Pagi ini terasa begitu dingin, hingga rasa malaspun menyelimuti

83 heran melihat Putri membentak Elan, dan selama ini Putri terkenal sebagai cewek yang lembut dan gak suka, kekerasan, apa lagi mereka berdua dikenal sebagai sahabat yang tak pernah bertengkar, makanya semua siswa merasa heran melihat Putri membentak Elan, dan hal itu membawa Elan kembali ke tempat duduknya. Konjungsi karena merupakan kata penghubung yang disebabkan oleh suatu kejadian yang dialami oleh pelaku pada tuturan tersebut. Dan kata sebab pada contoh 77 Menghubungkan antara Tapi Risma happy khan?” dan kalau masalah happy sich, happy banget Ma, dan disana Risma mendapat pengalaman yang banyak, dan mengesankan banget, kenang Risma.”Pasti kamu lelah bangetkan sayang?. Konjungsi sebab merupakan penyebab alasan yang dapat memperkuat keyakinan tokoh Risma dalam cerita tersebut. d Konjungsi Subordinatif Pengakibatan Konjungsi ini berupa akibat yang ditimbulkan dari sikap yang dilakukan. Beikut adalah contoh konjungsi subordinatif pengakibatan.

78. Pagi ini terasa begitu dingin, hingga rasa malaspun menyelimuti

tubuh-tubuh orang yang masih terlelap, Elan terbangun dari tidur, dia terkejut melihat Putri tidur disampingnya 166.KS. 79. ”Kre..........k pintu kamar di buka, Risma meletakkan barang- barannya diatas tempat tidur, dia rebahkan sejenak tubuhnya diatas kasur, Rumah Risma begitu besar, sehingga kamar Rismapun terbilang cukup luas, namun demikian Risma tidak pernah menyombongkan diri, di depan orang lain, toh...............kekayaannya tidak akan di bawa mati, dan miskin tidak jadi penghalang untuk masuk surga, so buat apa membangga-banggakan harta kekayaan ke orang lain, apalagi di hadapan umum 308.PS. 80. “Hai……..”sapa Roni sembari mematikan mesin motornya. “Mau bareng ?”tanya Roni. “Ya kalau ngga keberatan sih” jawab Kania. “Yuk berangkat ”, Kania segera naik ke motor Roni. 84 Disepanjang perjalanan yang tergambar adalah suasana hening, tak terdengar seucap katapun dari Kania maupun Roni, tapi keduanya merasakan desiran darah mereka, tak teratur, hingga akhirnya sampai juga di sekolah 200.PMM. Pada contoh 78 konjungsi hingga menghubungkan antara pagi ini terasa begitu dingin, dan rasa malaspun menyelimuti tubuh-tubuh orang yang masih terlelap, Elan terbangun dari tidur, dia terkejut melihat Putri tidur disampingnya. Konjungsi hingga merupakan kata penghubung yang menyatakan akibat dari suasana pagi yang dingin. Dan contoh 79 kata sehingga menghubungkan antara ”Kre..........k pintu kamar di buka, Risma meletakkan barang-barannya diatas tempat tidur, dia rebahkan sejenak tubuhnya diatas kasur, rumah Risma begitu besar, dan kamar Rismapun terbilang cukup luas, namun demikian Risma tidak pernah menyombongkan diri, di depan orang lain, toh...............kekayaannya tidak akan di bawa mati, dan miskin tidak jadi penghalang untuk masuk surga, so buat apa membangga-banggakan harta kekayaan ke orang lain, apalagi di hadapan umum. Konjungsi sehingga mrupakan kata penghubung akibat yang ditimbulkan dari suasanakeadaan rumah Risma. Sedangkan pada contoh 80 kata sampai menghubungkan antara “Hai……..”sapa Roni sembari mematikan mesin motornya. “Mau bareng ?”tanya Roni. “Ya kalau ngga keberatan sih” jawab Kania. “Yuk berangkat ”, Kania segera naik ke motor Roni. Disepanjang perjalanan yang tergambar adalah suasana hening, tak terdengar seucap katapun dari Kania maupun Roni, tapi keduanya merasakan desiran darah mereka, tak teratur, hingga akhirnya, dan juga di sekolah. Kata sampai merupakan kata penghubung akibat yang ditujutujuan tempat dari pelaku cerita. 85 e Konjungsi Subordinatif Tujuan Konjungsi ini berupa keterangan tujuan yang akan dicapai oleh pelaku. Untuk lebih jelasnya berikut contoh konjungsi subordinatif tujuan. 81. Setelah sampai di depan kelas XI A2, Putri dan Marcell berpisah karena Putri harus berhenti sedangkan Marcell masih harus berjalan lurus dan belok untuk menuju kelasnya 83.KS. 82. Mama ngga papa sayang, Mama meraih tubuh putri kecilnya. Ya udah Mama duduk di sini dulu supaya tenang, biar Risma ambilkan minum buat Mama. Tak berapa lama Risma datang membawa segelas air dingin untuk Mama, terlihat ada kecemasan di wajah Mama. ”Mama kenapa? Mbok Inah Ris, mbok Inah ngga ada. Apa? biar Risma lihat ke dapur dulu 328.PS. Pada contoh 81 kata untuk menghubungkan antara setelah sampai di depan kelas XI A2, Putri dan Marcell berpisah karena Putri harus berhenti sedangkan Marcell masih harus berjalan lurus