34 Dengan mengidentifikasi dampak ekonomi serta kebocoran yang terjadi,
indirect dan iduced impact dari kegiatan wisata dapat diestimasi. Selanjutnya informasi ini dapat digunakan untuk mengidentifikasi produk apa yang
dibutuhkan namum belum tersedia di lokasi tersebut, dan manfaat apa yang akan diterima oleh masyarakat.
4.4.3 Analisis Stakeholder
Analisis Stakeholder
dilakukan terkait
dengan pemanfaatan,
pengembangan, dan pengelolaan kawasan wisata Tanjung Mutiara Danau Singkarak di Kabupaten Tanah Datar. Stakeholder atau aktor adalah orang
lembaga organisasi yang berperan dalam pemanfaatan dan pengelolaan kawasan wisata. Analisis ini dilakukan untuk mengetahui siapa saja yang berperan dalam
pengelolaan, apa kepentingan dari setiap stakeholder, dan bagaimana pengaruhnya terhadap pengambilan suatu kebijakan terkait pengelolaan kawasan
wisata tersebut. Tabel 5. Matriks keterkaitan untuk Ananlisis Stakeholder
Tujuan Penelitian
Indikator Parameter
Jenis Data Cara
Mengumpul- kan Data
Metode Analisis
Menganalisis tingkat pengaruh
dan kepentingan pengelola,
pelaku usaha, dan masyarakat
dalam pengelolaan
obyek wisata alam Tanjung
Mutiara di Danau
Singkarak. Identifikasi
aktor: aktor- aktor yang
terlibat dalam pengelolaan
wisata
Analisis kepentingan:
nilai kepentingan
aktor dalam pengelolaan
wisata
Analisis pengaruh:
pengaruh aktor stakeholder
dalam pengelolaan
wisata Data
primer dansekun
der
Data primer
dan sekunder
Data primer
dan sekunder
Wawancara mengguna-
kan kuisioner.
Wawancara mengguna-
kan kuisioner
dan pendekatan
dokumen.
Wawancara mengguna-
kan kuisiner dan
pendekatan dokumen.
Metode analisis data
yang digunakan
adalah analisis stakeholder.
Semua pihak atau stakeholder dianggap berperan penting dalam merumuskan suatu kebijakan, namun masing-masing stakeholder memiliki tingkat
35 kepentingan dan pengaruh yang berbeda. Maka dari itu, analisis stakeholder
dalam penelitian ini perlu dilakukan. Ramirez 1999 dalam Siregar 2012 menjelaskan bahwa analisis stakeholder mengacu pada seperangkat alat untuk
mengidentifikasi dan mendeskripsikan stakeholder atas dasar atributnya, hubungan timbal baliknya dan kepentingannya dalam kaitannya dengan isu atau
sumberdaya yang ada. Tahapan analisis stakeholder dalam penelitian ini adalah: 1.
Membuat tabel stakeholder yang berisi informasi mengenai: a.
Daftar stakeholder b.
Kepentingan stakeholder, yaitu motif dan perhatiannya pada kebijakan. Untuk melihat tingkat kepentingan aktor digunakan skala likert, yaitu
antara 1 sampai 5, dimana; 5 = sangat tinggi; 4 = tinggi; 3 = sedang; 2 = rendah; 1 = sangat rendah. Indikator tinggi dilihat dari seberapa penting
pengelolaan kawasan wisata terhadap masing-masing stakeholder. c.
Pengaruh dari masing-masing stakeholder mengacu pada tingkat pengaruhnya dalam proses penyusunan kebijakan. Untuk penilaian tingkat
pengaruh akan menggunakan skala likert yaitu antara 1 sampai 5, dimana; 5= sangat tinggi; 4 = tinggi; 3 = sedang; 2 = rendah; 1 = sangat rendah.
Indikator tinggi atau rendahnya pengaruh dari setiap stakeholder adalah dilihat dari tingkat kewenangannya dalam penyusunan kebijakan
pengelolaan. Tabel 6. IdentifikasiStakeholderPengelolaan Kawasan Wisata Tanjung Mutiara di
Danau Singkarak Stakeholder
Kriteria evaluasi Kepentingan
Skor Pengaruh
Skor S
F P
2. Dari informasi pada Tabel 6, maka selanjutnya disusunlah diagram seperti
Gambar 4. untuk menggambarkan tingkat kepentingan dan pengaruh masing- masing stakeholder dan posisi stakeholder apakah masuk kategori subjek,
pemain, penonton, atau aktor. Informasi pada kuadran tersebut sekaligus akan menjadi dasar penentuan jumlah satekholder yang perlu dilibatkan secara