Memahami Masalah Merencanakan Penyelesaian Melaksanakan Rencana Penyelesaian Memeriksa Kembali

perhitungan yang terlibat dalam proses penyelesaian sehingga memperoleh hasil yang benar. Subjek S25 mampu menyebutkan kesimpulan dari masalah 4 dengan benar. Kesimpulan yang disebutkan oleh subjek S25 sudah menjawab pertanyaan masalah 4. Berdasarkan analisis kutipan wawancara di atas, subjek S25 mampu memeriksa kembali setiap rencana dan perhitungan yang telah dilakukan, dan mampu menentukan kesimpulan dari masalah 4. 3 Triangulasi Pada hasil tes tertulis, subjek S25 mampu menuliskan kesimpulan dari masalah 4. Namun tidak dapat diprediksi apakah subjek S25 memeriksa kembali hasil pekerjaannya. Setelah dikonfirmasi melalui wawancara, subjek S25 memeriksa kembali setiap rencana dan perhitungan yang telah dilakukan, dan menentukan kesimpulan dari masalah 4. Berdasarkan triangulasi dari hasil tes tertulis dan hasil wawancara, dapat disimpulkan bahwa data yang diperoleh adalah valid dan kemampuan subjek S25 terkait tahap memeriksa kembali pada masalah 4 termasuk dalam kategori baik. 5 Simpulan Kemampuan Pemecahan Masalah Subjek S25 Berdasarkan hasil tes tertulis, hasil wawancara, dan hasil triangulasi pada masalah 1, 2 dan 3 disimpulkan bahwa subjek S25 memecahkan masalah yang diberikan dengan memahami masalah, merencanakan penyelesaian, melaksanakan rencana penyelesaian, dan memeriksa kembali. Subjek S25 melaksanakan empat tahap pemecahan masalah menurut Polya.

a. Memahami Masalah

Kemampuan subjek S25 terkait dalam memahami masalah termasuk dalam kategori baik. Subjek S25 mampu menentukan apa yang diketahui dan ditanyakan pada masalah dengan benar, juga mampu menjelaskan masalah menggunakan bahasa dan kalimatnya sendiri walaupun kalimat yang digunakan cenderung tidak jauh berbeda dengan kalimat soal.

b. Merencanakan Penyelesaian

Kemampuan subjek S25 dalam merencanakan penyelesaian termasuk dalam kategori cukup. Subjek S25 merencanakan penyelesaian dengan menentukan rencana yang digunakan untuk menyelesaikan masalah dan menentukan rumus yang digunakan untuk menyelesaikan masalah. Ketika menemukan masalah yang serupa dengan masalah lain yang pernah ditemuinya subjek S25 cenderung menggunakan kembali rencana dan rumus yang sama untuk menyelesaikan masalah tersebut.

c. Melaksanakan Rencana Penyelesaian

Kemampuan subjek S25 dalam melaksanakan rencana penyelesaian termasuk dalam kategori kurang. Subjek S25 mampu menerapkan setiap rumus yang ditentukan untuk menyelesaikan masalah, namun kurang mampu menerapkan setiap langkah yang direncanakan untuk menyelesaikan masalah. Ketika menghadapi masalah yang dianggap membingungkan, subjek S25 kurang mampu melaksanakan strategi yang tepat ketika menerapkan langkah yang direncanakan untuk menyelesaikan masalah. Subjek S25 cenderung menerapkan kembali rencana, strategi serta rumus yang sudah pernah digunakan ketika menemukan suatu masalah yang serupa dengan masalah lain yang pernah ditemuinya.

d. Memeriksa Kembali

Kemampuan subjek S25 dalam memeriksa kembali termasuk dalam kategori baik. Subjek S25 memeriksa kembali masalah dengan menentukan kesimpulan dari masalah, dan memeriksa kembali rencana juga perhitungan yang telah dilakukan. Selanjutnya, subjek S25 tidak melihat adanya alternatif lain untuk menyelesaikan masalah. 4.1.2.2.2 Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa dengan Gaya Kognitif Field Dependent FD Subjek S12 1 Analisis Kemampuan Pemecahan Masalah 1 Subjek S12 Gambar 4.37 Hasil Tes Tertulis Subjek S12 Masalah 1

a. Memahami Masalah

Dokumen yang terkait

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF MELALUI MODEL SSCS DENGAN PENDEKATAN SAINTIFIK PADA SISWA KELAS VIII SKRIPSI

8 111 483

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN PBL DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF PADA MATERI PRISMA DAN LIMAS KELAS VIII

7 60 285

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MELALUI PEMBELAJARAN MODEL ELICITING ACTIVITIES DITINJAU DARI GAYA BELAJAR SISWA KELAS VIII

3 45 466

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MISSOURI MATHEMATICS PROJECT ( MMP ) YANG DIMODIFIKASI PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DITINJAU DARI GAYA KOGNITIF SISWA KELAS X SMA NEGERI DI KABUPATEN CILACAP

0 0 108

KONTRIBUSI MODEL PEMBELAJARAN Kontribusi Model Pembelajaran Realistic Mathematics Educations Dan Missouri Mathematics Project Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau Dari Kemampuan Awal Siswa.

0 1 15

PENDAHULUAN Kontribusi Model Pembelajaran Realistic Mathematics Educations Dan Missouri Mathematics Project Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau Dari Kemampuan Awal Siswa.

0 1 7

KONTRIBUSI MODEL PEMBELAJARAN Kontribusi Model Pembelajaran Realistic Mathematics Educations Dan Missouri Mathematics Project Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau Dari Kemampuan Awal Siswa.

0 1 12

PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN MISSOURI MATHEMATICS PROJECT (MMP) DENGAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBER HEADS TOGETHER (NHT) TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS DITINJAU

3 8 146

MODEL PEMBELAJARAN MISSOURI MATHEMATICS PROJECT (MMP) MENGGUNAKAN STRATEGI THINK TALK WRITE (TTW) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH

0 0 13

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA SISWA KELAS XI IPS 1 PADA MODEL PEMBELAJARAN MISSOURI MATHEMATICS PROJECT (MMP) BERDASARKAN GAYA BELAJAR KOLB - UMBY repository

1 4 25