70
yang berperan dalam pengambil keputusan berbelanja buah untuk dikonsumsi oleh keluarganya, atau dari jenis pekerjaan responden mayoritas karyawan
sebanyak 47 orang 47 dengan pendapatan kisaran Rp. 2.400.001-Rp. 5.000.000 sebanyak 71 orang 71 hal tersebut sesuai dengan Peraturan
Gubernur DKI Jakarta tentang UMP DKI Jakarta tahun 2014 yang sebesar Rp. 2.441.000
Apabila variabel preferensi dilihat dari berbagai jenis pasar, yang mencakup 20 responden pasar tradisional, 20 responden hypermarket, 20
responden supermarket, 20 responden minimarket dan 20 responden toko khusus buah yang menjawab sebanyak 7 item petanyaan pada variabel preferensi.
Distribusi data secara lebih rinci disajikan pada Tabel 21 dari masing-masing pasar tersebut mencakup jumlah responden R, total skor Sum, rata-rata skor
Mean :
Tabel 21 Nilai Rata-Rata Skor Preferensi di Jenis Pasar Berdasarkan Tanggapan Responden di Jakarta Barat Tahun 2014
Preferensi di Perpasaran
R
skor
Sum
1 i
x R
skor Mean
preferensi_TR 20
563 4,021
preferensi_HY 20
535 3,821
preferensi_SU 20
555 3,964
preferensi_MI 20
538 3,842
preferensi_TK 20
580 4,142
Berdasarkan dari hasil tabel diatas menunjukkan bahwa nilai rata-rata preferensi responden dari perpasaran tradisional TR, hypermarket HY,
supermarket SU, minimarket MI, dan toko khusus buah TK, masing-masing sebesar 4,021;3,821;3,964;3,842;4,142 dan apabila semua dikonsultasikan dengan
skala penafsiran berada pada rentang 3,40-4,19 atau berada pada kategori tinggi.
71
Dengan demikian, preferensi konsumen di kawasan perpasaran Jakarta Barat sejalan atau tidak ada perbedaan dengan hasil preferensi konsumen
diberbagai pasar tradisional, hypermarket, supermarket, minimarket, dan toko khusus buah yang berada pada kategori tinggi. Sehingga preferensi konsumen
yang dibangun keistimewaan buah lokal, harga buah lokal, penampilan buah lokal, dan manfaat buah lokal sudah tinggi.
4.5.4. Tanggapan Responden Terhadap Variabel Perilaku Konsumen dalam
Mengkonsumsi Buah Lokal Y di Kawasan Perpasaran Jakarta Barat
Hasil deskriptif variabel Perilaku Konsumen dalam Mengkonsumsi Buah Lokal Y dengan jumlah pertanyaan i sebanyak 10 item pertanyaan dalam Tabel
Statistik Tabel 15 diterangkan bahwa terdapat jumlah kasus 100 orang yang mengisi angket dengan rentang skor range = 24,00; skor minimum dari data
perilaku konsumen dalam mengkonsumsi buah lokal yang paling rendah = 26,00; skor maksimum dari data perilaku konsumen dalam mengkonsumsi buah yang
tertinggi = 50,00; jumlah skor keseluruhan sebesar 3791,00; dengan rata-rata mean
sebesar 37,9100; simpangan baku standar deviasi= 5,19537. Sedangkan tingkat penyebaran data perilaku konsumen dalam mengkonsumsi buah lokal
variance = 26,992. Distribusi perilaku konsumen dalam mengkonsumsi buah
lokal pada Tabel berikut :
Tabel 22 Distribusi Frekuensi Perilaku Konsumen dalam Mengkonsumsi Buah
Lokal di Kawasan Perpasaran Jakarta Barat Tahun 2014
Kelas Interval Frekuensi Absolut
26-30
6
31-35
25
46-40
38
41-45 23
46-50 8
72
Penyebaran skor perilaku konsumen dalam mengkonsumsi buah lokal sebagaimana diperlihatkan dalam Tabel diatas yang menunjukkan bahwa 38
responden 38 memperoleh skor di sekitar nilai rata-ratanya yang bervariasi antara 46-40. Selebihnya, reponden yang berada dibawah kelompok rata-rata
sebanyak 31 orang 31 yang bervariasi antara 26-35, dan reponden sebanyak 31 orang 31 memperoleh skor diatas rata-rata yang bervariasi antara 41-50.
Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh rata-rata variabel Y sebesar 3,791 dan apabila dicocokkan dengan skala penafsiran skor rata-rata jawaban responden
pada tabel diatas, angka sebesar itu berada pada rentang 3,40-4,19 atau berada pada kategori tinggi. Temuan penelitian ini menunjukkan bahwa perilaku
konsumen dalam mengkonsumsi buah lokal mengenai kebudayaan, sosial, pribadi dan pesikologis, berada dalam kategori tinggi. Apakah kategori tinggi ini
dipengaruhi oleh : jenis kelamin perempuan sebanyak 61 orang 61 dimana sesuai dengan peran dan naluri perempuan yang gemar berbelanja khususnya
buah, umur 35-42 tahun sebanyak 26 orang 26 dengan status sudah menikah sebanyak 75 orang 75 dimana pada kisaran umur 35-42 dan biasanya sudah
menikah akan menjadi orang yang berperan dalam pengambil keputusan berbelanja buah untuk dikonsumsi oleh keluarganya, atau dari jenis pekerjaan
responden mayoritas karyawan sebanyak 47 orang 47 dengan pendapatan kisaran Rp. 2.400.001-Rp. 5.000.000 sebanyak 71 orang 71 hal tersebut sesuai
dengan Peraturan Gubernur DKI Jakarta tentang UMP DKI Jakarta tahun 2014 yang sebesar Rp. 2.441.000
Apabila variabel perilaku konsumen dalam mengkonsumsi buah lokal dilihat dari berbagai jenis pasar, yang mencakup 20 responden berbelanja di pasar
73
tradisional, 20 responden di hypermarket, 20 responden di supermarket, 20 responden di minimarket dan 20 responden di toko khusus buah, telah menjawab
sebanyak 10 item petanyaan pada variabel perilaku konsumen dalam mengkonsumsi buah lokal. Distribusi data secara lebih rinci disajikan pada Tabel
23 dari masing-masing pasar tersebut mencakup jumlah responden R, total skor Sum
, rata-rata skor Mean: Tabel 23 Nilai Rata-Rata Skor Perilaku Konsumen dalam Mengkonsumsi Buah
Lokal di Jenis Pasar Berdasarkan Tanggapan Responden di Jakarta Barat Tahun 2014.
Perilaku Konsumen di
Perpasaran R
skor
Sum
1 i
x R
skor Mean
Perilaku Kon_TR 20
810 4,050
Perilaku Kon_HY 20
766 3,830
Perilaku Kon _SU 20
770 3,850
Perilaku Kon _MI 20
717 3,585
Perilaku Kon_TK 20
728 3,640
Berdasarkan dari hasil tabel diatas menunjukkan bahwa nilai rata-rata perilaku konsumen dalam mengkonsumsi buah lokal dari perpasaran tradisional
TR, hypermarket HY, supermarket SU, minimarket MI, dan toko khusus buah TK, masing-masing sebesar 4,050;3,830;3,850;3,585;3,640 dan apabila
semua dicocokkan dengan skala penafsiran berada pada rentang 3,40-4,19 atau berada pada kategori tinggi.
Dengan demikian, perilaku konsumen dalam mengkonsumsi buah lokal di kawasan perpasaran Jakarta Barat sejalan atau tidak ada perbedaan dengan hasil
kesadaran konsumen diberbagai pasar tradisional, hypermarket, supermarket, minimarket, dan toko khusus buah yang berada pada kategori tinggi.