commit to user 99
C. Isi dan Tujuan dari Pendidikan Muhammadiyah
1. Kurikulum dan Ciri khusus Sekolah Muhammadiyah yang
Membedakan dengan Sekolah Lain
Pendidikan yang dijalankan oleh Muhammadiyah mempunyai misi yang luar biasa. Muhammadiyah berusaha menanamkan bahwa belajar di
sekolah Muhammadiyah itu mudah dan tidak sulit. Mata pelajarannya di kemas menarik dan tidak dicampur-campur. Kurikulum menggunakan dua
sistem yaitu sistem pendidikan barat yaitu pelajaran umumnya dengan memakai bahasa pengantar Belanda dan di tambah pelajaran ciri khusus
Muhammadiyah. Keduanya di ajarkan dalam satu ruangan. a.
Kurikulum Pendidikan Muhammadiyah di Tahun 1930-1945
pendidikan Muhammadiyah memberikan bahan pelajaran berupa ilmu pengetahuan umum dan ilmu pengetahuan tentang agama Islam sebagai
bahan pelajaran pokok yang diajarkan bersama-sama. Jenis pelajaran umum yang diajarkan pada masa penjajahan Belanda dan menggunakan bahasa
pengantar bahasa Belanda adalah:
Ned spreken, Ned lezen, Taal, Stellen, Opstel, Dictee, Vertallen, Rekenen, Hoofdrekenen, Cijferen, Opp. en inb,
Aardrijkskunde, Zingen, Teekenen, Schrijven, Godsdients, Maleisch
.
68
Mata pelajaran yng diajarkan kepada murid-murid pada masa penjajahan Jepang menggunakan bahasa pengantar bahasa Indonesia terdiri antara lain:
68
Tim, “Berita Officieel”,
Soera Moehammadijah
4 September 1930 Tahoen XII, Halaman 352.
commit to user 100
berbicara bahasa Jepang, membaca tulisan Jepang, bahasa, mencatat, cerita pendek yang ditulis, dikte, menerjemahkan, berhitung, latihan berhitung
diluar kepala, menghitung dengan angka, ilmu bumi, menyanyi, mengarang, menulis, dan semua buku Belanda diganti dan diterjemahkan ke dalam
bahasa Indonesia. Pelajaran agama meliputi meliputi Aqidah, Ibadah, Akhlak, Al-
Qur’an, Bahasa Arab. Pembagian jam pelajaran jam 07.30 sampai 08.10, jam 08.10 sampai 08.50, istirahat 20 menit, 09.50 sampai
10.30, 10.30 sampai 11.10, istirahat 20 menit, jam 11.30 sampai 12.15, jam 12.15 sampai 13.00. Pada setiap
hari Jum’at diadakan sholat Jum’at dan semua murid wajib mengikuti dan anak-anak putri memakai kerudung.
b. Ciri Khusus Sekolah Muhammadiyah
Perbedaan dari sekolah Muhammadiyah dengan sekolah lainnya adalah ciri khusus mata pelajaran agamanya yaitu pelajaran Bahasa Arab
atau Hijaiyah, Ibadah, Aqoid atau Aqidah, Tarikh, Al- Qur’an, Ke-
Muhammadiyahan.
69
Jenis pelajaran umum yang diajarkan adalah: pelajaran ilmu hitung, pelajaran ilmu ukur, pelajaran ilmu alam, pelajaran
ilmu bumi, pelajaran sejarah, pelajaran Bahasa Melayu, Pelajaran Bahasa Belanda, Pelajaran Bahasa Inggris, pelajaran menggambar, aljabar dll.
Pelajaran agama disamping Al- Qur’an dan Al-Hadits, Bahasa Arab
Hijaiyah, Ibadah,
Aqoid Aqidah,
Tarikh, Al-
Qur’an, Ke- Muhammadiyahan. Pelajaran-pelajaran agama di Muhammadiyah
69
Wawancara dengan Muhammad Amir, tanggal 10 Juni 2010.
commit to user 101
merupakan ciri khusus yang membedakan dengan sekolah-sekolah lainnya. Segi menarik yang lain dari sekolah Muhammadiyah yaitu
pelajaran Bahasa Arab atau Hijaiyah. Di sekolah Muhammadiyah ada pemisahan Bahasa Arab sebagai mata pelajaran yang berdiri sendiri
merupakan langkah yang menentukan dalam pandangan kaum pembaharu. Di pondok pesantren, Bahasa Arab diajarkan sebagai bagian
dari membaca Al- Qur’an: setelah mempelajari alphabet Bahasa Arab dan
cara pengucapan, ayat-ayat Al- Qur’an dipelajari secara urut dan tafsir
ayat-ayat tertentu diberikan dalam Bahasa Jawa. Pengajaran bahasa Arab tidak diajarkan sebagai bahasa. Sekolah Muhammadiyah mengajarkan
Bahasa Arab sebagai mata pelajaran yang berdiri sendiri. Metode baru yang diterapkan oleh sekolah Muhammadiyah adalah mendorong
pemahaman Al- Qur’an dan Hadits secara bebas oleh para pelajar itu
sendiri. Tanya jawab dan pembahasan makna dan ayat tertentu juga dianjurkan di kelas.
