32 datang tes hasil belajar yang disusun oleh guru maupun evaluator dapat
berfungsi sebagai alat evaluasi hasil belajar yang berkualitas baik. Nana Sudjana 2011:
135 menerangkan pengertian “analisis butir soal atau analisis items adalah pengkajian pertanyaan-pertanyaan tes agar
diperoleh perangkat pertanyaan yang memiliki kualitas yang memadai”. Sedangkan menurut Suharsimi 2009:
205 “analisis soal adalah suatu prosedur yang sistematis yang akan memberikan informasi-informasi
yang sangat khusus terhadap hasil tes yang kita susun”.
b. Teknik Analisis Butir Soal
Analisis kualitas tes merupakan suatu tahapan yang harus ditempuh untuk mengetahui derajat kualitas suatu tes. Pada penilaian
hasil belajar diharapkan tes dapat menggambarkan hasil yang objektif dan akurat. Pada pelaksanaan analisis butir soal pembuat soal dapat
melakukan analisis secara kualitatif, dalam kaitannya dengan isi dan bentuk, sedangkan analisis secara kuantitatif dalam kaitannya dengan
ciri-ciri statistiknya atau prosedur peningkatan secara judgment dan prosedur peningkatan secara empirik. Analisis kualitatif mencakup
validitas isi dan konstruk, sedangkan analisis kuantitatif mencakup pengukuran kesulitan butir soal dan diskriminasi soal termasuk validitas
dan reliabilitas soal. 1 Analisis Butir Soal Secara Kualitatif
Analisis soal secara kualitatif dilaksanakan sebelum uji coba yakni dengan cara mencermati butir-butir soal yang telah disusun
dilihat dari kesesuaian dengan kemampuan dasar dan indikator yang diukur serta pemenuhan prasyarat baik dari aspek materi,
33 konstruksi, dan bahasa Djemari Mardapi, 2007: 140. Analisis
secara kualitatif dalam kaitannya dengan penelitian ini mencakup validitas isi dan konstruk. Melalui analisis kualitatif dapat diketahui
berfungsi tidaknya sebuah soal. 2 Analisis Butir Soal Secara Kuantitatif
Analisis soal secara kuantitatif menekankan pada analisis karakteristik internal tes melalui data yang diperoleh secara empiris
dari soal yang telah diujikan. Adapun dua pendekatan dalam analisis secara kuantitatif antara lain adalah pendekatan secara
teori tes klasik dan pendekatan teori respon butir. a
Teori Tes Klasik Analisis butir soal secara klasik adalah proses
penelaahan butir soal melalui informasi dari jawaban peserta didik guna meningkatkan mutu butir soal yang bersangkutan
menggunakan teori klasik. Menurut Dali S Naga 1992: 4-6, pada pengukuran tes klasik, kelompok butir yang sama
ditempuh atau diisi oleh kelompok peserta yang sama. Artinya skor sangat tergantung kepada butir dan peserta tes, sehingga
semua peserta yang diskor perlu menempuh uji tes yang sama dan dalam waktu yang bersamaan. Interpretasi menjadi bersifat
khusus dengan acuan norma, serta tidak dapat mencerminkan kemampuan peserta dengan benar. Kelebihan analisis butir
soal secara klasik adalah mudah, dapat dilaksanakan sehari- hari dengan cepat menggunakan komputer, murah sederhana,