Populasi Sampel Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian

49

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Setting dan Karakteristik Subyek Penelitian

3.1.1 Populasi

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas: objek subjek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2010: 61. Populasi yang dipilih dalam penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 7 Purworejo tahun pelajaran 2012 2013.

3.1.2 Sampel

Sampel adalah sebagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2010: 62. Apabila banyaknya populasi besar dan peneliti tidak mungkin melakukan penelitian terhadap seluruh anggota populasi karena keterbatasan tertentu, maka dilakukan penelitian sampel, yaitu penelitian terhadap sebagian dari populasi dimana kesimpulan yang dihasilkan pada sampel berlaku pada populasi. Proses generalisasi ini mengharuskan sampel dipilih dengan benar sedemikian sehingga data sampel dapat mewakili data populasi. Pengambilan sampel yang tepat merupakan langkah yang sangat penting, sebab hasil penelitian dan kesimpulan didasarkan kepada sampel yang diambil. Sampel yang tidak atau kurang mewakili populasinya, akan menyebabkan pengambilan kesimpulan yang keliru. Pengambilan sampel dalam penelitian ini 50 dilakukan cara kelompok. Pengambilan sampel menurut kelompok cluster sampling adalah cara pengambilan sampel secara random yang didasarkan kepada kelompok, tidak berdasarkan anggota-anggotanya Rusefendi, 1994: 84. Dengan catatan anggota-anggota dari kelompok tersebut mempunyai karakteristik yang sama. Sampel dalam penelitian ini adalah dua kelompok siswa. Satu kelompok siswa tergabung dalam kelas eksperimen I, yaitu kelas yang akan diberikan perlakuan berupa model pembelajaran kooperatif dengan strategi Think-Talk- Write TTW dan satu kelompok siswa tergabung dalam kelas eksperimen II yang akan diberikan perlakuan berupa model pembelajaran kooperatif dengan strategi Small-Group Work berbantuan kartu soal.

3.2 Variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK-TALK-WRITE (TTW) TERHADAP KEMAMPUAN MENGANALISIS CERPEN

3 21 111

“Pengaruh Pembelajaran Think-Talk-Write Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa”.

0 5 247

Meningkatkan hasil belajar IPA melalui pembelajaran kooperatif tipe think talk write (ttw) pada siswa kelas IV Mi Al Ishlahat Jatiuwung Kota Tangerang

0 10 0

Perbedaan hasil belajar ekonomi siswa dengan menggunakan metode pembelajaran TTW (Think Talk Write) dan model pembelajaran terbalik (reciprocal teaching) di SMA Nusa Putra Tangerang

1 6 154

Pengaruh strategi pembelajaran think-talk write (TTW) tehadap hasil belajar fisika siswa : kuasi eksperimen di SMA Negeri 3 Rangkasbitung

2 16 103

KEEFEKTIFAN STRATEGI PEMBELAJARAN TTW (THINK TALK WRITE) BERBANTUAN LKPD TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK KELAS X

3 33 315

Pengaruh Strategi Think-Talk-Write (TTW) Terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa : studi ekperimen di MTsN 19 Pondok Labu Jakarta Selatan

0 5 225

PENINGKATAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH DAN KOMUNIKASI SISWA MELALUI PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN THINK TALK WRITE DENGAN BERBANTUAN SOFWARE AUTOGRAPH.

0 2 39

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI DAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS SISWA SMP DENGAN MENGGUNAKAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TTW (THINK TALK WRITE).

0 1 42

MODEL PEMBELAJARAN MISSOURI MATHEMATICS PROJECT (MMP) MENGGUNAKAN STRATEGI THINK TALK WRITE (TTW) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH

0 0 13