Sosialisasi Represif Jenis Sosialisasi

76 Sosiologi Kontekstual X SMAMA kehidupan bersama di dalam masyarakat. Apabila hal ini tidak dilakukan maka yang terjadi adalah kecanggungan dalam perilaku atau justru penyimpangan terhadap perilaku-perilaku yang baku dalam masyarakat. Ada beberapa tujuan sosialisasi antara lain: a. Mengetahui nilai-nilai dan norma-norma yang berlaku di dalam suatu masyarakat sebagai keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk melangsungkan kehidupan seseorang kelak di tengah-tengah masyarakat di mana individu tersebut sebagai anggota masyarakat. b. Mengetahui lingkungan sosial budaya baik lingkungan sosial tempat individu bertempat tinggal termasuk juga di lingkungan sosial yang baru agar terbiasa dengan nilai-nilai dan norma-norma sosial yang ada pada masyarakat. c. Membantu pengendalian fungsi-fungsi organik yang dipelajari melalui latihan-latihan mawas diri yang tepat. d. Menambah kemampuan berkomunikasi secara efektif dan efisien serta mengembangkan kemampuannya seperti membaca, menulis, berekreasi, dan lain-lain. Tidak semua proses sosialisasi yang dilakukan diterima dengan baik. Kadangkala dalam melakukan proses sosialisasi ditemui banyak kendala seperti penolakan dan ini dapat dilihat dengan perilaku penyimpangan yang dilakukan oleh manusia. Sedangkan indikator keberhasilan proses sosialisasi berjalan dengan baik apabila: a. Meningkatnya status yang seringkali diikuti dengan meningkatnya kepercayaan dan meningkatnya peranan sosial di lingkungan sosial yang baru. b. Terintegrasi secara kuat dengan masyarakat setempat dalam setiap aktivitas yang ditandai dengan keakraban dan persaudaraan di antara individu tersebut dengan masyarakat yang lain. c. Dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan sosial maupun lingkungan fisiknya. Memiliki banyak teman atau relasi usaha yang akan mengakibatkan ketenteraman dalam pergaulan dan keberhasilan dalam karir dan usaha.

3. Faktor Pengaruh Sosialisasi

Banyaknya faktor yang memengaruhi proses berjalannya sosialisasi memberikan pengaruh bagaimana sosialisasi berjalan dengan baik atau tidak. Faktor-faktor yang memengaruhi proses sosialisasi dapat dibedakan menjadi dua, yaitu: