Model rantai pasokan sayuran yang ditemukan pada sentra paprika di Desa Pasir Langu kecamatan Cisarua, Kabupaten
Bandung Barat, Propinsi Jawa Barat, umumnya mengikuti pola seperti ditunjukkan dalam Gambar 7.
Gambar 7. Model rantai pasokan paprika di Desa Pasir Langu Aliran komoditas paprika pada model rantai pasokan diatas dibagi
menjadi beberapa rantai, sebagai berikut:
a. Struktur Rantai Pasokan 1
Petani Koperasi
Pedagang grosir tradisional Pasar Tradisional
Pada rantai ini kualitas paprika yang dipasok beragam tetapi umumnya produk yang berkualitas rendah grade C dan TO. Koperasi secara rutin akan
mengirim paprika ke pedagang grosir tradisional sesuai dengan permintan atau pesanan yang diterimanya setiap hari. Pedagang grosir berasal dari Desa
Pasir Langu atau dari tempat lainnya seperti Lembang dan Cisarua. Pedagang tradisional biasanya menggambil paprika dengan jumlah kecil dan
menjualnya di pasar tradisional di sekitar Lembang dan Bandung. Petani Anggota
Koperasi Koperasi
Petani Non Anggota Koperasi
Bandar
Pasar Tradisional
Super Market Negara
Tujuan HotelRestoran
Pedagang Pemasok hotel
Restoran Pemasok
Supermarket Eksportir
Konsumen Batasan penelitian
b. Struktur Rantai Pasokan 2
Petani Koperasi
Pemasok HotelRestoran HotelRestoran
Pada rantai ini, kualitas paprika yang dipasok adalah paprika berwarna merah, kuning dan hijau kualitas A dan B. Pemasok ke hotel dan restoran
biasanya merupakan unit-unit packaging house yang dimiliki oleh perorangan atau perusahaan. Pemesanan ke koperasi dilakukan setiap hari dengan jumlah
kebutuhan yang beragam. Para pemasok ini biasanya berada di Bandung dan Lembang, sedangkan mereka akan memasarkan paprika untuk wilayah
Bandung dan Jakarta.
c. Struktur Rantai Pasokan 3
Petani Koperasi
Pemasok Supermarket Supermarket
Pemasok untuk supermarket tidak berbeda jauh dengan pemasok untuk hotel dan restoran. Pemasok merupakan unit-unit packaging house seperti
pada pemasok untuk hotel dan restoran, hanya saja menjual produknya ke supermarket terutama untuk di wilayah Jabotabek.
d. Struktur Rantai Pasokan 4
Petani Koperasi
Eksportir Pasar luar negeri
Kualitas produk yang dipasok untuk eksportir adalah kualitas A. Eksportir biasanya mengambil paprika secara langsung ke koperasi tiga kali
dalam seminggu. Produk yang tidak sesuai dengan kualitas yang diinginkan atau rusak akan dikembalikan ke koperasi sebagai barang yang ditolak.
Biasanya jumlah barang yang ditolak berkisar antara 8-10 setiap kali pengiriman.
e. Struktur Rantai Pasokan 5