Sekarang nona ikut kami ke kantor keamanan, “tapi aku gak Kamu tuch aneh, yang lainnya aja belajarnya cuma kalau mau

65 7. Mantanku “jawab Putri singkat,”maksud kamu Marcell? “Tanya Elan penasaran. “iya”, kok dia sampai sini? “ lanjut Elan 57.KS. 8. Terserah kamu mau ngomong apa, tapi inilah kenyataannya, selama ini aku belum bisa mencari penggantimu, karena aku tidak menginginkan hal itu, aku ingin kamu adalah cinta pertama dan terakhirku” 67.KS“. 9. Hay……… kaptenku ……… “sapa cewek itu yang tak lain adalah Putri 4.KS Sementara itu, -ku merupakan Pronomina persona I tunggal bentuk terikat lekat kanan. Dengan ciri-ciri yang sama semacam ini maka –ku adalah jenis kohesi gramatikal pengacuan endofora yang anaforis melalui pronomina persona I tunggal bentuk terikat lekat kanan.

10. Sekarang nona ikut kami ke kantor keamanan, “tapi aku gak

nglakuin apa-apa. “pokoknya ikut kami. Cewek beserta dua satpam itu menuju ruang keamanan, 168.PMM. 11. Kenapa sih Kalian gak nggak percaya banget sama aku?, “sekali lagi kami minta maaf karena kami hanya menjalankan tugas”, “tapi kalau sampai terbukti tidak bersalah, kalian harus menerima akibatnya”,tak berapa lama pintu diketuk dan seorang satpam muncul dari balik pintu bersama seorang cowok dibelakangnya 170.PMM. Pronomina persona jamak kami pada contoh 10 mengacu pada orang yang dicerikatakan, yang dalam 11 adalah Satpam. 12. Put kamu kenapa? Kamu sakit ? tanya Elen panik, enggak kok, aku cuma sedikit pusing”, kalau begitu kita pulang aja yuk 29.KS“. 13. Kita kekantin aja yuk, nanti aku ceritain disana” 46.KS“. Pronimina persona I jamak kita pada contoh nomor 12 mengacu pada Elan dan Putri, sedangkan kata kita pada contoh nomor 13 mengacu pada Putri dan Marcell. 66 14. Kamu sering kesini ya?......hayo pasti sama cewekkok gak ajak- ajak sich……? “ ledek Putri, Elan cuma tersenyum tak lama kemudian pelayan datang dan mereka memesan makanan 21.KS. 15. “Apa? maaf aku tidak akan pernah maafin kalian termasuk kamu, karena kamu biang keroknya, permisi selamat siang “cewek itu keluar ruangan sambil mendobrak pintu 172.PMM.

16. Kamu tuch aneh, yang lainnya aja belajarnya cuma kalau mau

ujian aja”. “Sedia payung sebelum hujan” 213.PS. Kata kamu pada contoh nomor 14 mengacu pada Elan, dan Kamu pada cotoh nomor 15 mengacu pada Roni, sedangkan kamu pada contoh nomor 16 mengacu pada Risma, kohesi gramatikal pengacuan endofora yang anaforis melalui pronomina persona II tunggal bentuk bebas. 17. Aku masih menyimpan rasa itu, selama ini aku belum bisa melupakanmu, kamu begitu indah untuk aku lupain, dan aku tidak sanggup mengubur cinta yang pernah ada diantara kita “jawab Marcell tulus 52.KS. 18. Put…….. aku ingin kembali seperti dulu lagi, aku ingin melewati hari-hariku bersamamu” 70.KS“. 19. “Put, cowok yang tadi dirumahmu itu siapa ?” Tanya Marcell 77.KS“. Bentuk –mu pada cotoh di atas merupakan pronomina persona II tunggal terikat lekat kanan yang mengacu pada Putri, adalah jenis kohesi gramatikal pengacuan edofora yang anaforis melalui pronomina persona II tunggal bentuk bebas. 20. Mantanku “jawab Putri singkat,”maksud kamu Marcell? “Tanya Elan penasaran. “iya”, kok dia sampai sini? “ lanjut Elan 57.KS. 67 21. “Copet………….Copet……… Tangkap dia “seorang satpam berteriak-teriak memanggil temannya yang lain dan mengejar seorang cewek di depannya, cewek itu terlihat begitu bingung, “lepas aku bukan copet” cewek itu berontak 167.PMM“. 22. “ Itulah dulu, apa sekarang kamu mau debat lagi sama dia?.. “ Ye