Pengolahan Bahan Minuman Enam Prinsip Higiene Sanitasi Pada Pengolahan Bubble Drink Yang

4.2.3 Pengolahan Bahan Minuman

Berdasarkan hasil observasi yang telah dilakukan oleh peneliti terhadap produsen Bubble drink dalam hal pengolahan bahan Bubble drink disajikan dalam tabel berikut : Tabel 4.5 Distribusi Berdasarkan Pengolahan Bahan Minuman Pada Bubble Drink Yang Bermerek Dan Tidak Bermerek Di beberapa Pusat Jajanan Kota Medan Tahun 2016 No. Kriteria Penilaian Ya Tidak Total Jumlah Jumlah 1 Penjamah minuman tidak menderita penyakit menular seperti batuk, pilek, diare, dan penyakit perut sejenisnya 6 100 6 100 2 Penjamah menggunakan clemek, tutup kepala, dan sarung tangan 4 66,67 2 33,33 6 100 3 Penjamah mencuci tangan sebelum dan sesudah mengolah minuman 3 50 3 50 6 100 4 Tidak sambil merokok, makan, minum, menjamah hidung, mulut, telinga, mata atau bagian tubuh lainnya 6 100 6 100 5 Menggunakan air yang bersih dalam setiap pengolahan 6 100 6 100 Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5 Lanjutan 6 Menggunakan pakaian yang bersih 6 100 6 100 7 Penjamah tidak bersentuhan langsung dengan minuman tetapi menggunakan peralatan 6 100 6 100 8 Peralatan selalu dibersihkan setelah dipakai 6 100 6 100 9 Peralatan tidak rusak 6 100 6 100 10 Tempat pengolahan bebas vector lalat, tikus, dll 3 50 3 50 6 100 11 Tersedia tempat pembuangan sampah 6 100 6 100 Berdasarkan tabel 4.5 di atas, dapat dilihat bahwa kriteria penilaian dalam pengolahan minuman Bubble drink secara umum hampir memenuhi syarat. Walaupun seluruh produsen bukan penderita penyakit menular seperti batuk, pilek, diare, dan penyakit perut sejenisnya tapi tidak semua produsen menggunakan clemek, tutup kepala, dan sarung tangan. Dimana 66,67 memenuhi syarat kesehatan dan 33,33 tidak memenuhi syarat kesehatan. Hal lain yang juga tidak memenuhi syarat kesehatan adalah tiga produsen 50 mencuci tangan sebelum dan sesudah mengolah minuman dan tiga 50 lagi tidak. Dan dalam hal tempat pengolahan terdapat tiga produsen 50 yang tempat pengolahannya bebas vector dan tiga produsen lagi 50 tidak bebas Universitas Sumatera Utara vector. Terlebih dari hal itu kriteria lain yang berhubungan dengan tempat pengolahan Bubble drink seluruh produsen telah memenuhi syarat kesehatan.

4.2.4 Pengemasan Bahan Minuman

Dokumen yang terkait

Analisis Pewarna Buatan Pada Selai Roti yang Bermerek dan tidak Bermerek yang Beredar di Kota Medan Tahun 2013

2 49 72

Analisis Pewarna Buatan Pada Selai Roti Yang Bermerek Dan Tidak Bermerek Yang Beredar Di Kota Medan Tahun

7 122 72

Analisis Kandungan Zat Pemanis, Zat Pewarna dan Zat Pengawet Pada Selai Buah Tidak Bermerek yang Dijual di Beberapa Pasar Tradisional Kota Medan Tahun 2016

4 77 118

Analisis Kandungan Zat Pemanis, Zat Pewarna dan Zat Pengawet Pada Selai Buah Tidak Bermerek yang Dijual di Beberapa Pasar Tradisional Kota Medan Tahun 2016

0 0 16

Analisis Kandungan Escherichia coli dan Zat Pewarna pada Minuman Bubble Drink yang Bermerek dan yang Tidak Bermerek Dibeberapa Pusat Jajanan di Kota Medan Tahun 2016

0 0 17

Analisis Kandungan Escherichia coli dan Zat Pewarna pada Minuman Bubble Drink yang Bermerek dan yang Tidak Bermerek Dibeberapa Pusat Jajanan di Kota Medan Tahun 2016

0 0 2

Analisis Kandungan Escherichia coli dan Zat Pewarna pada Minuman Bubble Drink yang Bermerek dan yang Tidak Bermerek Dibeberapa Pusat Jajanan di Kota Medan Tahun 2016

0 0 9

Analisis Kandungan Escherichia coli dan Zat Pewarna pada Minuman Bubble Drink yang Bermerek dan yang Tidak Bermerek Dibeberapa Pusat Jajanan di Kota Medan Tahun 2016

0 0 43

Analisis Kandungan Escherichia coli dan Zat Pewarna pada Minuman Bubble Drink yang Bermerek dan yang Tidak Bermerek Dibeberapa Pusat Jajanan di Kota Medan Tahun 2016

0 0 2

Analisis Kandungan Escherichia coli dan Zat Pewarna pada Minuman Bubble Drink yang Bermerek dan yang Tidak Bermerek Dibeberapa Pusat Jajanan di Kota Medan Tahun 2016

0 0 16