Mean Nilai Rata-rata Me Median Nilai Tengah Md Modus Mo Perhitungan Quartil

Lampiran 16 Q 1 = L + 1 4 �− � � � � . i = 60,5 + 1 4 30 − 3 6 . 12 = 60,50 Keterangan Q = Quartil L = lower limit batas bawah dari interval kelas quartil n = jumlah frekuensi banyak siswa � � = frekuensi kumulatif yang terletak di bawah interval kelas quartil � � = frekuensi kelas quartil i = interval kelas

F. Perhitungan Persentil

P 10 = L + 10 100 �− � � � � . i =39,5 + 10 100 30 − 1 2 . 12 = 51,50 P 90 = L + 90 100 �− � � � � . i = 87,5 + 90 100 30 − 25 5 . 12 = 92,30 Keterangan P = Persentil L = lower limit batas bawah dari interval kelas persentil n = jumlah frekuensi banyak siswa � � = frekuensi kumulatif yang terletak di bawah interval kelas persentil � � = frekuensi kelas persentil i = interval kelas

G. Varian s

2 = � � � � � 2 − � � � � 2 ��−1 = 30.158779 .50 −2133 2 3030 −1 = 245,63

H. Simpangan baku s =

� � � � � 2 − � � � � 2 ��−1 = 245,63 = 15,67

I. Perhitungan Kemiringan

3  = 02 , 67 , 15 70 , 70 10 , 71 s     mo X Lampiran 16 Karena nilai sk 0, maka distribusi data miring negatif atau landai kiri. Dengan kata lain kecenderungan data mengumpul di atas rata-rata.

J. Perhitungan KetajamanKurtosis

4  = 27 , 50 , 51 30 , 92 50 , 60 83,18 2 1 2 1 10 90 1 3       P P Q Q Karena 4  0,263, maka model kurva adalah runcing leptokurtis Lampiran 17 PERHITUNGAN DAFTAR DISTRIBUSI FREKUENSI, MEAN, MEDIAN, MODUS, VARIANS, SIMPANGAN BAKU, KEMIRINGAN DAN KURTOSIS HASIL POSTEST KELAS KONTROL

A. Distribusi frekuensi

88 67 65 55 42 88 67 63 55 42 87 67 63 55 42 80 65 60 55 42 80 65 60 55 32 67 65 59 42 32

1. Banyak data n = 30

2. Rentang data R = Xmax – Xmin

Keterangan: R = rentangan X max = nilai maksimum tertinggi X min = nilai minimum terendah R = X max – X min = 88 – 32 = 56 3. Banyak kelas interval K = 1 + 3,3 log n Keterangan : K = banyak kelas n = banyak siswa K = 1 + 3,3 log n = 1 + 3,3 log 42 = 1 + 4,8745 = 5,8745 Sehingga banyak kelas adalah 5,8745  6 pembulatan keatas

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe team assisted individuallization (tai) terhadap pemahaman konsep matematika siswa kelas v sdi ummul quro bekasi

0 10 221

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe match mine terhadap kemampuan komunikasi matematik siswa (quasi eksperimen di SMP Islam al-azhar)

11 106 89

Perbedaan hasil belajar biologi siswa antara pembelajaran kooperatif tipe stad dengan metode ekspositori pada konsep ekosistem terintegrasi nilai: penelitian quasi eksperimen di SMA at-Taqwa Tangerang

0 10 192

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN GENERATIF TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIK SISWA (Penelitian Quasi Eksperimen di SMP Madani Depok)

0 8 150

Analisis Wacana Argumentasi Siswa Pada Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Konsep Virus Kelas X (Penelitian Deskriptif Di Sma Negeri 9 Kota Tangerang Selatan)

1 7 275

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ACCELERATED INSTRUCTION) UNTUK MENINGKATKAN Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI (Team Accelerated Instruction) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Kelas IV SD Negeri 01 Sepanjang Kecama

0 1 16

PENGARUH PEMBELAJARAN KOOPERATIF MODEL J

0 2 18

PENGARUH PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE

0 1 32