dan belok, dan menuju kelasnya. Maksud dari kata untuk pada kalimat tersebut menyatakan tempat yang hendak di tuju oleh tokoh dalam cerita tersebut yaitu Putri, dan Marcell. Sedangkan konjungsi supaya pada kalimat tersebut meghubungkan antara, Mama ngga papa sayang, Mama meraih tubuh putri kecilnya. Ya udah Mama duduk di sini dulu, dan tenang, biar Risma ambilkan minum buat Mama. Tak berapa lama Risma datang membawa segelas air dingin untuk Mama, terlihat ada kecemasan di wajah Mama. ”Mama kenapa? Mbok Inah Ris, mbok Inah ngga ada. Apa? Biar Risma lihat ke dapur dulu. Konjungsi Supaya pada 82 menyatakan tujuan yang di maksud yaitu agar Mama Risma menjadi lebih tenang. 86 f Konjungsi Subordinatif Cara Konjungsi ini berupa keterangan cara yang dilakukan oleh pelaku. Uuntuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut. 83. Sesaat dia melihat Putri bersama Marcell berjalan berdampingan bergandengan tangan dan terlihat begitu mesra , emosi Elan tiba- tiba memuncak, di dibrelnya bola basket yang ada ditangannya dengan tidak teratur, dia juga melempar bola dengan sembarangan hingga hampir mengenai kepala Rendy, tapi untungnya Rendy cepat menangkap bola itu, Elan segera duduk dan terlihat Rendy berjalan kearahnya dan ikut duduk didekat Elan 88.KS. 84. Selang beberapa lama lomba telah dimulai terlihat Risma sedang mengerjakan soal-soal dengan tenang, Risma terlihat begitu tenang dan lancar-lancar aja untuk mengerjalan soal-soal yang ada, didepannya, kini waktu sudah habis, dan Risma sudah menyelesaikan soal-soal tepat waktu, Risma menghampiri gurunya. ”Gimana Ris,?” ”Alhamdulillah lancar” 268.PS. Pada contoh 83 konjungsi dengan menghubungkan sesaat dia melihat Putri bersama Marcell berjalan berdampingan bergandengan tangan dan terlihat begitu mesra , emosi Elan tiba-tiba memuncak, di dibrelnya bola basket yang ada ditangannya tidak teratur, dia juga melempar bola dengan sembarangan hingga hampir mengenai kepala Rendy, tapi untungnya Rendy cepat menangkap bola itu, Elan segera duduk dan terlihat Rendy berjalan kearahnya dan ikut duduk didekat Elan. Kata dengan pada kalimat tersebut menyatakan keterangan cara. Sedangkan pada contoh 84 konjungsi dengan menghubungkan kata selang beberapa lama lomba telah dimulai terlihat Risma sedang mengerjakan soal-soal, dan kata tenang, Risma terlihat begitu tenang dan lancar-lancar aja untuk mengerjalan soal- soal yang ada, didepannya, kini waktu sudah habis, dan Risma sudah menyelesaikan soal-soal tepat waktu, Risma menghampiri gurunya. ”Gimana 87 Ris,?” ”Alhamdulillah lancar”. Konjungsi dengan pada kalimat tersebut juga menyatakan keterangan cara. g Konjungsi Subordinatif Konsesif Konjungsi ini menunjukkan keterangan tak bersyarat. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut. 85. Roni memandangi langit-langit kamarnya dia masih terbayang wajah Kania, ternyata dia satu sekolah sama aku, kira-kira dia kelas berapa ya? namanya siapa ya?, Roni masih mengingat-ingat wajah Kania, meskipun Kania sudah benci setengah mati tapi Roni tetep saja penasaran sama dia 180.PMM. Konjungsi meskipun pada 85 menghubungkan antara kalimat Roni memandangi langit-langit kamarnya dia masih terbayang wajah Kania, “ternyata dia satu sekolah sama aku, kira-kira dia kelas berapa ya? namanya siapa ya?”, Roni masih mengingat-ingat wajah Kania, dan kalimat Kania sudah benci setengah mati tapi Roni tetep saja penasaran sama dia. Konjungsi meskipun pada kalimat di atas menyatakan kata penghubung tak bersyarat. h Konjungsi Subordinatif Penjelasan Konjungsi ini berupa berupa keterangan penjelasan yang digunakan untuk menjelaskan maksud yang disampaikan. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut. 86. Tapi mereka tidak memungkiri akan ada benih- benih cinta diantara mereka , karena tidak dapat ditutupi bahwa telah tumbuh benih cinta di hati Elan. Dengan wajah Putri yang jelita telah membuatnya jatuh cinta 6.KS . 88 Konjungsi bahwa pada contoh di atas menghubungkan kata tapi mereka tidak memungkiri akan ada benih- benih cinta diantara mereka , karena tidak dapat ditutupi, dan telah tumbuh benih cinta di hati Elan. Dengan wajah Putri yang jelita telah membuatnya jatuh cinta. Kata bahwa pada kalimat tersebut merupakan bentuk penegas. i Konjungsi Subordinatif Pengandai Konjungsi ini menunjukkan keterangan pengandai yang menunjukkan harapan atau keinginan. Untuk lebih jelasnya perhatikan contoh berikut. 87. “Kak, Risma ngga biasa”. “Kenapa?”. “ Kalaupun Risma