Hubungan Kelembaban Dalam Kamar Terhadap ISPA pada Balita

66 Tabel 5.17 menunjukkan hasil analisis hubungan antara kebiasaan merokok penghuni rumah terhadap ISPA pada balita diperoleh sebanyak 30 dari 51 55,6 rumah dengan penghuni yang merokok dan balita mengalami ISPA. Sementara itu, sebanyak 19 dari 37 55,9 penghuni rumah yang tidak merokok dan balita tidak mengalami ISPA. Hasil uji chi square diperoleh nilai p = 0,409 p-value 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan bermakna antara kebiasaan merokok penghuni rumah terhadap ISPA pada balita di Kelurahan Ciputat tahun 2013. Dari hasil analisis didapat nilai OR sebesar 1,7 95CI : 0,7-4 yang berarti bahwa balita yang tinggal dengan penghuni yang merokok beresiko 1,7 kali mengalami ISPA.

5.3.7 Hubungan Pendidikan Orang Tua terhadap ISPA pada Balita

Hasil analisis hubungan antara pendidikan orang tua terhadap ISPA pada balita di Kelurahan Ciputat tahun 2013sebagai berikut : Tabel 5.18 Analisis Hubungan Pendidikan Orang Tua Terhadap ISPA pada Balita di Kelurahan Ciputat Tahun 2013 Pendidikan Orang Tua Balita Total p-value OR Mengalami ISPA Tidak Mengalami ISPA N N N 0,019 3 1,2-7,3 Rendah 26 65 14 35 40 100 Tinggi 19 39,6 29 60,4 48 100 Jumlah 45 51,1 43 48,9 88 100 67 Pada tabel 5.18 menunjukkan hasil analisis hubungan antara pendidikan orang tua terhadap ISPA pada balita yaitu sebanyak 26 dari 40 65 orang tua balita dengan status pendidikan rendah dan balita mengalami ISPA. Sedangkan sebanyak 29 dari 48 ibu balita 60,4 dengan pendidikan tinggi, balita tidak mengalami ISPA. Berdasarkan hasil uji chi square diperoleh nilai p = 0,019 p-value 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan bermakna antara pendidikan orang tua terhadap ISPA pada balita di Kelurahan Ciputat tahun 2013. Dari hasil analisis didapat nilai OR sebesar 2,8 95CI : 1,2-7,3 yang berarti bahwa balita dengan pendidikan orang tua rendah beresiko 3 kali balita mengalami ISPA.