HIPOTESIS KERANGAKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL

47 Fidiani,2006 5 90 16 10 12 1 24 Status Gizi P1: Gizi Kurang P2: Gizi Baik Wattimena,2004 0,821 0,435 5 80 18 10 13 1 30 5 90 38 10 19 1 25 Ventilasi P1: Tidak Memenuhi Syarat P2:Memenuhi Syarat Wattimena,2004 0,714 0,353 5 80 23 10 17 1 37 5 90 31 10 24 1 48 Kebiasaan Merokok P1: Ada P2:Tidak Ada Irianto,2006 0,602 0,341 5 80 44 10 32 1 71 5 90 60 10 46 1 91 Berdasarkan hasil perhitungan sampel pada tabel diatas, jumlah sampel yang akan diambil adalah yang paling besar yakni 44 orang P1: kebiasaan merokok didalam rumah balita yang mengalami ISPA dan P2: Proporsi kebiasaan tidak merokok didalam rumah balita y ang mengalami ISPA pada α : 5 dan β : 80. Dari hasil tersebut kemudian dilakukan perhitungan sampel minimal dengan menggunakan perbandingan dari hasil Lindawaty, 2003 yaitu hasil dari responden yang tidak mengalami ISPA sebesar 49,7 : 44 = N = N = 88 balita 48 Jadi total keseluruhan sampel yang akan diambil yaitu 88 balita di seluruh kelurahan Ciputat.

4.2 Pengambilan Sampel

Pengambilan sampel dilakukan di Kelurahan Ciputat dengan data Posyandu di masing-masing RW terhadap responden ibu balita dengan tahapan sbb : 1. Jumlah balita populasi balita diambil dari 13 RW dengan data posyandu di Kelurahan Ciputat. 2. Balita tercatat melakukan pemeriksaan di Posyandu terakhir pada bulan Agustus 2013. 3. Sampel diambil dengan membagi jumlah populasi dengan jumlah sampel untuk mendapatkan interval sampel. Interval yang didapat yakni 6. Jadi dihitung dari no.1 populasi sampai no.6 dijadikan nomor sampel 1 seterusnya dilakukan sampai nomor urut sampel 88.

4.3 Jenis Data

Berdasarkan sumbernya, data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu: 1. Data primer adalah data yang dikumpulkan peneliti yang diperoleh secara langsung dari responden ibu balita berupa kuisioner dengan melakukan wawancara. 2. Data sekunder yaitu data yang bersumber dari instansi pihak tertentu melalui data Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Data Puskesmas Ciputat, Data Kelurahan, Data Posyandu.