12. Aset tetap
Per 31 Desember 2010 Saldo Awal
Penambahan Pengurangan
Reklasii kasi Saldo akhir
Rp. Rp.
Rp. Rp.
Rp. Balance at beginning
Additional Less
Reclassii cation Balance at the end
Jenis aset tetap Nilai
tercatat Pemilikan langsung
Hak atas tanah 15.025.600.000
- -
- 15.025.600.000 Bangunan
17.521.878.210 1.553.999.456
- - 19.075.877.666
Peralatan kantor 4.629.148.627
557.685.650 434.025.168
- 4.752.809.109
Kendaraan bermotor 1.447.946.415
6.108.550.000 185.400.000
- 7.371.096.415
Komputer 9.158.063.119
1.589.977.424 514.206.700
- 10.233.833.843 Mesin-mesin
6.552.083.634 754.194.526
11.160.000 -
7.295.118.160 Jumlah nilai tercatat
54.334.720.004 10.564.407.056 1.144.791.868
- 63.754.335.192 Akumulasi
penyusutan Pemilikan langsung
Bangunan 1.009.870.616
911.110.328 -
- 1.920.980.944
Peralatan kantor 5.178.691.915
752.291.723 401.650.989
- 5.529.332.649
Kendaraan bermotor 870.165.394
453.822.358 185.399.997
- 1.138.587.755
Komputer 6.139.134.428
1.115.974.891 514.206.611
- 6.740.902.708
Mesin-mesin 3.714.406.732
727.262.638 11.159.999
- 4.430.509.371
Jumlah akumulasi penyusutan 16.912.269.085
3.960.461.938 1.112.417.596
- 19.760.313.427
Nilai buku 37.422.450.919
43.994.021.765
Per 31 Desember 2009 Saldo Awal
Penambahan Pengurangan
Reklasii kasi Saldo akhir
Rp. Rp.
Rp. Rp.
Rp. Balance
at beginning Additional
Less Reclassii cation Balance at the end
Jenis aset tetap. Nilai
tercatat Pemilikan
langsung Hak atas tanah
656.500.000 14.369.100.000 -
- 15.025.600.000 Bangunan
567.745.210 16.954.133.000 -
- 17.521.878.210 Instalasi
- -
Peralatan kantor 2.228.037.089
- 1.643.613.600
4.044.725.138 4.629.148.627
Kendaraan bermotor 1.508.205.000
342.700.000 482.645.085
79.686.500 1.447.946.415
Komputer 5.332.254.079
2.356.285.467 -
1.469.523.573 9.158.063.119
Mesin-mesin 221.155.440
2.549.451.080 -
3.781.477.114 6.552.083.634
Jumlah nilai tercatat 10.513.896.818 36.571.669.547
2.126.258.685 9.375.412.324 54.334.720.004
Akumulasi penyusutan
Pemilikan langsung
Bangunan 488.757.263
521.113.353 -
- 1.009.870.616
Instalasi -
- -
- Peralatan kantor
2.052.907.615 447.039.359
- 2.678.744.941
5.178.691.915 Kendaraan bermotor
1.125.288.321 118.378.157
413.812.499 40.311.415
870.165.394 Komputer
4.102.080.831 680.837.275
- 1.356.216.322
6.139.134.428 Mesin-mesin
185.369.509 464.703.756
- 3.064.333.467
3.714.406.732 Jumlah akumulasi penyusutan
7.954.403.539 2.232.071.900
413.812.499 7.139.606.145 16.912.269.085
Nilai buku 2.559.493.279
37.422.450.919
Beban penyusutan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 masing-masing sebesar
Rp3.960.461.938,- dan Rp2.232.071.900,-.
