Hukum Newton Hukum I Newton

188 Ilmu Pengetahuan Alam VIII Hukum-Hukum Newton P erhatikan gambar di atas Seorang anak sedang bermain bola. Dengan sedikit memberi dorongan pada bola, bola akan menggelinding di atas lantai. Meskipun tangan anak tersebut sudah tidak mendorong bola, tetapi bola tersebut tetap menggelinding beberapa saat. Mengapa hal itu bisa terjadi? Untuk menjawab pertanyaan tersebut simaklah materi berikut dengan saksama. Kata kunci: hukum I Newton – hukum II Newton – hukum III Newton – kelembaman – gaya aksi – gaya reaksi Gambar 16.1 Bola tetap menggelinding meski gaya dorong telah dilepaskan

A. Hukum Newton

Pada pelajaran sebelumnya kita telah mempelajari gaya. Gaya yang dikenakan atau diberikan pada suatu benda dapat mengakibatkan perubahan bentuk dan atau gerak benda tersebut. Kali ini kita akan mempelajari gerak benda dan gaya yang memengaruhi gerak benda tersebut. Permasalahan gerak dan penyebabnya telah menarik perhatian para ahli filsafat alam selama berabad-abad. Permasalahan ini mulai menemukan titik terang pada masa Galileo dan Newton. Pada abad ke-17, Galileo menyadari bahwa suatu benda menjadi lebih lambat atau lebih cepat jika sejumlah gaya bekerja pada benda tersebut. Jika gaya yang bekerja pada benda dihilangkan maka benda akan terus bergerak pada garis lurus. Galileo menyatakan bahwa suatu benda akan mengalami perubahan kelajuan hanya saat benda dikenai suatu gaya. Dia juga berpendapat bahwa suatu benda akan bertambah cepat atau melambat selama gaya yang bekerja pada benda tidak saling meniadakan. Berdasarkan gagasan Galileo tersebut, seorang ilmuwan Inggris, yaitu Sir Isaac Newton menjelaskan tentang gaya dan gerak. Gerbang Gambar 16.2 Isaac Newton mengemukakan hukum-hukum tentang gerak yang dikenal sebagai hukum Newton Rep. www .horaz Dok. Pen erbit Di unduh dari : Bukupaket.com 189 Ilmu Pengetahuan Alam VIII Hukum-Hukum Newton Gagasan-gagasan Newton dituangkan melalui ketiga hukumnya dalam buku berjudul Philosophiae Naturalis Principia Mathemathica atau yang lebih dikenal sebagai Principia. Ketiga hukum tentang gerak dan gaya yang dikemukakan oleh Newton dikenal sebagai hukum Newton. Hukum I dan II Newton mengikuti gagasan yang dikemukakan oleh Galileo. Sedangkan hukum III Newton membicarakan mengenai gaya aksi dan reaksi. Apa dan bagaimana penerapan ketiga hukum Newton tersebut akan kita pelajari berikut ini.

B. Hukum I Newton

Gambar 16.1 di depan menunjukkan seorang anak yang menggelindingkan bola di atas lantai. Bola menggelinding karena diberi gaya dorong oleh anak tersebut. Namun, bola tetap menggelinding meskipun tangan anak tersebut tidak lagi menyentuh bola. Dengan demikian, bola tetap menggelinding meskipun tidak ada gaya yang bekerja pada bola. Hal ini merupakan contoh dari hukum I Newton. Untuk lebih memahami hukum I Newton, perhatikan percakapan di bawah ini Ya, karena kita mempertahankan keadaan awal kita yang semula diam. Dina, mengapa kalau kita berada di dalam bus yang sedang berhenti, tiba-tiba digas mendadak, badan kita terdorong ke belakang? Apakah setiap benda akan berusaha mempertahan- kan keadaan awalnya? Ya, kamu benar. Dari percakapan di atas dapat kita ketahui bahwa jika kita berada di dalam sebuah bus yang sedang berhenti kemudian digas mendadak maka badan kita akan terdorong ke belakang. Hal ini terjadi karena badan kita akan memper- tahankan keadaan awalnya, yaitu diam. Bus yang digas mendadak akan bergerak ke depan sehingga badan kita terdorong ke belakang berlawanan dengan arah gerak bus. Berdasarkan peristiwa di atas, dapat disimpulkan bahwa ketika gaya luar dihilangkan, setiap benda akan berusaha mempertahankan keadaan awalnya, yaitu diam atau bergerak lurus beraturan. Hal ini sesuai dengan hukum I Newton yang berbunyi: Jika resultan gaya yang bekerja pada benda sama dengan nol maka benda yang mula-mula diam akan tetap diam dan benda yang mula-mula bergerak lurus beraturan akan tetap bergerak lurus beraturan. Di unduh dari : Bukupaket.com 190 Ilmu Pengetahuan Alam VIII Hukum-Hukum Newton Praktikum 1 Hukum I Newton A. Tujuan Menyelidiki sifat kelembaman suatu benda.

B. Alat dan Bahan