76
Gb. 2.22. Korosi logam karena zat asam
Reaksi katodik dalam setiap reaksi korosi merupakan reaksi re duksi yang ditandai dengan penurunan valensi atau penyerapan
elektron. Ada beberapa reaksi katodik yang berbeda yang sering dijumpai dalam korosi logam, yaitu :
- Lingkungan asam :
a. Tanpa oksigen 2 H
+
+ 2 e —? H
2
......................................................... 5 b. Dengan oksigen
4 H
+
+ O
2
+ 4 e —? 2 H
2
O ....................................... 6 -
Lingkungan basa atau netral : 2 H
2
O + O
2
+ 4 e —? 4 OH
-
.......................................... 7 -
Reduksi ion logam : Mn
+
+ n e —? M ......................................................... 8
Mn
+
+ e ——? M
N-1+
..................................................... 9 Dari sekian banyak reaksi katodik yang paling umum dijumpai
pada proses korosi adalah reaksi 5; 6 dan 7. Dari sini dapat disimpulkan bahwa peranan air dan oksigen sangat dominan
dalam proses korosi.
4. Terbentuknya anoda dan katoda
Daerah anoda dan katoda pada prinsipnya dapat terbentuk bila pada permukaan logam atau paduan terdapat perbedaan po-
77
tensial atau energi bebas dari titik yang satu terhadap yang lain disekitarnya.
Perbedaan potensial ini dapat dihasilkan misalnya oleh dua jenis logam yang berhubungan secara listrik, perbedaan rasa,
perbedaan suhu, perbedaan tegangan, perbedaan besar butiran, daerah pinggir dan tengah butiran dan juga pengaruh konsentrasi
dari lingkungan. Kondisi-kondisi yang dapat membentuk daerah anoda dan katoda
dapat dilihat dalam tabel berikut ini :
Tabel 2.1. Terbentuknya Anoda dan Katoda
KONDISI ANODA
KATODA Logam berbeda
Fe Cu Zn Fe
Fasa berbeda :
Fe
3
C Fe
Zn
Cu Fe
Fe
3
C S u h u
Tegangan Butiran
panas tegang
halus pinggir
dingin kasar
tengah
Konsentrasi oksigen Kotoran
Rendah Tengah
Tinggi Pinggir
Sesuai dengan Galvanic Series dalam Electrochemical Series
5. Jenis-jenis Korosi
Serangan korosi pada logam-logam oleh lingkungannya dapat menghasilkan berbagai bentuk kerusakan. Jenis kerusakan yang
terjadi tidak hanya tergantung pada jenis logam, keadaan fisik logam dan keadaan penggunaan-penggunaannya, tetapi juga
tergantung pada lingkungannya. Ditinjau dari bentuk produk atau prosesnya, korosi dapat
dibedakan dalam beberapa jenis, di antaranya :