Seba HUBUNGAN PUSAT DAN DAERAH

125 Kegiatan 4.2 beberapa faktor, di antaranya karena tawanan perang, dan tidak mampu membayar utang. Pada masa lalu, sering terjadi perang antara satu kelompok masyarakat dengan kelompok yang lainnya. Kelompok yang kalah perang biasanya menjadi tawanan yang kemudian dijadikan budak. Mereka harus menghamba kepada kelompok yang mengalahkannya. Ada pula, perbudakan terjadi ketika seseorang tidak mampu membayar utang. Sebagai pengganti pembayaran utang, maka orang yang mengutang tersebut akan menjual dirinya atau anggota keluarganya untuk menghamba atau menjadi budak kepada orang yang memberikan utang. Seorang budak dapat berpindah dari seorang pemiliknya kepada yang lain. Pemindahan kepemilikan budak ini biasanya dilakukan melalui proses perdagangan. Jadi budak tersebut dapat diperjualbelikan. Diskusikanlah dengan temanmu bagaimana perdagangan budak dilihat dari sisi kemanusiaan. Apakah fenomena seperti itu sekarang masih ada.

C. HUBUNGAN PUSAT DAN DAERAH

Hubungan yang dituntut oleh kerajaan pusat terhadap daerah adalah loyalitas. Agar daerah tidak melakukan pemberontakan dan me- nunjukkan sikap loyalitasnya, maka kerajaan pusat melakukan sikap mengendalikan terhadap daerah dan melakukan pengawasan yang ketat terhadap gerak-gerik penguasa daerah. Tuntutan loyalitas dari daerah kepada pusat diatur dengan adanya kewajiban-kewajiban. Kewajiban-kewajiban itu antara lain sebagai berikut.

1. Seba

Seba merupakan bentuk hubungan dari kerajaan pusat terhadap kerajaan va al atau penguasa daerah. Kegiatan ini pada dasarnya untuk menunjukkan kekuasaan kerajaan pusat atau kontrol kerajaan pusat kepada penguasa daerah pada satu sisi, sedangkan pada sisi lain untuk menunjukkan kesetiaan raja- raja va al atau penguasa daerah kepada raja pusat. Dalam acara seba, raja pusat akan mengundang penguasa daerah. Kedatangan para penguasa daerah, biasanya diiringi dengan pengiriman upeti. Ketidakhadiran para penguasa daerah dapat menimbulkan kecurigaan dari raja pusat. Kerajaan pusat dapat memberikan penilaian bahwa ketidakhadiran kerajaan daerah tersebut merupakan bentuk dari pemberontakan. Apabila hal ini terjadi, dapat berpengaruh terhadap Kata-kata kunci • kerajaan pusat • seba • upeti Di unduh dari : Bukupaket.com 126 Kegiatan 4.3 penguasa daerah. Penguasa daerah dapat diberi hukuman apabila ketidakhadiran mereka benar-benar tidak beralasan. Acara seba bisanya dilaksanakan pada saat-saat tertentu. Di Kerajaan Mataram misalnya dilaksanakan pada setiap bulan Maulud bulan dilahirkannya Nabi Muhammad saw., berkaitan dengan perayaan kelahiran Nabi Muhammad saw. atau sering disebut Mauludan. Kerajaan Islam lainnya, seperti Kerajaan Gowa, Bone, Luwu, melaksanakan acara seba pada setiap Hari Raya Idul Fitri. Pada acara ini dilakukan kegiatan silaturahmi antara raja pusat dengan para penguasa daerah.

2. Pengiriman upeti dan penyerahan hasil pajak