Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

commit to user 38 2. Arsip dan Dokumen Arsip dan dokumen yang dijadikan sumber data dalam penelitian ini adalah arsip dan dokumen asli mengenai pelaksanaan program manajemen berbasis sekolah yang dilakukan di tempat penelitian. 3. Informan Informan adalah orang yang mengetahui permasalahan – permasalahan yang akan dikaji oleh peneliti dan bersedia memberikan informasi seluas – luasnya kepada peneliti. Informasi ini yang akan dikaji oleh peneliti yang akan dijadikan sebagai sumber data. Orang yang bertindak sebagai informan adalah seluruh warga sekolah yaitu kepala sekolah, guru, karyawan, murid dan semua pihak yang bisa dijadikan sebagai sumber informasi yang tepat dan akurat.

D. Teknik Sampling Cuplikan

Cuplikan dalam penelitian kualitatif sering juga dinyatakan sebagai internal sampling. Menurut H.B Sutopo 2002 : 55, ”Dalam cuplikan bersifat internal, cuplikan diambil untuk mewakili informasinya, dengan kelengkapan dan kedalamannya yang tidak sangat perlu ditentukan oleh jumlah sumber datanya, karena jumlah informan yang kecil bisa saja menjelaskan informasi tertentu secara lebih lengkap dan benar dari pada informasi yang diperoleh dari jumlah nara sumber yang lebih banyak , yang mungkin kurang mengetahui dan memahami informasi yang sebenarnya”. Teknik sampling cuplikan yang digunakan dalam penelitian ini adalah purposive sampling, yaitu peneliti memilih sampel sesuai dengan penelitian dan dilakukan secara selektif karena peneliti tidak menggeneralisasikan temuannya. Sumber data yang digunakan tidak mewakili populasinya tetapi lebih cenderung mewakili informasinya.

E. Teknik Pengumpulan Data

Menurut Sutrisno Hadi 1979: 104 ”Baik buruknya suatu hasil penelitian sebagian tergantung pada teknik pengumpulan datanya, akurat dan reliabel pekerjaan penelitian mempergunakan teknik-teknik, prosedur-prosedur, alat-alat serta kegiatan yang dapat dihandalkan”. commit to user 39 Teknik pengumpulan data merupakan cara untuk mendapatkan data yang objektif dan akurat dengan mengadakan pengamatan lapangan dan menghubungi instansi – instansi yang mempunyai data yang berhubungan dengan masalah yang menjadi objek penelitian. Teknik pengumpulan data meliputi : 1. Wawancara Wawancara adalah mengumpulkan data dengan cara tanya jawab secara lisan yang dilakukan dengan pihak yang terkait dalam penyusunan penelitian. Dengan wawancara ini diharapkan akan dipeoleh data secara secara langsung dari informan baik itu data yang bersifat informasi. Adapun pihak – pihak yang bisa dijadikan sebagai informan adalah Kepala sekolah, guru, karyawan, murid dan semua pihak yang bisa dijadikan sebagai sumber informasi yang tepat dan akurat. 2. Observasi Observasi adalah pegumpulan data yang dilakukan dengan pengamatan secara langsung terhadap objek yang diamati atau diteliti. Dalam penelitian ini peneliti mencatatat atau menggambarkan peristiwa yang terjadi dalam situasi yang berkaitan dengan penelitian ini. Adapun peristiwa tersebut meliputi proses belajar mengajar, mengamati kondisi sekolah, sarana dan prasarana, dan lain – lain yang sekiranya bisa di jadikan bahan untuk observasi 3. Menelaah Dokumen Menelaah dokumen adalah teknik pengumpulan data dengan cara mempelajari dokumen yang ada. Moleong 2005: 216 ”Dokumen adalah setiap bahan tertulis ataupun film dengan demikian metode ini untuk mencari data mengenai hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan penelitian dengan melihat atau meneliti dokumen”. Teknik ini bisa berupa catatan lapangan dan penggunaan dokumentasi untuk memperoleh data yang akurat dan stabil sebagai cerminan situasi dan kondisi yang sebenarnya dengan masalah dan tujuan penelitian. Adapun Dokumen tersebut antara lain meliputi : 1. Hasil wawancara. 2. Dokumen dan arsip sekolah. 3. Kondisi sarana dan prasarana sekolah. 4. Dan dokumen – dokumen lain yang mendukung dalam penelitian. commit to user 40 hasil-hasil rapat, hasil belajar siswa, kondisi sarana prasarana, dan lain-lain. Data ini dipergunakan untuk melengkapi hasil wawancara dan pengamatan terhadap tempat dan peristiwa.

F. Validitas Data