dalam masyarakat. Menurut Gillin dan Gillin, terdapat dua jenis proses sosial yang muncul akibat adanya interaksi sosial, yaitu proses yang mengarah pada terwujudnya persatuan dan integrasi sosial asosiatif dan proses oposisi yang berarti cara berjuang untuk melawan seseorang atau kelompok untuk mencapai tujuan tertentu disosiatif. Di antara kedua proses sosial tersebut, asosiatif merupakan bentuk interaksi yang akan mendorong terciptanya keteraturan sosial. Zoom Kooptasi Koersi Koalisi Meditasi Konsiliasi Jika keadaan kelas di sekolah Anda tidak dalam kondisi yang teratur, bagaimana cara mengubah suasana kelas Anda tersebut melalui proses asosiatif. Deskripsikan analisis Anda. Opini 3.3 Bentuk-bentuk asosiatif adalah sebagai berikut.

a. Kerja Sama

Kerja sama atau kooperasi cooperation adalah jaringan interaksi antara orang perorangan atau kelompok yang berusaha bersama untuk mencapai tujuan bersama. Kerja sama berawal dari kesamaan orientasi dan kesadaran dari setiap anggota masyarakat. Beberapa bentuk kerja sama yang umum dapat kita temukan di masyarakat sebagai berikut. 1 Berdasarkan Sifatnya a Kerja sama langsung directed cooperation, yaitu kerja sama sebagai hasil dari perintah atasan kepada bawahan atau penguasa terhadap rakyatnya. b Kerja sama spontan spontaneus cooperation, yaitu kerja sama yang terjadi secara serta-merta. c Kerja sama kontrak contractual cooperation, yaitu kerja sama atas dasar syarat-syarat atau ketetapan tertentu, yang disepakati bersama. d Kerja sama tradisional traditional cooperation, yaitu kerja sama sebagian atau unsur-unsur tertentu dari sistem sosial. 2 Berdasarkan Pelaksanaannya a Kerukunan atau gotong royong. b Bargaining, yaitu pelaksanaan perjanjian mengenai pertukaran barang atau jasa antara dua organisasi atau lebih. c Kooptasi, yaitu proses penerimaan unsur-unsur baru dalam kepemimpinan dan pelaksanaan politik organisasi sebagai satu-satunya cara untuk menghindari konflik yang bisa mengguncang organisasi. Contohnya, amandemen terhadap anggaran dasar dan anggaran rumah tangga. d Koalisi, yaitu kerja sama antara dua organisasi atau lebih yang keduanya mempunyai tujuan yang sama. Akan tetapi, pada koalisi dapat menghasilkan keadaan yang tidak stabil karena mereka memiliki strukturnya masing-masing. Contohnya, koalisi antara dua partai politik. B Interaksi Sosial dan Keteraturan Di unduh dari : Bukupaket.com Sosiologi: Menyelami Fenomena Sosial di Masyarakat untuk Kelas X 48 e Joint-venture, yaitu kerja sama dalam pengusahaan proyek tertentu. Contohnya, pengeboran minyak di Natuna antara Indonesia dan Amerika Serikat dan dalam pembuatan Jalan Layang Pasupati di Bandung. Kerja sama merupakan salah satu bentuk interaksi sosial yang universal pada masyarakat manapun. Walaupun demikian, banyak ahli yang berpendapat bahwa masyarakat yang terlalu mementing- kan kerja sama cenderung kurang inisiatif dan tidak mandiri. Masyarakat seperti itu terlalu mengandalkan bantuan dan didahului oleh rekannya.

b. Akomodasi