Games Mencari “Jalan” Games Daya Pengamatan

 Akan lebih baik jika jalur tersebut memiliki tema seperti: identifikasi pohon, ‘lantai’ hutan, iklim mikro perbedaan antara daerah di bawah kanopi lebat dengan daerah terbuka, dan lain-lain.  Pemilihan jarak dan variasi jalur diserahkan kepada fasilitator.  Fasilitator kemudian memasang tali pada jalur tersebut sehari sebelumnya atau sejam sebelum peserta datang.  Setiap peserta kemudian ditutup matanya dan diminta menelusuri jalur tersebut dengan tenang tanpa suara seraya mengoptimalkan penggunaan indera pendengar, pencium dan peraba. Setelah semua peserta selesai, fasilitator dapat mengajak para peserta menelusuri balik jalur tersebut dengan mata terbuka dan memfasilitasi diskusi seputar ekosistem hutan tropis.

20. Games Mencari “Jalan”

1 2 3 4 5 Dari gambar 1-5 di atas guru dapat menjelaskan tentang habitat dari hewan tersebut. Hal-hal apa saja yang dapat mempengaruhi kehidupan tersebut. Apa saja yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan tersebut. Dapat juga dihubungkan dengan pemanasan global.

21. Games Daya Pengamatan

65 Gambar di atas merupakan suatu gambar tentang kesalahan-kesalahan kecil masyarakat yang dapat merusak lingkungan. Dalam hal ini siswa dapat mengamati apa saja ha;-hal yang salah dalam gambar tersebut 7. Gambar di atas merupakan enam gambar kepiting yang mirip tetapi tidak sama. Hanya ada 2 gambar yang sama. Dalam hal ini siswa dapat mengamati dan menentukan gambar mana yang sama. Dari sini guru dapat menjelaskan tentang habitat, cara hidup, kegunaan kepiting, dll. kepada siswa. 8. 66 Gambar di atas merupakan gambar dimana secara tersembunyi terdapat hewan-hewan yang berada pada ekosistem tertentu. Dari sini guru dapat menjelaskan penting suatu ekosistem bagi kehidupan hewan di sekitarnya Jawaban: 9. 67 Gambar di atas merupakan gambar di mana secara tersembunyi terdapat hewan-hewan yang berada pada ekosistem koral dan terumbu karang sebagai element penting di perairan laut. Dari sini guru dapat menjelaskan penting suatu ekosistem bagi kehidupan hewan di sekitarnya serta bagaimana cara merawatnya dan menjauhi dari kerusakannya. RANCANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BERWAWASAN LINGKUNGAN HIDUP Pendahuluan 68 Modu l Peningkatan Standar Proses PLH 5 Pembelajaran berwawasan Lingkungan Hidup dapat menggunakan pendekatan saintifik atau pendekatan berbasis proses keilmuan. Pendekatan saintifik dapat menggunakan beberapa strategi seperti pembelajaran kontekstual. Model pembelajaran merupakan suatu bentuk pembelajaran yang memiliki nama, ciri, sintak, pengaturan, dan budaya misalnya discovery learning, project-based learning, problem-based learning. Pembelajaran berwawasan lingkungan hidup menggunakan modus langsung direct instruction dan tidak langsung indirect instruction. Pembelajaran langsung adalah pembelajaran yang mengembangkan pengetahuan, kemampuan berpikir dan keterampilan menggunakan pengetahuan peserta didik melalui interaksi langsung dengan sumber belajar yang dirancang dalam silabus dan RPP. Dalam pembelajaran langsung peserta didik melakukan kegiatan mengamati, menanya, mengumpulkan informasimencoba, menalarmengasosiasi, dan mengomunikasikan. Pembelajaran langsung menghasilkan pengetahuan dan keterampilan langsung, yang disebut dengan dampak pembelajaran instructional effect. Pembelajaran tidak langsung adalah pembelajaran yang terjadi selama proses pembelajaran langsung yang dikondisikan menghasilkan dampak pengiring nurturant effect. Pembelajaran tidak langsung berkenaan dengan pengembangan nilai dan sikap. Kompetensi yang dicapai 1. Memahami perencanaan pembelajaran berwawasan lingkungan hidup 2. Memahami pelaksanaan pembelajaran berwawasan lingkungan hidup. 