Salah satu wadah untuk memediasi pihak yang terlibat adalah dengan kegiatan
enconter, dimana
Residen yang
mempunyai masalah
mengungkapkan segala perasaan yang terpendam kepada pihak ke dua yang menjadi terlapor, dan didampingi oleh seorang Pekerja Sosial yang menjadi
mediator didalamnya. Segala masalah yang ada harus diselesaikan ditempat itu dan tidak boleh ada kalimat kasar dan benturan fisik dalam kegiatan
encounter ini, setelahnya tidak boleh ada dendam lagi diantara mereka.
4. Peran sebagai Advokasi advocator roles
Pekerja sosial memberikan pelindungan dan pemenuhan hak-hak yang harus didapatkan selama dalam menjalankan rehabilitasi sosial di Panti, disini
Pekerja Sosial harus terbuka dengan segala pandangan, mewakili semua pihak yang telibat dalam suatu konflik, seperti saat Residen memiliki konflik dengan
Residen lain ataupun dengan lembaga. Selain itu Pekerja Sosial juga memperjuangkan hak-hak residen disaat
sudah selesai menyelesaikan rehabilitasi sosial dan bisa kembali kekeluarga dan lingkungan. Disini Pekerja Sosial memberikan penjelasan dan pengertian
kepada keluarga mengenai rehabilitasi sosial di Panti, lalu hasil yang didapat dalam melaksanakan kegiatan dan tidak memberikan stigma negatif kepada
residen melalui family casework, hal in sangat.penting agar tidak ada pengucilan baik, di keluarga, teman, dan lingkungan.
5. Peran sebagai Perunding conference roles
Peranan Pekerja Sosial di dalam perannya sebagai perunding adalah melakukan case conferencee dengan Residen mengenai pembedahan masalah
yang dialami Residen dengan pemberdayaan berdasarkan penelusuran minat dan bakat yang di miliki Residen, dan Pekerja Sosial akan membantu
mengarahkan sesuai minat yang dimiliki, hal ini akan membuat proses rehabilitasi akan lebih maksimal.
6. Peran sebagai Pelindung guardian roles
Pekerja Sosial melakukan perlindungan terhadap Residen dengan cara berperan sebagai orang tua selama ada di panti, Pekerja Sosial memberikan
motivasi, arahan, dan juga tempat berbagi bila ada permasalahan. Selain itu di PSPP
“Galih Pakuan” juga ada kegiatan static yang merupakan tempat berbagi dan pemberian motivasi yang dihadiri langsung oleh Pekerja Sosial dan
Residen. Pekerja Sosial juga berperan melindungi Residen dari intimidasi yang
bisa saja terjadi dari teman-teman, keluarga, dan lingkungan, baik dijangkauan dekat rumah atau tempat praktek kerja, dan selain itu Pekerja Sosial juga
berperan sebagai pengawas untuk melindungi Residen dari resiko yang berdampak negatif dari berbagai lini.
7. Peran sebagai negosiator negotiator roles
Di dalam konteks peranan Pekerja Sosial sebagai negosiator, Pekerja Sosial akan membela salah satu pihak, untuk menawarkan solusi dapat