Ruang Lingkup Komunikasi Komunikasi 1. Pengertian Komunikasi

c Motivasi Terpendam Motivation atau motivasi akan mendorong seseorang berbuat sesuatu yang sesuai benar dengan keinginan, kebutuhan dan kekurangannya. Keinginan, kebutuhan dan kekurangan seseorang berbeda berbeda dengan orang lain, dari waktu ke waktu dan dari tempat ke tempat, sehingga karena motivasinya itu berbeda intensitasnya. Semakin sesuai komunikasi dengan motivasi seseorang semakin besar kemungkinan komunikasi itu dapat diterima dengan baik oleh pihak yang bersangkutan. Sebaliknya, komunikan akan mengabaikan suatu komunikasi yang tidak sesuai dengan motivasinya. d Prasangka Prejudice atau prasangka merupakan salah satu rintangan atau hambatan terberat bagi suatu kegiatan komunikasi oleh karena orang yang mempunyai prasangka belum apa-apa sudah bersikap curiga dan menentang komunikator yang hendak melancarkan komunikasi. Dalam prasangka, emosi memaksa kita untuk menarik kesimpulan atas dasar syakwasangka tanpa menggunakan pikiran yang rasional. Prasangka bukan saja dapat terjadi terhadap suatu ras, seperti sering kita dengar, melainkan juga terhadap agama, pendirian politik, pendek kata suatu perangsang yang dalam pengalaman pernah memberi kesan yang tidak enak.

II.1.5. Ruang Lingkup Komunikasi

Dalam mempelajari komunikasi yang memiliki fungsi untuk menginformasikan, mendidik, menghibur, dan mempengaruhi. Dalam menelaah komunikasi sangatlah luas ruang lingkup dan mengklasifikasikan ilmu komunikasi sebagai berikut: 1. Bidang Komunikasi a. Komunikasi Sosial social communication b. Komunikasi OrganisasiManajemen organizationmanagemen communication c. Komunikasi Bisnis business communication d. Komunikasi Politik political communication e. Komunikasi Internasional international communication f. Komunikasi Antar budaya intercultural communication g. Komunikasi Pembangunan development communication h. Komunikasi Tradisional traditional communication i. 2. Sifat Komunikasi 1. Komunikasi verbal verbal communication a. Komunikasi lisan oral communication Universitas Sumatera Utara b. Komunikasi tulisan written communication 2. Komunikasi nonverbal nonverbal communication a. Komunikasi kial gesturalbody communication b. Komunikasi gambar pictorial communication 3. Komunikasi tatap muka face to face communication 4. Komunikasi bermedia mediated communication 3. Bentuk atau tatanan komunikasi dapat ditinjau dari jumlah komunikannya yaitu: 1. Komunikasi pribadi personal communication − Komunikasi antar pribadi interpersonal communication − Komunikasi intra pribadi intrapersonal communication 2. Komunikasi kelompok group communication − Komunikasi kelompok kecil small group communication seperti: Ceramah lecture, Forum, Simposium, Diskusi panel, Seminar, Curahsaran brainstorming. − Komunikasi kelompok besar large group communicationpublic speaking 3. Komunikasi organisasi organization communication 4. Komunikasi massa mass communication - Komunikasi Media Massa Cetak printed mass media communicatio public speaking seperti , surat Kabar daily, majalah magazine - Komunikasi Media Massa Elektronik electronik mass media communication seperti, radio, televisi, film, dan lain-lain. 5. Komunikasi Medio medio communication seperti, surat, telepon, pamflet, poster, spaduk. Dan lain-lain yang tidak termasuk media massa. 6. Tujuan Komunikasi Berdasarkan tujuannya, komunikasi terbagi empat yakni: 1. Untuk mengubah sikap to change the attitude 2. Untuk mengubah opinipendapatpandangan to change the opinion 3. Untuk mengubah perilaku to change behavior 4. Untuk mengubah masyarakat to change the society Fungsi Komunikasi a Menginformasikan to inform b Mendidik to educate c Menghibur to entertain d Mempengaruhi to influence Sean MacBride dan kawan-kawan dalam buku Aneka Suara, Satu Dunia Many Voices One World menyatakan tentang fungsi komunikasi bila komunikasi dipandang dari arti yang lebih luas, tidak hanya diartikan sebagai Universitas Sumatera Utara pertukaran berita dan pesan, tetapi sebagai kegiatan individu dan kelompok mengenai tukar menukar data, fakta, dan ide, fungsi komunikasi dalam setiap system, yaitu sebagai berikut: Effendy, 1995: 27-28 1. Informasi Pengumpulan, penyimpanan, pemrosesan, penyebaran berita, data, gambar, fakta dan pesan, opini dan komentar yang dibutuhkan agar orang dapat mengerti dan bereaksi secara jelas terhadap kondisi internasional, lingkungan, dan orang lain, dan agar dapat mengambil keputusan yang tepat. 2. Sosialisasi Pemasyarakatan Penyediaan sumber ilmu pengetahuan yang memungkinkan orang bersikap dan bertindak sebagai anggota masyarakat yang efektif yang menyebabkan ia sadar akan fungsi sosialnya sehingga ia dapat aktif di dalam masyarakat. 3. Motivasi Menjelaskan tujuan setiap masyarakat jangka pendek maupun jangka panjang, mendorong orang menentukan pilihannya dan keinginannya, mendorong kegiatan individu dan kelompok berdasarkan tujuan bersama yang akan dikejar. 4. Perdebatan dan diskusi Menyediakan dan saling menukar fakta yang diperlukan untuk memungkinkan persetujuan atau menyelesaikan perbedaan pendapat mengenai masalah publik, menyediakan bukti-bukti yang relevan yang diperlukan untuk kepentingan umum dan agar masyarakat lebih melibatkan diri dalam masalah yang menyangkut kegiatan bersama di tingkat internasional, nasional, dan lokal. 5. Pendidikan Pengalihan ilmu pengetahuan sehingga mendorong perkembangan intelektual, pembentukan watak, dan pendidikan keterampilan serta kemahiran yang diperlukan pada semua bidang kehidupan. 6. Memajukan Kebudayaan Penyebarluasan hasil kebudayaan dan seni dengan maksud melestarikan masa lalu 7. Hiburan Penyebarluasan simbol, suara, dan citra image dari drama, tari, kesenian, kesusastraan, musik, komedi, olahraga, permainan, dan sebagainya untuk rekreasi dan kesenangan kelompok, dan individu. 8. Integrasi Menyediakan bagi bangsa, kelompok, dan individu kesempatan memperoleh berbagai pesan yang diperlukan mereka agar mereka dapat saling kenal dan mengerti dan menghargai kondisi, pandangan, dan keinginan orang lain. Teknik Komunikasi a Komunikasi informatif informative communication b Komunikasi persuasif persuasif communication c Komunikasi pervasif pervasive communication Universitas Sumatera Utara d Komunikasi koersif coersive communication e Komunikasi instruktif instructive communication f Komunikasi manusiawi human relations Metode Komunikasi a Jurnalismejurnalistik journalism b Hubungan masyarakat public relations c Periklanan advertising d Propaganda e Perang urat syaraf phsylogical warfare f Perpustakaan library g Lain-lain Effendy, 2003:52-56 II.2 Komunikasi Pemasaran II.2.1 Sejarah Komunikasi Pemasaran

