Definisi Konsep Definisi Operasional

GajiUpah Gaji merupakan jumlah nominal yang diperoleh oleh seorang tenaga kerja sebagai bayaran atas jasa yang diberikan atau dikorbankan kepada suatu perusahaan. Gaji dibayarkan setelah seorang bekerja sesuai yang diperintahkan dan diinginkan oleh pihak yang berkepentingan. Biasanya gaji harus disesuaikan dengan Upah Minimum Kerja UMK. Turnover Turnover atau yang sering disebut dengan perputaran karyawan adalah keputusan karyawantenaga kerja untuk keluar dari pekerjaannya, baik karena keinginan pribadi maupun keinginan perusahaan. Perputaran karyawan dapat memberikan dampak negatif bagi perusahaan,tetapi ada kalanya juga memberikan dampak positif bagi perusahaan yang bersangkutan. Setiap variabel dalam penelitian ini memiliki indikator-indikator yang dapat dilihat pada table berikut: Tabel 3.1 Definisi Operasional Variabel Indikator Skala Pengukuran Instrumen Stres Kerja X 1 1. Mudah tersinggung 2. Tidak komunikatif 3. Banyak melamun 4. Lelah mental 5. Suka menunda atau menghindari pekerjaan. Ordinal Kuesioner Konflik Dalam Organisasi X 2 1. Benturan kepribadian 2. Perselisihan antar individu 3. Ketegangan 4. Tidak senang bekerja dengan kelompok 5. Sifat mendominasi dalam kelompok Ordinal Kuesioner Gaji Upah X 3 1. Tingkat gaji 2. Kompensasi 3. Struktur dan administrasi penggajian Ordinal Kuesioner Turnover Intention Y 1. Absensi yang meningkat 2. Mulai malas bekerja 3. Peningkatan terhadap pelanggaran tata tertib kerja 4. Peningkatan protes pada atasan 5. Perilaku positif yang sangat berbeda dari biasanya Ordinal Kuesioner Sumber: Diolah Oleh Peneliti 2015

3.7 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah: 1. Pengumpulan data primer, yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan langsung pada lokasi penelitian. Pengumpulan data primer dilakukan dengan cara sebagai berikut: a. Observasi Observasi dilakukan dengan mengamati langsung objek yang diteliti. b. Kuesioner Metode ini dilakukan dengan cara mengajukan lembaran angket yang berisi pertanyaan-pertanyaan kepada responden atau karyawan Choco Bakery terkait dengan stres kerja, konflik organisasi, gaji, dan perputaran karyawan. Pengukuran variabel penelitian ini dilakukan dengan menggunakan kuesioner secara personal. Untuk memperoleh data, digunakan skala likert yang menunjukkan hubungan atau pengaruh antar variabel. c. Wawancara Wawancara adalah teknik pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan secara langsung oleh pewawancara pengumpul data kepada responden penelitian yaitu karyawan Choco Bakery. 2. Pengumpulan data sekunder, yaitu pengumpulan data yang dilakukan melalui pengumpulan bahan kepustakaan yang dapat mendukung data primer. Pengumpulan data sekunder dilakukan dengan cara sebagai berikut: a. Studi Kepustakaan ,yaitu pengumpulan data atau informasi dengan menggunakan buku-buku yang berhubungan dengan masalah penelitian yang diteliti, sehingga dapat menemukan teori, konsep, dan variabel lain yang dapat mendukung peneltian.

3.8 Teknik Pengukuran Skor

Teknik pengukuran skor pada penelitian ini menggunakan skala likert. Dalam penentuan skor, peneliti menggunakan opsi jawaban seperti yang ditampilkan dalam gambar berikut; Tabel 3.2 Tabel Pengukuran Skor NO ALTERNATIF JAWABAN TOTAL SKOR 1 Sangat setuju 5 2 Setuju 4 3 Ragu-ragu 3 4 Tidak setuju 2 5 Sangat tidak setuju 1 Skala likert ini kemudian menskala individu yang bersangkutan dengan menambah bobot jawaban yang dipilih. Nilai rata-rata dari masing-masing responden dapat dikelompokkan kedalam kelas interval. Ukuran interval digunakan untuk memberikan informasi tentang interval satu orang objek dengan orang atau objek lain. Jumlah kelas ada 5 sehingga interval dapat dihitung sebagai berikut: Kelas interval = ����� �������� −����� ������� ����� �������� Interval = 5 −1 5 = 0,8 Dengan rentang skala 0,8 maka numeriknya sebagai berikut: 1 Nilai 1,00 s.d 1,79 menunjukkan Stres Kerja, Konflik, dan Gaji serta Turnover sangat rendah. 2 Nilai 1,80 s.d 2,59 menunjukkan Stres Kerja, Konflik, dan Gaji serta Turnover rendah. 3 Nilai 2,60 s.d 3,39 menunjukkan Stres Kerja, Konflik dan Gaji serta Turnover cukup tinggi. 4 Nilai 3,40 s.d 4,19 menunjukkan Stres Kerja, Konflik dan Gaji serta Turnover tinggi. 5 Nilai 4,20 s.d 5,00 menunjukkan Stres Kerja, Konflik Dan Gaji serta Turnover sangat tinggi .

3.9 Teknik Analisis Data

3.9.1 Uji Instrumen

a. Uji validitas Sebuah instrumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan mampu mengungkapkan data dari variabel yang diteliti secara tepat. Uji validitas dilakukan dengan membandingkan nilai r hitung correlated item-total correlations dengan nilai r tabel. r = �∑�� −∑�∑� �{�∑� 2 −∑� 2 }{ �∑� 2 −∑� 2