Memutuskan konflik Cara Mengelola Konflik

atau peraturan perundang-undangan serta dibayarkan atas dasar suatu perjanjian kerja antara pengusaha dengan karyawan itu sendiri maupun untuk keluarganya. Tingkat gaji yang ditawarkan oleh suatu perusahaan memiliki pengaruh yang sangat besar dalam menciptakan kepuasan kerja dan loyalitas karyawan terhadap perusahaan. Menurut Armstrong Murlis 1983:1, gaji merupakan bayaran pokok yang diterima oleh seseorang, tidak termasuk unsur-unsur variabel dan tunjangan lainnya. Banyak gaji yang diberikan mempunyai pengaruh terhadap semangat dan kegairahan kerja. Masalah besarnya gaji harus benar-benar diperhatikan, terutama bagi para karyawan yang mempunyai fungsi penting atau karyawan yang mempunyai tanggung jawab besar. Ketidaksesuaian gaji dengan pekerjaan dalam suatu perusahaan dapat menciptakan ketidakpuasan karyawan sehingga akan berpotensi pada tingkat keluar masuknya karyawan yang tinggi. Untuk itu, setiap perusahaan seharusnya dapat memberikan gaji yang cukup kepada karyawanpegawainya. Pengertian cukup yang dimaksud adalah jumlah yang mampu dibayarkan tanpa menimbulkan tuntutan dari para karyawan dan tidak menimbulkan kerugian pada perusahaan. Gaji bukanlah imbalan jasa dalam bentuk uang semata, tetapi dapat dalam bentuk-bentuk lain seperti jatah beras, perawatan kesehatan, fasilitas, dan sebagainya Nitisemito,1982:171. Tingkat gaji individu pemegang jabatan akan dipengaruhi oleh tiga faktor selain tingkat gaji pokok untuk jabatan itu sendiri Sunarto, 2004:42,yaitu:

1. Harga pasar. 2. Tingkat atau kompetensi yang mereka miliki.

3. Tingkat kinerja dalam jabatan terhadap keberhasilan organisasi secara keseluruhan. Besarnya pengaruh dari faktor-faktor ini tergantung pada jabatan dan lingkungan internal organisasi. Sedangkan menurut Ruky, 2001:42 Faktor- faktor yang mempengaruhi tingkat patokan gaji standar upah gaji perusahaan adalah sebagai berikut: 1. Ketetapan Pemerintah Berpegang pada ketentuan pemerintah tentang UMR. 2. Tingkat UpahGaji di Pasaran Mengacu pada besarnya upahgaji yang di bayar oleh perusahaan- perusahaan lain terutama yang beroperasi pada sektor yang sama. 3. Kemampuan Perusahaan Yang menjadi acuan utama adalah kemampuan finansial perusahaan untuk membayar. 4. Kualifikasi SDM yang Digunakan Kualifikasi SDM yang digunakan sebuah perusahaan sangat ditentukan terutama oleh tingkat teknologi yang digunakan olehnya dan segmen pasar dimana perusahaan tersebut bersaing. 5. Kemauan Perusahaan Dalam hal ini perusahaan tidak memperdulikan harga pasar ataupun faktor- faktor lain, tetapi hanya berpegang pada apa yang menurut mereka wajar. 6. Tuntutan Pekerja Tuntutan pekerja akan menentukan pula tingkatan imbalan yang dibayar perusahaan. Tuntutan pekerja dan kemauan perusahaan biasanya akan