Guru peduli dengan siswa Melalui kegiatan elaborasi,

dengan mengungkapkan yang dialami selama pembelajaran pembelajaran hari ini. 1 menit d. Guru peduli kepada peserta didik dengan cara mengingatkan peserta didik untuk belajar tentang materi pertemuan berikutnya.

d. Peserta didik dengan penuh rasa ingin tahu

mencatat materi apa yang harus dipelajari untuk pertemuan selanjutnya. 1 menit e. Guru menutup pelajaran dengan memberikan salam. e. Peserta didik menjawab salam dengan santun.

I. PENILAIAN

a. Teknik : Tes tertulis melalui kuis b. Bentuk instrumen : Uraian dalam bentuk kuis Lampiran 5.

J. ALAT DAN SUMBER BELAJAR

a. Media Alat

Media alat yang digunakan dalam pembelajaran terdiri atas:Laptop,LCD,PPT,LTS.

b. Sumber belajar

a Tampomas , Husein. 2008. Seribu Pena MATEMATIKA Jilid 1 untuk SMAMA Kelas X. Jakarta: Erlangga. b Tung, Khoe Yao. 2011. Pintar Matematika SMA Kelas X. Yogyakarta: C.V Andi offset. c Wirodikromo, Sartono. 2007. Matematika untuk SMA kelas X. Jakarta: Erlangga. d Suyatno. 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Sidoarjo: Masmedia Buana Pustaka. Semarang, Mei 2013 Guru Matematika, Peneliti, Drs. Sudaryoto Endang Widiyaningsih NIP. 19640724 198803 1 010 NIM 4101409105 Lampiran 1 PENGGALAN BAHAN AJAR MATERI JARAK PADA BANGUN RUANG

1. Jarak antara titik dan bidang

Jarak titik ke bidang adalah panjang ruas garis terpendek yang menghubungkan titik ke bidang. Ruas garis tersebut tegak lurus terhadap bidang. Sebuah teorema mengatakan sebuah bidang ditentukan oleh dua buah garis berpotongan. Oleh karena itu, untuk menunjukkan ruas garis tegak lurus terhadap bidang cukup ditunjukkan bahwa ruas garis tersebut tegak lurus terhadap dua garis berpotongan yang terletak pada bidang. Jarak titik P ke bidang V adalah panjang ruas garis PP’. Titik P’ terletak pada bidang V dan garis PP’ tegak lurus dengan bidang V.

2. Jarak dua garis sejajar

Jarak antara garis dan yang sejajar adalah garis , dengan titik adalah sebarang titik pada garis dan titik merupakan proyeksi titik pada garis . l k P’ α P P P’ j k V Lampiran 23

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN PAIR CHECK BERBANTUAN APLIKASI PREZI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA PADA MATERI SEGITIGA KELAS VII

4 34 369

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN CRH BERBANTUAN POWERPOINT PADA KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA KELAS VIII MATERI LINGKARAN

1 5 251

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN SAVI BERBANTUAN CD PEMBELAJARAN TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIKA PADA DIMENSI TIGA

0 11 289

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN TAPPS TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA KELAS X MATERI RUANG DIMENSI TIGA DI MAN 2 KUDUS

7 40 288

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN CORE BERBANTUAN CABRI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR PESERTA DIDIK MATERI DIMENSI TIGA

2 20 465

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MODEL MMP BERBANTUAN CABRI 3D TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIFMATEMATIS SISWA KELAS X SMA PADA MATERI DIMENSI TIGA

0 6 349

Keefektifan Pembelajaran Model TAPPS Berbantuan Worksheet Berbasis Polya terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Lingkaran Kelas VIII

1 11 214

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIK SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN TERBIMBING BERBANTUAN SOFTWARE CABRI 3D.

0 6 46

Implementasi pembelajaran investigasi berbantuan Software Cabri 3D terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis dan kemandirian belajar mahasiswa

0 0 6

PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL CONTEXTUAL TEACING AND LEARNING DENGAN PENDEKATAN PROBLEM POSING BERBANTUAN ELEARNING MATERI DIMENSI TIGA KELAS X UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH.

0 0 7