LONG-TERM LOANS This account consists of:

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN 30 SEPTEMBER 2012 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain ____________________________________________________ PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS SEPTEMBER 30, 2012 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated _________________________________________________ Catatan atas laporan keuangan konsolidasi terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements. 105 20. PINJAMAN JANGKA PANJANG lanjutan 20. LONG-TERM LOANS continued Perusahaan The Company PT Bank Mandiri Persero Tbk Bank Mandiri PT Bank Mandiri Persero Tbk Bank Mandiri Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dalam Rupiah dengan jumlah maksimum sebesar Rp684.529. Fasilitas kredit ini digunakan untuk pembelian mesin dan peralatan pabrik serta pengembangan pabrik. Pinjaman ini dikenakan tingkat bunga tahunan sebesar 9,25 dan 9,25 masing-masing pada tahun 2012 dan 2011. Kredit investasi ini dijamin secara pari passu dengan jaminan untuk fasilitas kredit modal kerja yang diperoleh dari bank yang sama Catatan 14. The Company obtained investment credit facility in Rupiah with a maximum amount of Rp684,529. This loan was granted to finance the acquisition of plant machinery and equipment and plant expansion. The loan bears annual interest rate at 9.25 and 9.25 in 2012 and 2011, respectively. This facility is secured on proportionate basis with the collateral pledged for the working capital credit facility obtained from the same bank Note 14. Pada tahun 2005, Bank Mandiri menjual fasilitas ini kepada Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia sebesar Rp200.000, sebagaimana tertuang dalam Akta Notaris No. 51 tanggal 22 Desember 2004 dari Imas Fatimah, S.H. In 2005, Bank Mandiri sold the facility amounting to Rp200,000 to Indonesia Eximbank as stipulated in the Notarial Deed No. 51 dated December 22, 2004 of Imas Fatimah, S.H. Pinjaman ini telah jatuh tempo pada tanggal 7 April 2012 dan telah dilunasi. Perjanjian pinjaman mencakup pembatasan-pembatasan, antara lain, memberitahukan secara tertulis perubahan anggaran dasar, modal dasar atau disetor, pengurus dan status Perusahaan, dan penjaminan aset Perusahaan. Disamping itu, Perusahaan juga wajib memelihara rasio keuangan lancar minimum 120 dan rasio utang terhadap modal maksimum sebesar 250. This loan expired on April 7, 2012 and was paid fully. The loan agreement requires the Company, among others, to inform in writing any changes to the articles of association, authorized capital or paid-up capital, management and the status of the Co mpany, and pledge of the Company‟s assets. Further, the Company shall also maintain current ratio at a minimum of 120 and debt to equity ratio at a maximum of 250. PT Indonesia Eximbank “LPEI” PT Indonesia Eximbank “LPEI” Berdasarkan akta perjanjian kredit investasi No. 24 tanggal 27 Oktober 2011 dari Tetty Herawati Soebroto, S.H., M.H., Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dalam Rupiah dengan jumlah maksimum sebesar Rp40.000 untuk pembiayaan pembangunan Pabrik Kapur II. Jangka waktu kredit adalah 60 bulan sejak penandatanganan perjanjian dan akan dibayar dalam 16 kali angsuran triwulanan yang dimulai sejak kuartal keempat tahun 2012 sampai tanggal kuartal ketiga tahun 2016 dan dibebani bunga tahunan sebesar 9,25 yang dapat disesuaikan. Based on the Notarial Deed No. 24 dated October 27, 2011 of Tetty Herawati Soebroto, S.H., M.H., the Company obtained an investment credit facility in Rupiah with a maximum amount of Rp40,000 which was used to finance the construction of Lime Calcining Plant II. The term of the credit facility is 60 months since the signing of loan agreement and repayable in 16 quarterly installments starting from the fourth quarter of 2012 up to the third quarter of 2016 and bears annual interest at 9.25 reviewable. Fasilitas pinjaman tersebut dijamin secara fidusia atas bangunan pabrik, mesin mekanis dan peralatan Pabrik Kapur II dengan nilai penjaminan sebesar Rp44.000 atau 110 dari plafon pinjaman Catatan 12. The loan facility is secured by the Company‟s factory building, mechanical machineries and equipment of Lime Calcining Plant II, on a fiduciary basis with a committed value of Rp44,000 or 110 of loan plafond Note 12. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN INTERIM KONSOLIDASIAN 30 SEPTEMBER 2012 Disajikan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain ____________________________________________________ PT KRAKATAU STEEL PERSERO Tbk NOTES TO THE INTERIM CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS SEPTEMBER 30, 2012 Expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated _________________________________________________ Catatan atas laporan keuangan konsolidasi terlampir merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan keuangan konsolidasi secara keseluruhan. The accompanying notes form an integral part of these consolidated financial statements. 106

