commit to user 35
mebaca, 11 Banyak menggunakan isyarat tubuh, 12 Tidak dapat mengingat geografi, kecuali pernah berada di tempat itu, 13 Menggunakan kata-kata yang
mengandung aksi, 14 Menyukai buku-buku yang berorientasi pada plot, 15 Kemungkinan tulisannya jelek, 16 Ingin menyukai sesuatu, 17 Menyukai
permainan yang menyukai sesuatu, 17 Menyukai permainan yang menyibukkan.
8. Motivasi Belajar
Motivasi adalah kekuatan yang menjadi pendorong kegiatan indiviu untuk melakukan suatu kegiatan mencapai tujuan Abdul Majid, 2008:152 Jadi
Motivasi belajar berupa dorongan untuk melakukan kegiatan dalam mencapai tujuan belajar. Motivasi bertitik tolak pada dorongan dalam mencapai kepuasan
ada pula yang bertitik tolak pada azas kebutuhan Hamzah B. Uno: 2010. Seorang peserta didik akan belajar dengan semangat bila didalam diri peserta
didik ada motrivasi untuk belajar. Motivasi berasal dari dalam diri sendiri dan juga dapat berasal dari orang lain. Motivasi yang berasal dari dalam diri sendiri
disebut dengan motivasi intrinsik, sedangkan motivasi yang berasal dari luar disebut motivasi ekstrinsik.
a. Motivasi Instrinsik Motivasi intrinsik adalah motivasi yang berasal dari dalam diri, tanpa ada
stimulus dari luar. Dorongan untuk belajar dari dalam diri karena merupakan kebutuhan peserta didik. Mereka sadar belajar adalah untuk kepentingan mereka
sendiri bukan kepentingan pengajar, orang tua, teman atau yang lainnya. Syaiful Bahri Djamarah dalam Syaiful Sagala 2010: 101 mengatakan
bahwa dorongan untuk belajar bersumber pada kebutuhan, yang berisikan
commit to user 36
keharusan untuk menjadi orang terdidik dan berpengetahuan. Sehingga motivasi instrinsik muncul berdasarkan kesadaran dengan tujuan esensial, bukan sekedar
atribut dan seremonial. Hamzah B. Uno. 2006: 4 menyebutkan: “motivasi intrinsik tidak memerlukan rangsangan dari luar karena memang telah ada dalam
individu sendiri, yang sesuai dan sejalan dengan kebutuhannya.” b. Motivasi ekstrinsik
Motivasi ekstrinsik adalah mitivasi yang berasal dari luar diri peserta didik. Motivasi yang berasal dari luar ada yang positif, ada juga yang negatif. Motivasi
positif akan mendorong untuk melakukan suatu kebaikan misalnya rajin belajar, membantu orangtua, beramal dsb. Motivasi negatif mendorong untuk melakukan
suatu yang tidak baik, misalnya malas belajar, perbuatan yang tidak baik dan sebagainya.
Motivasi belajar penting bagi bagi peserta didik dan guru. Bagi peserta didik pentingnya motivasi belajar adalah: 1 menyadarkan kedudukan pada awal
belajar, proses, dan hasil belajar, 2 menginformasikan tentang kekuatan usaha belajar, 3 mengarahkan kegiatan belajar, 4 meningkatkan semangat belajar.
Motivasi belajar harus diketahui oleh guru sebelum dan selama proses pembelajaran. Pemahaman tentang motivasi belajar peserta didik bermanfaat agar
guru dapat memberikan perlakuan yang berbeda pada peserta didik yang mempunyai motivasi berbeda. Hal ini dapat digunakan untuk membangkitkan,
meningkatkan, memelihara semangat peserta didik untuk belajar dalam mencapai tujuan. Dengan beragam motivasi belajar, guru dapat memilih model
pembelajaran yang tepat pada masing-masing peserta didik serta memilih media pembelajaran yang sesuai, sehingga diperoleh hasil pembalajaran yang optimal.
commit to user 37
9. Prestasi Belajar