Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah di atas, permasalahan yang akan diteliti adalah sebagai berikut. 1. Bagaimanakah upaya peningkatan kualitas proses pelaksanaan pembelajaran keterampilan menulis cerpen dengan menggunakan model pembelajaran sinektik berbantuan media film pendek pada siswa kelas X D SMA Negeri 1 Piyungan. 2. Bagaimanakah upaya peningkatan keterampilan menulis cerpen dengan menggunakan model pembelajaran sinektik berbantuan media film pendek pada siswa kelas X D SMA Negeri 1 Piyungan.

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Meningkatkan kualitas proses pelaksanaan pembelajaran keterampilan menulis cerpen dengan menggunakan model pembelajaran sinektik berbantuan media film pendek pada siswa kelas X D SMA Negeri 1 Piyungan. 2. Meningkatkan keterampilan menulis cerpen dengan menggunakan model pembelajaran sinektik berbantuan media film pendek pada siswa kelas X D SMA Negeri 1 Piyungan. 3.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini diharapkan memberikan manfaat secara praktis. Adapun manfaat penelitian secara praktis adalah sebagai berikut. 1. Bagi Guru Guru dapat menerapkan model pembelajaran sinektik dan media film pendek untuk pembelajaran menulis teks cerpen. 2. Bagi Siswa Siswa dapat meningkatkan keterampilan menulis cerpen dengan menggunakan model dan media yang tepat. 3. Bagi sekolah Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai pengembangan proses pengajaran bahasa dan sastra Indonesia dalam meningkatkan kemampuan menulis cerpen siswa kela X D SMA Negeri 1 Piyungan.

G. Batasan Istilah

Agar diperoleh pemahaman yang sama antara penyusun dan pembaca tentang istilah judul skripsi ini, maka perlu adanya pembatasan istilah sebagai berikut. 1. Teks cerpen adalah karya prosa fiksi yang yang dapat selesai dibaca dalam satu kali duduk dan ceritanya cukup dapat membangkitkan suatu efek tertentu dalam diri pembaca. 2. Menulis merupakan kegiatan berupa penuangan idegagasan dengan kemampuan yang kompleks melalui aktivitas yang aktif produktif dalam bentuk simbol huruf dan angka secara sistematis sehingga dapat dipahami oleh orang lain. 3. Model pembelajaran adalah rencana atau pola yang dapat dipergunakan untuk merancang bahan-bahan pembelajaran serta membimbing aktivitas pembelajaran siswa di dalam kelas. 4. Model pembelajaran sinektik adalah strategi mempertemukan berbagai macam unsur, dengan menggunakan kiasan untuk memperoleh satu pandangan baru. 5. Film pendek adalah drama yang menyajikan cerita dengan berbagai tokoh secara bersamaan, hampir sama dengan film tetapi dengan durasi yang lebih singkat dan cerita yang lebih ringan.

BAB II KAJIAN PUSTAKA

Kajian pustaka meliputi kajian teoretik, penelitian yang relevan, dan hipotesis tindakan. Dalam penelitian ini terdapat beberapa teori pendukung, seperti teori menulis, teori menulis cerpen, pengertian cerpen, pengertian model pembelajaran sinektik, media pembelajaran, film pendek sebagai media pembelajaran dan penerapan penggunaan model pembelajaran sinektik dan media film pendek dalam pembelajaran menulis cerpen.

A. Deskripsi Teoretik

1. Pengertian Menulis

Menulis adalah kegiatan menuangkan idegagasan dengan menggunakan bahasa tulis sebagai media penyampai Tarigan, 1986: 15. Menulis berarti mengekspresikan secara tertulis gagasan, ide, pendapat, dan perasaan. Menulis dapat dianggap sebagai suatu proses maupun suatu hasil. Menulis merupakan kegiatan yang dilakukan oleh seseorang untuk menghasilkan sebuah tulisan. Menurut Heaton dalam St Y. Slamet 2008: 141, menulis merupakan keterampilan yang sukar dan kompleks. Semi 2007: 14 dalam bukunya mengungkapkan pengertian menulis adalah suatu proses kreatif memindahkan gagasan ke dalam lambang-lambang tulisan. Berdasarkan pendapat tersebut, dapat disimpulkan menulis merupakan kegiatan berupa penuangan idegagasan dengan kemampuan yang kompleks melalui aktivitas aktif produktif dalam bentuk simbol huruf dan angka secara sistematis sehingga dapat dipahami oleh orang lain.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MENGGUNAKAN MEDIA FEATURE PADA SISWA KELAS X 5 SMA NEGERI 1 KARANGKOBAR BANJARNEGARA

0 3 194

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 2 Karanganyar.

0 5 16

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 2 Karanganyar.

0 4 6

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 2 Karanganyar.

0 2 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PENGALAMAN PADA SISWA KELAS X SMA.

0 2 155

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN SINEKTIK DALAM KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 YOGYAKARTA.

2 10 182

KEEFEKTIFAN MODEL SINEKTIK BERBANTUAN MEDIA FILM DOKUMENTER PADA PEMBELAJARAN MENULIS CERITA PENDEK PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 1 SEWON BANTUL.

0 0 204

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MENGGUNAKAN METODE JIGSAW BERBANTUAN MEDIA VIDEO IKLAN ASURANSI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI SUMPIUH.

0 0 283

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI METODE PENGALIRAN IMAJI BERBANTUAN MEDIA PUISI PADA SISWA KELAS X.I SMA NEGERI 11 YOGYAKARTA.

2 16 179

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN SINEKTIK BERBANTUAN MEDIA FILM PENDEK DALAM PEMBELAJARAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 TULIS KABUPATEN BATANG.

1 12 206