3. Mendeskripsikan konsep pendekatan saintifik dalam pembelajaran berwawasan lingkungan hidup 4. Menerapkan model-model pembelajaranDiscovery learning, project based learning dan Problem based learning berwawasan lingkungan hidup 5. Menerapkan pendekatan saintifik dalam pelaksanaan pembelajaran berwawasan lingkungan hidup Tujuan Peserta pelatihan mampu : 1. Menelaah RPP berwawasan lingkungan hidup 2. Menyusun RPP berwawasan lingkungan hidup 69 Pertanyaan kunci 1. Uraikan langkah-langkah penyusunan RPP berwawasan lingkungan hidup Alat dan bahan  Flipchart  Spidol  Lakban  LCD  Amplop berisi potongan kertas  Handout 3.1 : Perencanaan dan Pelaksanaan Pembelajaran Waktu Waktu yang diperlukan untuk sesi ini adalah 360 menit. Ringkasan Sesi INTRODUCT ION CONNECTIO N APPLICATI ON REFLECTION EXTENSIO N 5 Menit 20 menit 305 menit 20 menit 10 menit Fasilitator menyampaikan tujuan yang akan dicapai pada sesi 3 ini dan melakukan curah pendapat brainstorming dengan peserta pelatihan tentang beberapa macam strategi pembelajaran kelompok. Fasilitator membagikan amplop yang berisikan potongan kertas berisi perencanaan pembelajaran, penyusunan RPP, proses pembelajaran dan telaah RPP. Sehingga peserta terbagi ke dalam 4 kelompok. Fasilitator menanyakan tentang kesulitan- Peserta kelompok 1 dan 3 diminta untuk mendiskusikan materi hand out 3.1 perencanaan pembelajaran. Kelompok 2 dan 4 mendiskusikan materi pelaksanaan pembelajaran 20’ dan menuangkan hasil diskusi kedalam bentuk Fasilitator menyampaikan tujuan yang akan dicapai pada sesi 3 ini dan melakukan curah pendapat brainstorming dengan peserta pelatihan tentang beberapa macam strategi pembelajaran kelompok. Fasilitator membagikan amplop yang berisikan potongan kertas berisi perencanaan pembelajaran, penyusunan RPP, proses pembelajaran dan telaah RPP. Sehingga peserta terbagi ke dalam 4 kelompok. Fasilitator menanyakan tentang kesulitan- 70 kesulitan dalam menyusun RPP dan metode pembelajaran yang pernah mereka gunakan ketika mengajar di kelas. gambarskema dan mempresentasi kannya yang dilanjutkan dengan mengerjakan LK 3.1.1 dan LK 3.1.2. kesulitan dalam menyusun RPP dan metode pembelajaran yang pernah mereka gunakan ketika mengajar di kelas. Ice Breaker Penyegaran berikut ini masih terkait dengan tema sesi yang bertujuan melatih suatu potensi lain yang ada dalam diri setiap orang sebagai bagian dalam memotivasi diri. Penyegaran ini dapat dilakukan di dalam atau di luar ruangan dan hanya membutuhkan waktu antara 10 sampai 15 menit saja. Sebelum memulai aktivitas, Fasilitator menanyakan kepada semua peserta apakah diantara peserta ada yang kidal menulis dan melakukan kegiatan dengan menggunakan tangan kiri. Jika ada, maka Fasilitator akan memisahkannya dari peserta lainnya. Fasilitator kemudian membagikan kertas kosong kepada semua peserta. Mereka kemudian diminta untuk menuliskan nama dan asal instansi tempat mereka bekerja saat ini, dengan menggunakan tangan kiri. Sementara untuk peserta yang kidal diminta untuk menulis hal yang sama dengan tangan kanan dalam waktu yang ditentukan, yaitu 5 menit. Setelah selesai menulis, mintalah setiap peserta untuk menyampaikan kesan dan pengalaman mereka ketika harus menulis dengan tangan yang tidak seperti biasanya digunakan. Rincian Langkah-langkah Kegiatan Introduction 5 Menit Fasilitator menyampaikan tema, tujuan hasil pembelajaran pada sesi ini dan melakukan curah pendapat Brainstorming dari peserta mengenai pengembangan pembelajaran khususnya kesulitan dalam menyusun RPP dan metode pembelajaran yang pernahmereka gunakan ketika mengajar di kelas. Fasilitator menuliskan setiap jawaban peserta di Flipchartwhiteboard Connection 20 menit 71 Permainan bisa divariasikan tidak saja dengan menuliskan nama dan asal instansi, tetapi menirukan satukalimat atau kata tertentu sesuai tema latihan. Peserta yang menonjol prestasinya bisa juga diberi satu hadiah yang Fasilitator membagikan 4 amplop yang berisikan potongan kertas : perencanaan pembelajaran, penyusunan RPP, pelaksanaan pembelajaran dan telaah RPP kepada semua peserta, setiap peserta diminta untuk mencari potongan kertas tersebut agar terbentuk gambaran secara utuh. Peserta yang mendapatkan gambaran utuh duduk pada satu kelompok, begitu seterusnya hingga terbentuk 4 kelompok. Application 305 menit 1. Setelah semua peserta berada di kelompoknya masing-masing, Fasilitator menjelaskan tugas yang akan dilakukan setiap kelompok. 