Bahan yang Digunakan Proses Produksi

Setiap tahunnya karyawan juga mendapat Tunjangan Hari Raya THR dan paket Hari Raya yang beragama Islam dan paket Tahun Baru bagi yang beragama Kristen. b. Tunjangan jabatanfungsional c. Tunjangan hari tua d. Tunjangan Sosial dalam kemalangan maupun sukacita e. Tunjangan kesehatan karyawan dan keluarga, yaitu: 1. Berobat ke dokter yang ditunjuk perusahaan 2. Rawat inap 3. Perawatan gigi

2.6. Proses Produksi

Proses produksi didefinisikan sebagai suatu cara, metode dan teknik- teknik mengubah sumber atau input menjadi hasil atau output, sehingga hasil yang berupa barang atau jasa serta hasil sampingannya memberi nilai tambah atau nilai guna yang berarti. Pengolahan atau pengubahan pada proses tersebut dapat terjadi secara fisik maupun nonfisik yang berupa bentuk.

2.6.1. Bahan yang Digunakan

Bahan yang digunakan dalam melakukan proses produksi mencakup tiga hal yaitu bahan baku, bahan penolong dan bahan tambahan. Universitas Sumatera Utara 2.6.1.1.Bahan Baku Bahan baku merupakan bahan yang paling penting digunakan dalam pembuatan suatu produk dimana keberadaan bahan tersebut mempengaruhi nilai produk. Dengan kata lain, bahan baku adalah bahan utama dalam pembuatan produk. a. Tepung Terigu Tepung terigu merupakan bahan baku utama dalam proses pembuatan mie instan. Dalam membuat satu adonan atau satu adukan dibutuhkan 225 kg 9 sak 25 kg tepung terigu satu adonan ini dapat menghasilkan sekitar 4000 bungkus mie atau ± 100 sakhari yang didatangkan dari Surabaya PT. Bogasari dengan proses kedatangan seminggu. b. Tepung Tapioka Tepung tapioka berfungsi sebagai bahan baku yang ditambahkan pada tepung terigu yang dapat membuat adonan menjadi kenyal pada setiap keping mie blok. c. Bumbu penyedap dan sauce Bumbu penyedap dan sauce tidak di produksi sendiri oleh pabrik tetapi didatangkan dari Ciawi yang menangani bumbu pada grup yang sama. Jadi bumbu sudah dalam bentuk kemasan. Pemberian bumbu pada setiap kemasan berbeda-beda menurut jenisnya dan rasa mie. Bumbu dan mie disatukan pada waktu pembungkusan. Bumbu ini terdiri dari pala, lada. Monosodium Universitas Sumatera Utara glutamate, rasa daging ayam, garam, hidrolisa, protein sayur, bumbu seledri, kecap, bumbu bawang putih dan daun bawang. 2.6.1.2.Bahan Tambahan Bahan tambahan merupakan bahan-bahan yang dibutuhkan guna menyelesaikan suatu produk atau suatu bahan yang ditambahkan pada produk dimana keberadaannya sebagai bahan pelengkap dan merupakan bagian dari produk akhir. Dengan kata lain, bahan tambahan adalah bahan-bahan yang dibutuhkan sebagai pelengkap bahan baku untuk sama-sama membentuk barang jadi, dimana komponen bahan tambahan ini biasanya tidak dapat dibedakan secara jelas pada barang jadi tersebut. Bahan tambahan yang digunakan dalam proses pembuatan mie instan adalah sebagai berikut : a. Etiket atau pembungkus Etiket atau pembungkus terbuat dari plastik yang telah diberi merek berbagai jenis dan rasa mie yang hendak dibungkus. Etiket ini dibuat berbentuk roll gulungan yang telah disesuaikan dengan keadaan mesin pembungkus. b. Kotak karton Kotak karton digunakan untuk mengepak mie yang telah dibungkus pada masing-masing etiket yang memuat 40 bungkus. Kotak karton ini juga telah diberi label berdasarkan jenis dan rasa mie yang akan dikemas. Universitas Sumatera Utara c. Selotif Selotif digunakan untuk merekatkan tutup kotak karton satu sama lain. 2.6.1.3.Bahan Penolong Bahan penolong merupakan bahan-bahan yang digunakan dalam proses produksi yang dikenakan langsung terhadap bahan baku yang sifatnya hanya membantu atau mendukung kelancaran proses produksi dan bahan ini bukan bagian dari produk akhir. Bahan penolong ini tidak tampak pada barang jadi. Bahan penolong yang digunakan adalah : a. Natrium polipospat NaH 2 PO 4 Natrium polipospat NaH 2 PO 4 berfungsi untuk membuat adonan menjadi kenyal dan bersatu. b. Natrium karbonat Na 2 CO 3 Natrium karbonat Na 2 CO 3 berfungsi sebagai pengembang dalam proses pembuatan mie instan. c. Potassium karbonat Potassium karbonat berfungsi untuk membuat adonan menjadi kenyal dan bersatu d. Karboksimetil selulosa Karboksimetil selulosa berfungsi untuk membuat adonan menjadi kenyal dan bersatu. Universitas Sumatera Utara e. Tetrazine CL 19140 Tetrazine CL 19140 berfungsi sebagai bahan pewarna untuk pembuatan mie instan, agar mie tersebut tampak menarik. f. Garam NaCl Garam digunakan untuk memberikan rasa asin terhadap mie. g. Air Dalam proses pembuatan mie, air berfungsi untuk melarutkan zat-zat yang digunakan serta menjadikan adonan dapat bercampur secara homogen. Air berasal dari sumur pompa yang ditampung dalam tangki penyaring atau filter yang akan menyaring kotoran-kotoran sehingga dihasilkan air yang jernih, tidak berwarna, tidak berbau dan tidak berasa. h. Minyak goreng Minyak goreng berfungsi untuk menggoreng mie yang sudah diadon dan dibentuk dalam mangkok-mangkok penggorengan. Minyak goreng yang dipakai harus mempunyai titik didih yang tinggi dan mengandung lemak rendah, sehingga hasil produksi tidak berbau tengik dan dapat bertahan lama. Minyak goreng didatangkan dari PT. Asianagro Tanjung Balai.

2.6.2. Uraian Proses