Dokumen yang terkait

Pengaruh Trust In a Brand Terhadap Brand Loyalty Pada Konsumen Susu UHT Merek Ultramilk Di Wilayah Kelurahan Titi Rantai Medan

3 24 101

Pengaruh Brand Trust terhadap Brand Loyalty Produk-produk Nokia pada Pegawai Universitas Sumatera Utara

1 40 107

Pengaruh Perceived Quality, Brand Association, dan Brand Loyalty Terhadap Keputusan Pembelian Pasta Gigi Merek Pepsodent Pada Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara.

1 38 124

Analisis Pengaruh Ekuitas Merek (Brand Equity) terhadap Keputusan Pembelian Produk Telkomsel Flash di Grapari Selecta Medan

6 102 217

Pengaruh Ekuitas Merek (Brand Equity) Tas Sophie Martin Terhadap Kesediaan Membayar Harga Premium (Studi Kasus Pada BC Rosida Medan).

3 49 104

Pengaruh Trust in a Brand Terhadap Brand Loyalty Pada Konsumen Air Minum Aqua di Daerah Medan Baru.

1 28 83

Analisis Sensitivitas Respon Konsumen Terhadap Ekstensifikasi Merek (Brand Extention) Pada Vaseline Hand & Body Lotion (Studi Kasus Mahasiswi Fakultas Ilmu Komputer Universitas Sumatera Utara)

2 79 103

Pengaruh Trust In a Brand Terhadap Brand Loyalty Produk Air Minum Aqua Pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi UMSU Medan

0 46 79

Pengaruh Penempatan Posisi (Positioning) Terhadap Citra Merek (Brand Image) Pada Clear Men Shampoo (Studi Kasus : Mahasiswa S-1 Reguler Fakultas Ekonomi USU Medan)

2 65 105

PENGARUH EKUITAS MEREK (BRAND EQUITY) TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN DALAM MEMBELI PRODUK Pengaruh Ekuitas Merek (Brand Equity) Terhadap Keputusan Konsumen Dalam Membeli Produk Handphone Blackberry (Studi Kasus Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Surakarta)

0 1 14