Peserta didik dengan penuh rasa ingin tahu

d Software Cabri 3D, e LTS.

2. Sumber belajar

a Tampomas , Husein. 2008. Seribu Pena MATEMATIKA Jilid 1 untuk SMAMA Kelas X. Jakarta: Erlangga. b Tung, Khoe Yao. 2011. Pintar Matematika SMA Kelas X. Yogyakarta: C.V Andi offset. c Wirodikromo, Sartono. 2007. Matematika untuk SMA kelas X. Jakarta: Erlangga. d Deporter, Bobbi, Reardon Mark, Singer Naurie Sarah, 2000. Quantum Teaching. Bandung: Kaifa. e Gambar kontekstual dari internet. Semarang, Mei 2013 Mengetahui Guru Matematika Peneliti Drs. Sudaryoto Endang Widiyaningsih NIP. 19640724 198803 1 010 NIM 4101409105 PENGGALAN SILABUS KELAS KONTROL PERTEMUAN 2 Nama Sekolah : SMA Negeri 11 Semarang Mata Pelajaran : Matematika Kelas : X Semester :Genap Materi : Dimensi Tiga Standar Kompetensi : Menentukan kedudukan, jarak, dan besar sudut yang melibatkan titik, garis, dan bidang dalam bangun ruang Kompetensi Dasar Materi Ajar Kegiatan Pembelajaran Indikator Penilaian Alokasi Waktu menit SumberBahanAlat Teknik Bentuk Instrumen 6.2 Menentukan jarak dan titik ke garis dan dari titik ke bidang dalam ruang dimensi tiga Jarak pada bagun ruang Kegiatan Pendahuluan Orientasi Guru menyampaikan apa yang akan dipelajari hari ini dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai dengan menggunakan model pembelajaran Direct Instruction DI. Peserta didik berkelompok dengan teman sebangkunya. Guru memberi motivasi dan apersepsi. Kegiatan Inti Presentasi Guru menyajikan materi pelajaran baik berupa konsep-konsep maupun ketrampilan cara melukis serta menentukan jarak antara dua garis yang sejajar pada bangun ruang dan jarak garis ke bidang dalam ruang dengan metode tanya Pembelajaran dianggap berhasil jika setelah melakukan kegiatan, peserta didik dapat: 1. Menentukan jarak titik ke bidang dalam ruang. 2. Menentukan jarak antara dua garis yang sejajar pada bangun ruang . tes tertulis Uraian 8. Kubus ABCD.EFGH, rusuk = a satuan. Lukis dan hitung jarak F ke ACH 9. Diketahui kubus ABCD .EFGH dengan rusuk 4cm. P titik tengah AB dan Q titik tengah dari BC. Lukis dan hitung jarak antara garis PQ dan EG 2 x 45 menit Sumber :  Tampomas , Husein. 2008. Seribu Pena MATEMATIKA Jilid 1 untuk SMAMA Kelas X. Jakarta: Erlangga.  Tung, Khoe Yao. 2011. Pintar Matematika SMA Kelas X. Yogyakarta: C.V Andi offset.  Wirodikromo, Sartono. 2007. Matematika untuk La mpi ra n 2 2 jawab. Latihan terstruktur peserta didik dipandu guru untuk melakukan latihan-latihan. Latihan terbimbing Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk berlatih soal dalam LTS secara berdiskusi dengan teman sekelompoknya. Beberapa kelompok mengerjakan di papan tulis hasil diskusinya dan mempresentasikannya. Latihan Mandiri Peserta didik diminta untuk melakukan kegiatan latihan secara mandiri melalui kuis. Kegiatan Penutup Guru membimbing peserta didik untuk membuat kesimpulan atas materi yang telah dipelajari pada pertemuan hari ini. Guru melakukan refleksi dan evaluasi terhadap kegiatan pembelajaran yang baru saja dilaksanakan. SMA kelas X. Jakarta: Erlangga. 3. Suyatno. 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Sidoarjo: Masmedia Buana Pustaka.  Gambar kontekstual dari internet. Alat :  Laptop,  LCD,  PPT,  LTS Semarang, Mei 2013 Mengetahui, Guru Mata Pelajaran Matematika, Peneliti, Kepala Sekolah, Drs. Sudaryoto Endang Widiyaningsih NIP. NIP. 19640724 198803 1 010 NIM. 4101409105 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Kelas Kontrol Sekolah : SMA Negeri 11 Semarang Mata Pelajaran : Matematika KelasSemester : X Genap Materi : Jarak pada bangun ruang Pertemuan : 2

A. STANDAR KOMPETENSI

6. Menentukan kedudukan, jarak, dan besar sudut yang melibatkan titik, garis, dan bidang dalam ruang dimensi tiga.

B. KOMPETENSI DASAR

6.2 Menentukan jarak dari titik ke titik, titik ke garis, dan dari titik ke bidang dalam ruang dimensi tiga.

C. INDIKATOR

1. Menentukan jarak titik ke bidang dalam ruang dimensi tiga. 2. Menentukan jarak garis ke garis yang sejajar dalam ruang dimensi tiga.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN

Melalui model pembelajaran Direct Instruction berbantuan LTS diharapkan peserta didik dapat. a. Menentukan jarak garis ke garis yang sejajar dalam ruang dimensi tiga. b. Menentukan jarak garis ke bidang dalam ruang dimensi tiga. Pendidikan Karakter Bangsa yang dibangun adalah disiplin, tertib, rasa ingin tahu, motivasi, tanggung jawab, mandiri, bekerja sama, aktif, percaya diri, dan kritis. Pendidikan Karakter berbasis Konservasi yang dikembangkan adalah religius, jujur, peduli, demokratis, dan santun.

