yang baik akan menjamin kelancaran pasokan paprika, sehingga mampu memenuhi permintaan pelanggan dalam sekala yang lebih luas.
4.2.4 Manajemen Rantai Pasokan 1. Struktur manajemen
Pada rantai pasokan paprika petani Desa Pasir Langu, anggota rantai pasok mulai dari petani, koperasi dan bandar belum menggunakan
sistem manajemen yang baik. Petani bertindak sebagai produsen yang menanam dan membudidayakan paprika. Koperasi dan bandar membeli
hasil panen paprika dari petani, melakukan proses sortasi, grading dan pengemasan kemudian menjualnya ke konsumen. Kegiatan ini berjalan
secara alami tanpa ada strategi khusus.
2. Pemilihan Mitra
Beberapa persyaratan yang diperlukan untuk menjadi mitra dalam rantai pasok, misalnya pada pemilihan agen penjualan, persyaratan yang
diperlukan adalah memiliki kinerja penjualan yang baik dan mampu mengatur keuangannya dengan baik. Pada pemilihan petani sebagai mitra
tani sebaiknya memiliki tanggung jawab dalam menjalankan kontrak kerjasama dan mampu mamproduksi produk sesuai dengan yang
diinginkan. Kriteria pemilihan mitra dijelaskan dalam Tabel 8. Tabel 8. Kriteria pemilihan mitra
Petani Perusahaan
1. Memproduksi produk sesuai dengan
kualitas yang dinginkan 2.
Mampu mengirim produk tepat waktu 3.
Sanggup mensuplai secara kontinu 4.
Sanggup bertangung
jawab dan
memenuhi kontrak kerjasama 1.
Memproduksi produk
yang berkualitas
2. Mampu mengirim produk tepat
waktu 3.
Sanggup mensuplai secara kontinu 4.
Sanggup menerima penolakan 5.
Memiliki sistem pemesanan yang efektif
Agen Ritel
1. Memilikai reputasi yang baik
2. Mimiliki data keuangan yang baik
3. Memiliki kinerja penjualan yang baik
4. Memiliki fasilitas yang memadai
5. Memiliki metode pemasaran yang
baik 1.
Memiliki reputasi yang baik 2.
Memiliki kinerja penjualan yang baik
3. Memiliki fasilitas penjualan yang
baik 4.
Terletak dilokasi strategis
Tidak semua kriteria pemilihan mitra digunakan sebagai pertimbangan untuk menjalin kerjasama. Sebagian besar hanya memenuhi
satu atau dua kriteria tertentu. Kriteria yang digunakan dalam pemilihan mitra belum menguntungkan semua pihak, seperti beberapa kasus
penipuan yang dihadapi koperasi atau tunggakan pembayaran yang dihadapi para bandar. Menurut ketua Koperasi Mitra Sukamaju hal ini
tetap dijalankan karena jika terlalu ketat dalam pemilihan mitra maka semakin susah untuk menjalin kerjasama karena sedikit yang memenuhi
kriteria tersebut. Kriteria yang dipakai dalam pemilihan petani adalah petani yang
mampu memproduksi paprika sesuai dengan kualitas yang diinginkan dan sanggup memasok secara kontinu. Sedangkan untuk pemilihan agen dan
ritel, kriteria yang dipakai adalah memiliki reputasi yang baik.
3. Kesepakatan Kontraktual