Yang dipergunakan merupakan bagian penting dari kelengkapan kegiatan rehabilitasi untuk kelancaran proses rehabilitasi. Sifat dari peralatan
dapat manual atau menggunakan teknologi tinggi. Jenis dan jumlahnya tergantung pada banyaknya profesi yang terlibat dalam proses rehabilitasi.
16
D. Penyalahguna Narkoba 1. Pengertian Penyalahguna Narkoba
Penyahgunaan narkoba adalah pemakaian narkoba diluar indikasi medis, tanpa petunjuk atau resep dari dokter, secara teratur atau berkala sekurang-
kurangnya selama 1 bulan. Pemakaian secara teratur tersebut menimbulkan gangguan fisik dan mental.
Karena narkoba berpengaruh ke otak, setelah menggunakan narkoba dapat timbul rasa nikmat seperti rasa rileks, rasa senang, tenang, dan perasaan
“high”. Perasaan itulah yang dicari oleh pemakainnya yang menyebabkan narkoba
disalahgunakan. Namun sesudah mengalami perasaan “high”, terjadi perasaan “down” atau pengaruh sebaliknya seperti cemas, gelisah, nyeri otot, dan sulit tidur.
Untuk menghilangkan persaan buruk itu, orang menggunakan narkoba lagi. Jika digunakan berulang kali, terjadi kebiasaan dan kehidupan menjadi bagaikan
“roller coaster” dan hidup hanya demi memperloh perasaan “high” dari
16
Edi Suharto ed., Isu-Isu Tematik Pembangunan Sosial: Konsepsi dan Strategi, Jakarta: Badan Pelatihan dan Pengembangan Sosial, 2004, h. 187-189.
narkotika. Jika sudah demikan, tidak ada lagi rasa nikmat akan tetapi rasa sakit dan
penderitaan.
17
Pada sebagian remaja, penyalahguna obat merupakan alat interaksi sosial, yaitu agar diterima oleh teman sebaya atau merupakan perwujudan dari
penentangan terhadapa orangtua dalam rangka membentuk identitas diri dan supaya diaanggap sudah dewasa.
18
Oleh karena itu perlu peran perhatian dari semua elemen masyarakat untuk dapat mengenali remaja yang berisiko rentan oleh narkoba, dan bisa membantu
dalam mengarahkan remaja kedalam kegiatan yang positif dan berguna untuk masa depannya.
2. Pengertian Narkoba
Narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat atau bahan berbahaya. Selain narkoba, istilah lain yang diperkenalkan khususnya oleh Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia adalah Napza yang merupakan singkatan dari narkotika, psikotropika, dan zat adiktif.
19
Narkoba juga merupakan zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis yang dapat menyebabkan penurunan
atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dapat menimbulkan ketergantungan yang dibedakan ke dalam golongan-
17
Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia, Pencegahan Penyalahgunaan Narkoba Bagi Remaja, Jakarta: Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia, 2011 h. 13-14.
18
Subagyo Partodiharjo, Kenali Narkoba dan Musuhi Penyalahgunaannya, Erlangga, h. 11.
19
http:id.wikipedia.orgwikiNarkoba, diakses pada20 Mei 2014.