c. Belum pernah dilakukan penelitian tentang bayi berat lahir rendah di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang.
3.2.2. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan dari proses pengajuan judul, pencarian literatur, konsultasi dengan pembimbing, proposal, penelitian, pengolahan data, penyajian
data, pembahasan, kesimpulan dan saran. Keseluruhan proses penelitian tersebut dilakukan pada bulan Nopember 2012 – Nopember 2013. Proses penyebaran
kuesioner dilakukan pada tanggal 6 Juli sd 5 Agustus 2013.
3.3 Populasi dan Sampel
3.3.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu yang mempunyai bayi dengan BBLR dan ibu yang mempunyai bayi tidak BBLR di Wilayah Kerja
Puskesmas Kecamatan Batang Kuis Kabupaten Deli Serdang pada bulan Agustus 2012 sampai dengan Juli 2013 berjumlah 1136 orang. Bayi yang dilahirkan dengan
BBLR berjumlah 63 orang dan yang tidak BBLR berjumlah 1073 orang. 3.3.2 Sampel
Kelompok sampel dalam penelitian ini terdiri dari 2 dua kelompok yaitu
kelompok kasus case dan kelompok kontrol control.
1. Sampel Kasus Untuk kriteria inklusi pada kasus case yaitu ibu yang mempunyai bayi usia
0-12 bulan yang dilahirkan dengan bayi berat lahir rendah BBLR, usia 20-35 tahun,
Universitas Sumatera Utara
gravida pertama sampai dengan ke tiga, paritas ke satu sampai dengan ke tiga dan bersedia menjadi responden.
2. Sampel Kontrol Untuk kriteria inklusi pada kontrol control yaitu ibu yang mempunyai bayi
usia 0-12 bulan yang dilahirkan dengan tidak BBLR, usia 20-35 tahun, gravida pertama sampai dengan ketiga, paritas kesatu sampai dengan ketiga dan bersedia
menjadi responden, dimana sebelumnya kelompok control diambil setelah dilakukan matching yang sesuai dengan karakteristik lingkungan kelompok case.
Penentuan besarnya sampel dapat menggunakan rumus Schlesselman 1982 sebagai berikut:
� = � �
∝ 2
�
+ �
�
��� �� − 1 2
� � �
2
Keterangan: n
= Besar sampel minimum Z
�₂ = Nilai distribusi normal baku tabel Z pada � 5 : 1,96 Z
� = Nilai distribusi normal baku tabel Z pada � 20 : 0,842 P
= Proporsi efek pada kelompok kasus R1+R Q
= 1- P
Universitas Sumatera Utara
Maka jumlah populasinya adalah :
Tabel 3.1 Perhitungan Besar Sampel menurut Beberapa Variabel yang Diteliti Variabel
OR n
₁ n
₂ Lokasi
Referensi 1.
Faktor Gizi
- Berat badan selama hamil
4 19
19 India
Jayant, D., et. al 2011.
- Zat besi 3
29 29
India Jayant, D., et. al
2011. - Merokok
3 29
29 RSU. Zainoel
Abidin Kota Banda Aceh.
Irnawati., Hakim, M., Wibowo, T
2011.
- Minum kopi 2
76 76
Hospital in Pelotas Southern Brazil
Santos, IS., et. al 1998.
2. Antenatal Care
- Kuantitas kunjungan
2 76
76 Departement of
Obstetrics and Gynaecology Lady
Wellingdon and Lady Aitchison
Hospitals. Anjum, F., et. al
2011
Berdasarkan rumus perhitungan sampel diatas maka diperoleh besar sampel dalam penelitian ini adalah 76 orang karena kasus case yang ada hanya 63 orang,
untuk memenuhi kekurangan kasus maka kontrol diperbanyak dengan perbandingan antara kelompok kasus dan kontrol adalah 1 : 3 dengan pertimbangan kelipatan dari
sampel yaitu 152 orang, jadi untuk memenuhi jumlah sampel secara keseluruhan digunakan rumus Schlesselman 1982 sebagai berikut:
�
′
= �
� + 1 2
�� � �� Dimana:
n = Jumlah kasus dengan kontrol berganda
Universitas Sumatera Utara
c = Perbandingan kontrol terhadap kasus n = Besar kasus yang diperlukan
maka: �
′
= �
3 + 1 2
�3 � � 76
` = 51 sedangkan untuk kontrol n=cx
�
′
=3x51= 153 orang, sehingga besar sampel penelitian berjumlah 204 orang.
3.4 Metode Pengumpulan Data