E. MATERI PEMBELAJARAN

Materi jarak pada bangun ruang meliputi: a. Jarak garis ke garis yang sejajar dalam ruang dimensi tiga.

b. Jarak jarak garis ke bidang dalam ruang dimensi tiga. Lampiran 1. F.

ALOKASI WAKTU 2 x 45 menit.

G. METODE DAN MODEL PEMBELAJARAN

Metode : Tanya jawab dan diskusi kelompok. Model pembelajaran : Direct Instruction Lampiran 2 .

H. KEGIATAN PEMBELAJARAN

Waktu Kegiatan Pembelajaran 15 menit KEGIATAN PENDAHULUAN Kegiatan Guru Kegiatan Peserta Didik 2 menit a. Guru memasuki ruangan kelas tepat waktu untuk mencontohkan sifat disiplin kepada peserta didik. a. Peserta didik duduk dengan tertib dan menyambut kedatangan guru. b. Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam dan do’a untuk memupuk sisi religius peserta didik. b. Salah satu peserta didik memimpin doa jika pelajaran merupakan jam pertama. c. Guru memeriksa kehadiran peserta didik untuk mengecek kedisiplinan peserta didik. c. Peserta didik menjawab presensi guru. d. Guru menanyakan kabar dengan santun dan mengkondisikan peserta didik serta memastikan peserta didik siap menerima pelajaran dengan tertib. d. Peserta didik menyiapkan buku-buku yang berkaitan dengan mata pelajaran matematika dan alat tulis dengan tertib. 5 menit e. Guru membahas PR dan membagikan hasil kuis pada pertemuan sebelumnya. e. Peserta didik bertanya apabila ada yang belum dipahami. Tahap 1. Orientasi 2 menit f. Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai seperti tercantum dalam slide 5. f. Peserta didik mengetahui materi yang akan dipelajari dan tujuan pembelajaran yang akan dicapai seperti tercantum dalam slide 5. 6 menit g. Guru membagi kelompok sesuai dengan teman sebangkunya. g.Peserta didik secara demokratis menentukan ketua kelompoknya.

h. Guru memotivasi peserta

didik bahwa jarak pada bangun selalu keluar dalam ujian nasional. h. Peserta didik termotivasi untuk belajar dengan aktif. i. Guru menyampaikan materi prasyarat Lampiran 3 yaitu tentang kesejajaran, ketegaklurusan, dan proyeksi. Slide 8-10 i. Peserta didik menjawab pertanyaan dari guru. 65 menit KEGIATAN INTI Kegiatan Guru Kegiatan Peserta Didik Tahap 2. Presentasi 10 menit

a.Melalui kegiatan eksplorasi, guru

menyajikan materi. Lampiran 1 a. Peserta didik memperhatikan penjelasan guru dan menjawab pertanyaan dari guru. b. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk bertanya tentang materi yang baru saja dijelaskan. b. Peserta didik bertanya dengan santun apabila ada yang belum dipahami. Tahap 3 : Latihan terstruktur 10 menit c. Setelah guru selesai menjelaskan materi, peserta didik diajak untuk menerapkan hasil pembelajaran sebelumnya ke dalam soal-soal latihan. c. Peserta didik menerapkan hasil pembelajaran sebelumnya ke dalam soal-soal latihan. d. Guru memberikan beberapa contoh soal, sebelumnya guru memberikan contoh pengerjaan 1 so d. Peserta didik memperhatikan guru dengan penuh rasa ingin tahu . e. Guru bersama-sama peserta didik mencoba menyelesaikan soal-soal selanjutnya. e. Peserta didik bersama dengan guru kritis dalam mengerjakan soal bersama- sama. f. Guru mempersilahkan peserta didik untuk mempelajari hasil bahasan tersebut. f. Peserta didik dengan kritis mempelajari hasil bahasan tersebut. g.Guru mempersilakan kepada peserta didik apabila ada yang ingin bertanya terkait soal-soal tersebut ataupun materi. g.Peserta didik bertanya apabila ada yang belum dipahami. Tahap 4: Latihan terbimbing 20 menit h. Guru memberikan LTS untuk h.Peserta didik bekerja sama

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PAIR CHECK BERBANTUAN APLIKASI PREZI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA PADA MATERI SEGITIGA KELAS VII

4 34 369

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CRH BERBANTUAN POWERPOINT PADA KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA KELAS VIII MATERI LINGKARAN

1 5 251

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA PADA DIMENSI TIGA

0 11 289

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TAPPS TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA KELAS X MATERI RUANG DIMENSI TIGA DI MAN 2 KUDUS

7 40 288

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN CORE BERBANTUAN CABRI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MATERI DIMENSI TIGA

2 20 465

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MODEL MMP BERBANTUAN CABRI 3D TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIFMATEMATIS SISWA KELAS X SMA PADA MATERI DIMENSI TIGA

0 6 349

Keefektifan Pembelajaran Model TAPPS Berbantuan Worksheet Berbasis Polya terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Lingkaran Kelas VIII

1 11 214

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING BERBANTUAN SOFTWARE CABRI 3D.

0 6 46

Implementasi pembelajaran investigasi berbantuan Software Cabri 3D terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis dan kemandirian belajar mahasiswa

0 0 6

PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL CONTEXTUAL TEACING AND LEARNING DENGAN PENDEKATAN PROBLEM POSING BERBANTUAN ELEARNING MATERI DIMENSI TIGA KELAS X UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH.

0 0 7