20. PINJAMAN JANGKA PANJANG lanjutan Perusahaan lanjutan

PT Indon esia Eximbank “LPEI” lanjutan

20. LONG-TERM LOANS continued The Company continued

PT Indonesia Eximbank “LPEI” continued Perjanjian pinjaman mencakup pembatasan- pembatasan tertentu antara lain, tanpa persetujuan tertulis dari LPEI, tidak diperbolehkan menjaminkan kekayaan yang telah dijaminkan ke LPEI kepada pihak lain, melepaskan sebagian atau seluruh asetnya, mengubah anggaran dasar, mengubah bentuk usaha dan menurunkan atau menerbitkan modal saham. The credit agreements include certain restrictions, among others, that without prior written consent from LPEI, the Company is not permitted to, among others, pledge its secured assets to other parties, dispose part of or all part of its assets, change the articles of association, change the business, and reduce or issue share capital. Perusahaan juga diminta untuk memelihara rasio lancar lebih dari 120, rasio pinjaman terhadap ekuitas kurang dari 250, rasio kecukupan pembayaran bunga EBITDAInterest lebih dari 1,7 kali serta rasio kecukupan arus kas untuk pembayaran pinjaman dan bunganya debt service coverage ratio lebih dari 1,1 kali. The Company is also required to maintain current ratio of more than 120, debt to equity ratio of less than 250, EBITDA to interest expense EBITDAInterest ratio of more than 1.7 times, and debt service coverage ratio of more than 1.1 times Kreditanstalt fur Wiederaufbau “KfW” dan UniCredit Bank AG “UniCredit” Kreditanstalt fur Wiederaufbau “KfW” and UniCredit Bank AG “UniCredit” Berdasarkan perjanjian pinjaman tanggal 26 Agustus 2009 dan amandemen perjanjian tanggal 10 Agustus 2010, 5 Mei 2011 dan 4 Juni 2012, Perusahaan memperoleh fasilitas kredit investasi dari KfW dan UniCredit “Pemberi Pinjaman” dengan jumlah maksimum sebesar EUR38.741.100 porsi pinjaman KfW sebesar EUR18.500.000 dan UniCredit sebesar EUR20.241.100. Pinjaman ini digunakan untuk membiayai proyek revitalisasi pabrik Hot Strip Mill “HSM” Main Line dan dilunasi dalam 16 kali angsuran setengah tahunan yang sama dimulai pada bulan Agustus 2011. Porsi pinjaman KfW dikenakan bunga sebesar CIRR atas pinjaman dalam Euro ditambah 0,75 per tahun sedangkan porsi pinjaman UniCredit dikenakan bunga sebesar EURIBOR 6-bulanan+1,50 per tahun. Based on the loan agreement dated August 26, 2009 and the amendment agreement dated August 10, 2010, May 5, 2011, and June 4, 2012, the Company obtained an investment credit facility from KfW and UniCredit the “Lenders” with a maximum amount of EUR38,741,100 KfW ‟s portion is EUR18,500,000 and UniCredit ‟s portion EUR20,241,100. This loan was granted to finance the revitalization project of Hot Strip Mill “HSM” plant Main Line and is repayable in 16 equal semi- annual installments starting from August 2011. The KfW ‟s loan portion is subject to interest at the CIRR applicable for loans denominated in Euro plus 0.75 per annum and the UniCredit ‟s loan portion is subject to interest at 6-mo EURIBOR+1.50 per annum. Pinjaman ini dijamin secara pari passu dengan jaminan untuk fasilitas kredit yang diperoleh dari Bank Mandiri Catatan 14 dan rekening cadangan pembayaran pinjaman Debt Service Reserve Account di Bank Mandiri dengan saldo minimum sebesar dua kali cicilan pokok pinjaman beserta bunganya serta Stand-by Letter of Credit Bank Negara Indonesia sebesar satu kali cicilan pokok pinjaman beserta bunganya. The loan is secured on proportionate basis with the collateral pledged for the credit facilities obtained from Bank Mandiri Note 14 and Debt Service Reserve Account in Bank Mandiri with the balance is not less than two times of principal installments with interest payable thereon and Stand-by Letter of Credit by Bank Negara Indonesia in amount of one principal instalment with interest payable thereon.