Batasan Masalah Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

8 3 Bagi siswa, mengetahui kemampuan aktivitas dan hasil belajar siswa pada mata pelajaran Teknik Elektronika Dasar melalui penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray. b. Peneliti Menambah ilmu pengetahuan dan wawasan tentang model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray dan dapat memberikan referensi untuk penelitian yang sejenis. Manfaat lain adalah untuk mengembangkan pengetahuan dalam bidang pendidikan melalui pemilihan model pembelajaran yang tepat. c. Program Studi 1 Menambah referensi untuk penelitian selanjutnya dalam lingkup yang lebih luas dan mendalam. 2 Memperoleh masukan untuk melakukan penelitian lanjutan terhadap perkembangan penelitian yang sudah ada khususnya dalam penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray. 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Kajian Teori 1. Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Two Stay Two Stray

a. Pengertian Pembelajaran

Pembelajaran merupakan suatu proses, cara, dan perbuatan untuk mempelajari. Pembelajaran adalah interaksi antara guru dan siswa secara langsung maupun tidak langsung. Dalam pembelajaran guru menyediakan fasilitas bagi peserta didik untuk mempelajarinya. Dalam pembelajaran subjek pembelajaran berpusat pada siswa atau peserta didik. Sukmadinata dan Erliany 2012 menyatakan bahwa pembelajaran merupakan kegiatan guru atau dosen untuk menciptakan situasi yang mengakibatkan siswa belajar dan pembelajaran diarahkan pada pencapaian tujuan belajar. Melalui proses tersebut akan terjadi perubahan, perkembangan, dan kemajuan baik dalam aspek fisik-motorik, intelek, sosial-emosi, maupun nilai dan sikap. Menurut Dimyati dan Mudjiono 2009 pembelajaran adalah suatu proses yang diselenggarakan guru untuk siswa dalam proses belajar mengajar untuk memperoleh pengetahuan, ketrampilan dan sikap. Sedangkan menurut Agus Suprijono 2013 secara leksikal pembelajaran berarti sebuah proses, cara dan perbuatan mempelajari yang mana siswa menjadi subyek belajar sebagai peran utama. Dari pengertian para ahli di atas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran adalah suatu upaya interaksi guru dengan siswa untuk mencapai tujuan dalam menyampaikan ilmu dan siswa merupakan subyek sebagai peran utama untuk

Dokumen yang terkait

perbedaan hasil belajar biologi siswa yang diajarkan melalui pembelajaran kooperatif teknik jigsay dengan teknik two stay two stray (kuasi eksperimen di MTs PUI Bogor)

0 5 185

Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray(Dua Tinggal Dua Tamu) Dengan Pendekatan Nilai Untuk meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Konsep Cahaya

0 6 192

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Teknik Two Stay Two Stray Terhadap Keterampilan Menyimak Siswa Kelas V MIN 15 Bintaro Jakarta Selatan

1 10 130

Perbedaan hasil belajar ips siswa dengan menggunakan pembelajaran kooperatif teknik inside outside circle dan two stay two stray

0 12 0

Perbedaan Hasil Belajar Antara Siswa yang Menggunakan Metode Pembelajaran Two Stay Two Stray dan Jigsaw Pada Konsep Pencernaan

2 14 198

Pengaruh teknik kooperatif Two Stay Two Stray (TSTS) dengan Guided Note Taking (GNT) terhadap hasil belajar siswa pada konsep archaebacteria dan eubacteria: kuasi eksperimen di SMA Negeri 1 Kota Tangerang Selatan.

0 9 243

perbedaan hasil belajar peserta didik menggunakan pendekatan sts, sets, dan stem pada pembelajaran konsep virus

3 22 77

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY (TS-TS) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR MATA PELAJARAN DASAR KOMPETENSI KEJURUAN TEKNIK GAMBAR BANGUNAN (DKKTGB) PADA SISWA KELAS X PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK GAMBAR BANGU

0 1 29

IMPLEMENTASI MODEL KOOPERATIF TWO STAY TWO STRAY UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA STANDAR KOMPETENSI PEMBELAJARAN PRAKTIKUM DASAR-DASAR ELEKTRONIKA.

0 1 41

MODEL KOOPERATIF TIPE TWO STAY TWO STRAY MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PKn SISWA SEKOLAH DASAR

0 0 12