2. Fasilitator meminta kelompok 1 dan 3, diminta untuk membaca danmendiskusikan hand out 3.1 tentang perencanaan pembelajaran 20’. 3. Kelompok 2 dan 4, diminta untuk membaca danmendiskusikan hand out 3.2. tentang pelaksanaan pembelajaran. 4. Setelah peserta berdiskusi di dalam kelompoknya masing-masing, fasilitatormeminta hasilnya dituangkan dalam bentuk skemagambar. 5. Setelah masing-masing mengilustrasikan hasil diskusi dalam bentuk gambar, kelompok 1 dan 3, kelompok 2 dan 4, untuk bergabung dan sharing tentang hasil diskusidi kelompok masing-masing. 6. Fasilitator meminta setiap kelompok gabungan menunjuk juru bicara. 7. Fasilitator meminta masing-masing juru bicara mendatangi kelompok lain untuk menyampaikan hasil diskusinya dengan ketentuan sebagai berikut : juru bicara kelompok gabungan 1 dan 3 ke kelompok gabungan 2 dan 4, selanjutnya juru bicara kelompok gabungan 2 dan 4 ke gabungan kelompok 1 dan 3 20’. 8. Setelah masing-masing kelompok sharing ke kelompok lain fasilitator menanyakan kepada anggota kelompok yang lain tentang apa yang diperoleh dari juru bicara yang datang. Perwakilan kelompok memberikan penjelasan. 9. Fasilitator mempresentasi materi yang telah didiskusikan sebagai penguatan 10’. 10. Fasilitator meminta semua peserta untuk mengejakan LK3.1.1, 3.1.2, 60’ 11. Ke 4 kelompok saling bertukar LK 3.2.1 penyusunan RPP yang akan ditelaah pada LK 3.2.2.20’ Reflection 20 menit Peserta diminta untuk menyampaikan pengalaman tentang proses pembelajaran yang dialami dan apa yang telah dipelajari padasesi ini. Fasilitator meminta peserta untuk mereview langkah-langkah metode yang telah dilakukan. Fasilitator Menanyakan kepada peserta mengenai ketercapaian tujuan sesi ini. Extension 10 menit Di luar sesi, peserta diminta mempelajari kembali semua materi yang ada di handout. Extension 5 menit Fasilitator memberikan tugas mandiri untuk menyusun RPP dan telaah RPP sesuai mata pelajaran yang diampu. 72 Semua metode pembelajaran sangat fleksibel, dapat disesuaikan dengan kebutuhan materi dan tujuan pembelajaran di kelas,oleh karena itu tidak perlu terlalu kaku dalam penerapan metode. Pesan Kunci 73 Pembelajaran dilaksanakan dengan menggunakan RPP berwawasan lingkungan hidup yang disusun oleh guru dengan mengacu pada silabus. RANCANGAN RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN BERWAWASAN LINGKUNGAN HIDUP Tahap pertama dalam pembelajaran yaitu perencanaan pembelajaran yang diwujudkan dengan kegiatan penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran RPP. Perencanaan pembelajaran dirancang dalam bentuk Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP yang mengacu pada Standar Isi.Perencanaan pembelajaran meliputi penyusunan rencana pelaksanaan pembelajaran dan penyiapan media dan sumber belajar, perangkat penilaian pembelajaran, dan skenario pembelajaran. Penyusunan Silabus dan RPP disesuaikan pendekatan pembelajaran yang digunakan. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran selanjutnya disebut dengan RPP adalah rencana pembelajaran yang dikembangkan mengacu pada silabus.Penyusunan kurikulum berwawasan lingkungan hidup dimulai dengan menetapkan standar kompetensi lulusan berdasarkan kesiapan peserta didik, tujuan pendidikan nasional, dan kebutuhan. Setelah kompetensi ditetapkan kemudian ditentukan kurikulum berwawasan lingkungan hidupnya yang terdiri dari kerangka dasar kurikulum berwawasan lingkungan hidup dan struktur kurikulum berwawasan lingkungan hidup. Satuan pendidikan dan guru tidak diberikan kewenangan menyusun silabus, tetapi disusun pada tingkat nasional.

A. Hakikat RPP