35
berarti variabel independen X tidak mempengaruhi variabel dependen Y. Hipotesis statistik dirumuskan sebagai berikut.
1. H =
μ
1 ≤
μ
2 2. H
a
=
μ
1
μ
2 Keterangan:
μ
1 : kelompok eksperimen, kelas yang diberi perlakuan dengan
menggunakan strategi ERRQ
μ
2 : kelompok kontrol, kelas yang tidak diberi perlakuan dengan
menggunakan strategi ERRQ H
: hipotesis nol nihil, strategi ERRQ tidak lebih efektif digunakan dalam pembelajaran membaca teks ulasan dibandingkan dengan menggunakan
pendekatan saintifik
H
a
: hipotesis alternatif, strategi ERRQ lebih efektif digunakan dalam pembelajaran
membaca pemahahaman
dibandingkan dengan
menggunakan pendekatan saintifik
36
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan antara kemampuan membaca pemahaman teks ulasan kelas eksperimen yang diberi pembelajaran
dengan menggunakan strategi ERRQ dan kemampuan membaca pemahaman teks ulasan kelas kontrol dengan menggunakan pendekatan saintifik pada siswa kelas
VIII SMP Negeri 1 Wates. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk menguji keefektifan strategi ERRQ dalam pembelajaran membaca pemahaman teks ulasan
pada siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Wates. Data penelitian ini meliputi data skor tes awal dan data skor tes akhir
pembelajaran membaca pemahaman. Data skor tes awal diperoleh dari hasil prates dan data skor akhir diperoleh dari hasil pascates. Data hasil penelitian secara rinci
dijabarkan sebagai berikut.
1. Deskripsi Data Skor Kemampuan Membaca Pemahaman Teks Ulasan
a. Deskripsi Skor Prates Kelompok Kontrol
Data prates kemampuan membaca pemahaman teks ulasan kelompok kontrol dengan subjek sebanyak 24 siswa diperoleh skor tertinggi 31 dan skor
terendah 23. Hasil analisis statistik deskriptif skor prates kelompok kontrol diperoleh skor rata-rata 27.12, median 27, modus 26, dan simpangan baku sebesar
2.29. Distribusi skor prates kemampuan membaca pemahaman teks ulasan pada kelompok kontrol dapat dilihat melalui tabel berikut.