c.  Elipsis Klausa
Halliday dan Hasan 1976:196 menjelaskan elipsis klausa adalah pelesapan klausa. Dalam bahasa Inggris, struktur klausa terbagi  dua yaitu elemen modal dan
elemen proposisional. Elemen modal terdiri dari subjek dan unsur finit dalam kelompok verba. Finit adalah unsur kelompok verba yang dapat menunjukkan tense, polaritas dan
modalitas. Selebihnya dari elemen modal dalam sebuah klausa termasuk elemen proposisional. Elemen proposisional terdiri dari selain subjek dan selain finit dalam
kelompok verba dan jika dalam klausa terdapat komplemen dan  adjunct  maka elemen
ini termasuk proposisional. Contoh:    The duke was  going to plant a row of poplars in
the park. elemen modal  elemen proposisional
Halliday dan Hasan, 1976:197 Dari contoh klausa diatas, elemen modal adalah  The duke was  yang terdiri
dari the duke sebagai subjek dan was sebagai finit. Elemen proposisional adalah going to plant a row of poplars in the park yang terdiri dari going to plant sebagai predikator,
a row of poplars sebagai komplemen, dan in the park sebagai adjunct.
2.2.1.5.4  Konjungsi Conjunction
Halliday dan Hasan 1976:238 menyatakan konjungsi  atau kata penghubung adalah alat kohesi grammatikal yang berfungsi menghubungkan satu gagasan dengan
gagasan lain. Berbeda dengan alat kohesi lainnya. Konjungsi tidak mengacu pada teks- teks sebelumnya atau yang disebut dengan hubungan anaforik. Konjungsi merupakan
alat kohesi yang menandai hubungan antar bagian dari sebuah teks sehingga teks tersebut dapat dipahami sepenuhnya. Berikut ini empat bentuk konjungsi dalam buku
Universitas Sumatera Utara
Cohesin in English  oleh  Halliday dan Hasan 1976, 244-245  yaitu konjungsi aditif, konjungsi adversatif, konjungsi kausal dan konjungsi temporal.
a.  Konjungsi Aditif
Halliday dan Hasan 1976:244 menyatakan konjungsi aditif adalah konjungsi yang berfungsi memberikan keterangan tambahan tanpa mengubah keterangan dalam
klausa atau kalimat sebelumnya. Konjungsi  aditif  dalam bahasa Inggris meliputi  and, or, nor, in addition,  furthermore, besides, similarly, likewise, by contrast, for instance.
Contoh: I was very nearly opening the window, and putting you out into the snow And
you had have deserved it. Halliday dan Hasan, 1976:245
Contoh  di atas  menunjukkan penggunaan konjungsi and.  Konjungsi  and  ini sering digunakan untuk menambah informasi atau gagasan dalam satu kalimat.
Van Wijk
12T
1985:242 menyatakan bahwa
12T
konjungsi aditif dalam bahasa
Melayu meliputi maka, dan, misalnya, tambahan lagi, sebagai contoh. Contoh:  Maka genderang kembali pun dipalu oranglah. Maka  kedua pihak lashkar pun kembalilah
masing-masing pada tempatnya.  HRRP, 1914: 99.  Kata  maka  yang terdapat pada setiap awal kalimat berfungsi sebagai pembuka kalimat. Dan konjungsi maka  sangat
penting untuk menggerakkan cerita dan menyatakan fakta.
b.  Konjungsi Adversatif