Kelebihan Metode Guided Discovery Untuk Penguasaan Kosakata

23 j. Merangsang terjadinya interaksi antara siswa dan siswa k. Membantu siswa merumuskan prinsip dan generalisasi hasil penemuan Dalam pembelajaran guru harus memperhatikan kebutuhan siswa yang harus dipenuhi terkait dengan pengetahuan. Selain itu juga guru harus memastikan bahwa masalah yang akan dipecahkan sanggup dilakukan oleh siswa. Menurut Mulyani Arifin 2005: 125-126, proses penyampaian menggunakan metode guided discovery adalah sebagai berikut : a. Data dikumpulkan oleh siswa. Data ini berbentuk kejadian suatu benda atau unit benda. Siswa merancang unit-unit informasi dalam bermacam-macam atribut dari konsep yang dikembangkan. b. Siswa menganalisis strategi untuk mendapatkan konsep-konsep. Muali dengan konstruksi yang luas, kemudian berangsur ke arah konsep yang lebih spesifik. c. Siswa menganalisis jenis-jenis konsep yang sesuai dengan umur dan pengalaman. Tujuannya ialah untuk meningkatkan pengetahuan tentang konsep-konsep dan berbagai konsep itu dapat mereka gunakan. d. Siswa mengaplikasi konsep Menurut pendapat para ahli di atas, peranan siswa sangat aktif dalam membangun pengetahuan dan pemahaman sendiri. pembelajaran menggunakan metode guided discovery, proses belajar anak menjadi pusat perhatian perkembangan anak bukan pada hasil yang dicapainya. Peran guru dalam menggunakan metode guided discovery adalah hanya sebagai pembimbing bukan menjadi sumber pengetahuan.

4. Kelebihan Metode Guided Discovery Untuk Penguasaan Kosakata

Metode sangat berpengaruh pada hasil belajar, baik tidaknya hasil belajar yang didapat tergantung pada guru tepat tidaknya metode yang digunakan. Dalam memlih metode yang digunakan pada pembelajaran, 24 seorang guru hendaknya melihat terlebih dahulu kelebihan pada metode yang akan dipilih. Kelebihan suatu metode juga berpengaruh pada hasil belajar. Adapun kelebihan metode guided discovery, menurut Jerome Bruner Carin dan Sund, 1989: 95-96 adalah : a. Mengembangkan potensi intelektual, siswa hanya akan dapat mengembangkan pikirannya dengan berpikir, dengan menggunakan pikiran itu sendiri. Dengan metode guided discovery pikiran siswa digunakan untuk memecahkan persoalan. b. Mengembangkan motivasi intrinsik. Dengan menemukan sendiri dalam guided discovery siswa merasa puas secara intelektual. Kepuasaan ini merupakan penghargaan dari dalam diri sendiri yang akan lebih menguatkan untuk terus menekuni sesuatu. c. Belajar menemukan sesuatu. Untuk terampil dalam menemukan sesuatu, siswa hanya dapat praktik menemukan sesuatu. Guided discovery ini adalah praktik menemukan sesuatu yang dapat memperkaya siswa dalam penemuan hal-hal yang lain di kemudian hari. d. Ingatan lebih tahan lama. Dengan menemukan sendiri, siswa lebih ingat akan yang dipelajari, dan sesuatu yang ditemukan sendiri biasanya tahan lama ; tidak mudah dilupakan. Selain beberapa kelebihan di atas, tujuan pembelajaran guided discovery menurut Muhammad Takdir Illahi 2012: 47, diantaranya adalah sebagai berikut : a. Mengembangkan kreatifitas b. Untuk mendapatkan pengalaman langsung dalam belajar c. Untuk mengembangkan kemampuan berfikir rasional dan kritis d. Untuk meningkatkan keaktifan anak didik dalam proses pembelajaran e. Untuk belajar memecahkan masalah untuk mendapatkan inovasi dalam proses pembelajaran. Dengan menggunakan metode guided discovery siswa aktif dalam belajar serta menggunakan kemampuannya untuk menemukan hasil akhir. Metode guided discovey memberi kepusaan sendiri bagi siswa karena 25 dengan metode guided discovery siswa menemukan sendiri jawabannya serta dapat mendorong siswa untuk ingin lebih tau hal-hal yang lain dikemudian hari. Dengan menggunakan metode guided discovery sesuatu yang diperoleh dengan cara ini akan lebih lama untuk diingat. Penelitian menggunakan metode guided discovery untuk meningkatkan penguasaan kosakata siswa tunarungu cukup efektif, dikarenakan dengan menggunakan metode guided discovery siswa dituntut lebih aktif dalam proses pembelajaran untuk menemukan, menjawab, dan memecahkan sendiri masalah atau soal yang diberikan. Dengan demikian secara tidak langsung kemampuan menghafal kosakta yang sudah diberikan akan meningkat dan penguasaan kosakata siswa akan meningkat.

5. Penerapan Metode Guided Discvery Dalam Penguasaan Kosakata

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA BENDA PADA ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR 1 (SATU) MENGGUNAKAN MEDIA FLASHCARD DI SLB WIYATA DHARMA 1 SLEMAN.

6 17 136

PENINGKATAN KEMAMPUAN PENGUASAAN KOSAKATA MELALUI METODE MULTISENSORI PADA ANAK TUNARUNGU KELAS II SEKOLAH DASAR LUAR BIASA TUNAS BHAKTI PLERET BANTUL.

10 39 281

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN MENGGUNAKAN TEKNIK PEMBELAJARAN MAKE A MATCH PADA ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR I DI SLB WIYATA DHARMA 1 SLEMAN.

0 8 202

PENINGKATAN KEMAMPUAN MEMBACA PERMULAAN MELALUI METODE GLOBAL PADA SISWA TUNARUNGU KELAS DASAR II DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) BHAKTI WIYATA KULON PROGO.

0 0 236

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA ANAK TUNARUNGU KELAS V DI SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA 4 GODEAN.

0 1 229

PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN PORTABLE ARTICULATION MIRROR (PAM) TERHADAP KEMAMPUAN BICARA HURUF BILABIAL ANAK TUNARUNGU DI KELAS 1-A SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA I TEMPEL.

0 2 180

PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI PADA ANAK TUNARUNGU KELAS 3 SDLB WIYATA DHARMA I TEMPEL YOGYAKARTA.

0 0 216

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENYUSUN STRUKTUR KALIMAT MELALUI MODEL QUANTUM LEARNING PADA SISWA TUNARUNGU KELAS VI SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

0 0 216

PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA MELALUI MEDIA RANTAI HURUF PADA SISWA TUNARUNGU KELAS 2 DI SEKOLAH LUAR BIASA WIYATA DHARMA I SLEMAN.

0 0 233

METODE DAKWAH DALAM PENYAMPAIAN PESAN ISLAM BAGI SISWA PENYANDANG TUNARUNGU DI SEKOLAH LUAR BIASA (SLB) WIYATA DHARMA METRO LAMPUNG - Raden Intan Repository

0 1 91