Aset tetap, kecuali tanah, pada tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 diasuransikan terhadap resiko kebakaran dan resiko lainnya
pada PT Beringin Insurance Syariah, PT Astra Bermotor, PT Bina Dana Sejahtera, PT Sinar Mas, PT Asuransi Bangun Askrida Syariah,
PT Bank Syariah Bukopin Catatan atas laporan keuangan
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 Dengan angka perbandingan untuk tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2009 Dalam Rupiah
PT Bank Syariah Bukopin
Notes to the Financial Statements
For the year ended on December 31, 2010 With comparative i gures for the year ended
on December 31, 2009 Expressed in Rupiah
12. Fixed Assets
As of December 31, 2010
Type of fixed assets
Cost of acquisition Direct ownership
Land rights Buildings
Office equipments Vehichles
Computer Machineries
Total cost of acquisition Acumulated depreciation
Direct ownership Buildings
Office equipments Vehicles
Computer Machineries
Total of accumulated depreciation
Book value
As of December 31, 2009 Type of fixed assets
Cost fo acquisition Direct ownership
Land rights Buildings
Instalation Office Equipments
Vehicles Computer
Machineries Total cost of acquisition
Acumulated depreciation Direct ownership
Buildings Instalation
Office Equipments Vehicles
Computer Machineries
Total of accumulated depreciation
Book value
Depreciation expenses for the year that ended on December 31, 2010 and 2009 each respectively is Rp3,960,461,938,- and
Rp2,232,071,900,-
Premises, excluded land, on December 31, 2010 and 2009 were insured againts the risklosses of i re and other risks by PT
Beringin Insurance Syariah, PT Astra Bermotor, PT Bina Dana Sejahtera, PT Sinar Mas, PT Asuransi Bangun Askrida Syariah,
BANK SYARIAH BUKOPIN ANNUAL REPORT 2010
|
31
13. Aset Lain-lain
Akun ini terdiri dari :
2010 2009
Agunan diambil Alih 30.506.382.083
34.727.411.369 Aset dalam penyelesaian
Umum dan pembiayaan 16.669.582.876
5.220.428.877 Tagihan
3.145.714.317 268.662.573
Rupa-rupa aset lainnya 3.730.000
304.090.576 Jumlah
50.325.409.275 40.520.593.395
Dikurangi Penyisihan atas penurunan nilai
Agunan diambil Alih 363.113.449
- Aset lainnya
31.457.143 2.686.626
Jumlah aset lain-lain 49.930.838.683
40.517.906.769
PT Bank Syariah Bukopin Catatan atas laporan keuangan
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 Dengan angka perbandingan untuk tahun yang berakhir pada
tanggal 31 Desember 2009 Dalam Rupiah
PT Bank Syariah Bukopin
Notes to the Financial Statements
For the year ended on December 31, 2010 With comparative i gures for the year ended
on December 31, 2009 Expressed in Rupiah
13. Other assets
This account consist of: Foreclosed assets
Assets in settlement General and credit
Payable Other assets
Total Less
Depreciation provision Foreclosed assets
Other assets
Total of other assets
PT Asuransi Central Asia Raya, PT Bumida Syariah, PT Asuransi Takaful, PT ACA Syariah, PT Asuransi Bringin Sejahtera
Artamakmur, PT Astra Buana dan PT Jasa Asuransi Indonesia nilai pertanggungan sebesar Rp145.569.076.589,- dan
Rp24.000.388.205,- yang menurut pihak manajemen cukup untuk menutupi kemungkinan kerugian atas aset yang
dipertanggungkan.
Umum dan pembiayaan untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2010 sebesar Rp16.669.582.876 sudah termasuk
transaksi pinjaman dalam proses penyelesaian dengan pengam- bilan jaminan nasabah dengan jumlah sebesar Rp10.580.000.000,
dimana jaminan tersebut diserahkan sebagai pelunasan kewajiban. Proses legalitas perpindahan kepemilikan jaminan
tersebut masih dalam proses sehingga transaksi tersebut dikelompokkan sebagai akun aset dalam penyelesaian.
14. Giro