70
Mata pelajaran Al- Qur’an mengajarkan cara
membacanya sesuai dengan tajwid, hafalan surat-surat Al- Qur’an,
penafsiran dan terjemahannya. Ciri khusus pelajaran agama lainnya adalah pelajaran akhlak yang
mengajarkan tentang budi pekerti, mensyukuri nikmat Allah SWT, perbuatan- perbuatan yang dilarang oleh agama, sifat-sifat terpuji, adab sopan santun. Sekolah-
sekolah Muhammadiyah juga menekankan pengetahuan sejarah Islam Tarikh yang
70
Mitsuo Nakamura
, op.cit
, halaman 108.
commit to user 102
disejajarkan dengan sejarah Indonesia. Dalam mengajar sejarah Islam, kejayaan dan kesempurnaan periode awal ditekankan dan di bandingkan dengan kemunduran di
dalam periode-periode sesudahnya dari sejarah dunia Islam, termasuk Indonesia. Penyebaran agama Islam oleh para nabi rosul dan kisah-kisah kepahlawanannya dan
perjuangan dalam menyebarkan agama Islam. Tujuan dari memberikan sejarah Islam dalam perspektif seperti itu untuk memberikan anggapan orang-orang Islam
sendirilah yang bertanggung jawab atas kemunduran dan kemerosotan itu, sambil mengajak orang-orang Islam untuk menyadari tanggung jawab mereka dan berjuang
untuk mengembalikan Islam didalam dunia modern.
71
Mata pelajaran dikemas dengan menarik yaitu melalui pengajaran pengetahuan ilmiah praktis. Matematik juga biologi dasar, kimia, dan fisika
diajarkan sebagai bagian ilmu kegunaan praktis. Biologi dihubungkan dengan kebersihan dasar, dan ilmu-ilmu pengetahuan alam yang lain serta matematik
diajarkan dalam hubungan dengan pendidikan kejuruan. Dasar atas semua ini ialah pemikiran agama bahwa manusia, makhluk Tuhan yang dilengkapi dengan akal
pemberian Tuhan yang mampu memahami aturan alam dan sesungguhnya wajib menggunakannya dengan baik. Peningkatan untuk memperoleh pengetahuan ilmiah
dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari nampaknya menghasilkan pada pengenalan bermacam-macam pembaharuan teknologi oleh beberapa anggota
Muhammadiyah dalam lapangan kegiatan ekonomi.
72
71
Mitsuo Nakamura,
op. cit
, halaman 109.
72
Ibid.
commit to user 103
Ciri khusus pelajaran agama lainnya adalah pelajaran akhlak yang mengajarkan tentang Aqidah atau Aqoid adalah pelajaran yang berisi tentang
keimanan seperti Rukun Iman, Rukun Islam, Asmaul Husna, hari kiamat, Tauhid. Pelajaran ibadah tentang tata cara shalat yang benar, praktek wudhu, doa-doa shalat,
zakat, infaq dll. Ciri khusus yang membedakan dengan agama lainnya adalah pelajaran ke-
Muhammadiyahan. Yang berisi tentang awal mula berdirinya organisasi Muhammadiyah dan perkembangan dari tahun ke tahun. Menjelaskan juga tentang
proses masuknya Islam di Indonesia, perkembangannya, para pemimpin Muhammadiyah, perjuangan Muhammadiyah menghadapi segala tantangan. Tujuan
adanya mata pelajaran ke-Muhammadiyahan adalah menumbuhkan rasa cinta kepada Muhammadiyah, menumbuhkan rasa kegairahan untuk beramal dan
berjuang dalam Muhammadiyah, menumbuhkan tunas kepemimpinan yang diharapkan dapat menjadi angkatan penerus dalam Muhammadiyah.
Penentuan kelanjutan jenjang pendidikan berikutnya yang lebih tinggi sesuai dengan keinginan dari murid juga kemampuan yang dimiliki dari segi nilai dan
materi. Sistem pelajaran yang diterapkan di Muhammadiyah sudah diatur sedemikian mungkin sehingga waktu belajar bagi murid-murid lebih terjamin. Guru
juga mau mendengarkan dan menampung aspirasi murid-murid sehingga hubungan guru dan murid terjalin dengan harmonis dan bila ada masalah yang perlu
diselesaikan bersama-sama maka diadakan diskusi. Murid-murid berhak bertanya, memberikan tanggapan dan solusi dan guru memberikan solusi dengan baik dan
commit to user 104
tidak merugikan pihak manapun. Hubungan guru dan murid secara akrab bebas namun bertanggung jawab dan sesuai dengan batas-batas yang wajar.
2. Tujuan berdirinya Sekolah Muhammadiyah