Loss Given Default Severity of Loss Distribution of Default Losses Expected Loss

Kejadian default dianggap sebagai peristiwa yang tidak dapat ditentukan secara tepat kapan terjadinya dan berapa jumlahnya. Untuk mempermudah perhitungan dapat digunakan dengan memakai program Microsoft Excel dengan rumus: POISSON n, λ, 0 untuk perhitungan Probability of Default dan POISSON n, λ, 1 untuk Cumulative Probability of Default. Dengan menggunakan pola perhitungan seperti ini, maka nilai mean adalah nilai default yang memiliki Probability of Default yang terbesar.

2.5.4 Loss Given Default Severity of Loss

Crouhy et. al. 2001 menyebutkan bahwa loss given default merupakan tingkat kerugian yang diakibatkan dari peristiwa default. “CreditRisk + applies an actuarial science framework to the derivation of the loss distribution of a bondloan portfolio. Only default risk is modeled; downgrade risk is ignored. Unlike the KMV approach to modeling default, there is no attempt to relate default risk to the capital structure of the firm. Also, no assumptions are made about the causes of default: an obligor A is either in default with probability PA, or it is not in default with probability 1 – PA.” “In CreditRisk + , the exposure for each obligor is adjusted by the anticipated recovery rate in order to calculate the loss given default. These adjusted exposures are exogenous to the model, and are independent of market risk and downgrade risk. ” Source: Risk Management, Crouhy et. al. 2001 CreditRisk + merupakan ilmu aktuaria yang menderivasi distribusi kerugian dari portofolio obligasipinjaman. Hanya default risk yang dimodelkan, sedangkan downgrade risk diabaikan. Dalam CreditRisk + , loss given default diperoleh dari setiap ekposur pinjaman debitur yang akan diperhitungkan dengan menilai recovery rate. Eksposur tersebut bersifat exogenous yang independent terhadap tingkat risiko pasar dan risiko penurunan tingkat kualitas kredit.

2.5.5 Distribution of Default Losses

Menurut Allen et. al. 2002, distribution of default losses diperoleh dari perkalian probability of default dengan loss given default. Untuk melakukan pengukuran risiko kredit dengan CreditRisk + atas eksposur yang berupa portofolio, maka portofolio kredit dibagi menjadi beberapa kelompokband.

2.5.6 Expected Loss

Menurut Jorion 2005, expected loss adalah kerugian yang dapat diperkirakan akan terjadi. Perkiraan ini timbul berdasarkan data historis munculnya credit events. Untuk mengatasi kejadian expected loss bank telah melakukan pencadangan modal yang diperoleh dari pengenaan provisi kepada debitur dan dari Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif PPAP.

2.5.7 Unexpected Loss