Reliabilitas Teknik Penentuan Keabsahan Data

Kegiatan menulis cerpen kurang mendapat antusias dari siswa dikarenakan mereka hanya menulis di lingkungan sekolah saja. Hal itu dibuktikan dengan hasil angket yang menyatakan bahwa 12 siswa 52,17 tidak pernah menulis cerpen di luar lingkungan sekolah, 6 siswa 26,08 jarang menulis cerpen di luar sekolah sedangkan hanya 7 siswa 30.43 siswa yang sering menulis cerpen di luar sekolah. Rendahnya minat menulis cerpen siswa juga disebabkan karena siswa masih menganggap bahwa cerpen adalah hal yang sulit. Hal ini sesuai dengan data yang ditampilkan di angket bahwa ada 7 siswa 30,43 yang menyatakan bahwa menulis cerpen adalah hal yang sulit, 13 siswa 56,52 menyatakan bahwa menulis cerpen adalah hal yang cukup sulit, dan sisannya hanya 3 siswa 13,04 yang menyatakan bahwa menulis cerpen adalah hal yang mudah. Menulis cerpen adalah hal yang sulit bagi siswa juga diperkuat dengan hasil dari angket yang menyatakan bahwa 8 siswa 34,78 masih menemukan kesulitan dalam menulis cerpen, 12 siswa 52,17 menyatakan bahwa sedikit mengalami kesulitan dalam menulis cerpen dan sisannya 3 siswa 13,04 tidak menemukan kesulitan dalam menulis cerpen. Siswa menyatakan bahwa mereka mengalami kesulitan dalam menemukan ide pokok, tema, dan pengembangan kerangka pikir dari cerpen yang akan mereka buat. Selain itu, kesulitan siswa menulis cerpen juga dipengaruhi dari faktor guru yang memberikan materi pembelajaran. 11 siswa 47,82 menyatakan sama sekali tidak paham dengan apa yang diterangkan oleh guru dikarenakan metode yang digunakan tidak efektif, 7 siswa 30,43 menyatakan sedikit paham dengan metode yang guru gunakan dan sisannya 5 siswa 21,73 menyatakan bahwa siswa paham dengan metode yang guru gunakan dalam pembelajaran menulis cerpen. Selain metode yang digunakan, media yang guru gunakan dalam proses pembelajaran juga tidak efektif hal itu sesuai dengan hasil angket yang menyatakan bahwa 15 siswa 65,21 berpendapat bahwa media pembelajaran yang guru gunakan sama sekali tidak efektif untuk pembelajaran, 5 siswa 21,73 berpendapat bahwa media yang guru gunakan cukup efektif untuk pembelajaran, dan sisannya 3 siswa 13,04 menyatakan bahwa media yang guru gunakan efektif untuk pembelajaran menulis cerpen. Di sisi lain, ada hal positif yang diperlihatkan siswa saat menjawab angket bahwa mereka ternyata senang membaca cerpen. Hal ini dibuktikan dengan pernyataan 15 siswa 65,21 yang menyatakan menyukai membaca cerpen, 4 siswa 17,39 menyatakan cukup menyukai membaca cerpen, dan 4 siswa 17,39yang menyatakan tidak suka membaca cerpen. Kegiatan membaca cerpen rata-rata senang mereka lakukan daripada menulis cerpen dikarenakan waktu untuk membaca sebuah cerpen lebih sedikit daripada harus menulis cerpen. Berdasarkan hasil angket tersebut, maka dapat diketahui bahwa siswa tidak terlalu menyukai kegiatan menulis cerpen karena dipengaruhi faktor internal dan eksternal. Faktor internal adalah faktor dari dalam diri mereka sendiri yang menyatakan menulis cerpen merupakan kegiatan yang cukup sulit dikarenakan banyak kendala yang mereka temui sehingga mereka lebih senang membaca cerpen daripada menulis cerpen. Faktor eksternal

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MENGGUNAKAN MEDIA FEATURE PADA SISWA KELAS X 5 SMA NEGERI 1 KARANGKOBAR BANJARNEGARA

0 3 194

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN DENGAN MEDIA GAMBAR BERSERI PADA SISWA Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 2 Karanganyar.

0 5 16

PENDAHULUAN Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 2 Karanganyar.

0 4 6

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN Peningkatan Keterampilan Menulis Cerpen Dengan Media Gambar Berseri Pada Siswa Kelas X-1 SMA Negeri 2 Karanganyar.

0 2 16

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PENGALAMAN PADA SISWA KELAS X SMA.

0 2 155

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN SINEKTIK DALAM KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA KELAS X SMA NEGERI 5 YOGYAKARTA.

2 10 182

KEEFEKTIFAN MODEL SINEKTIK BERBANTUAN MEDIA FILM DOKUMENTER PADA PEMBELAJARAN MENULIS CERITA PENDEK PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 1 SEWON BANTUL.

0 0 204

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MENGGUNAKAN METODE JIGSAW BERBANTUAN MEDIA VIDEO IKLAN ASURANSI PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI SUMPIUH.

0 0 283

PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN MELALUI METODE PENGALIRAN IMAJI BERBANTUAN MEDIA PUISI PADA SISWA KELAS X.I SMA NEGERI 11 YOGYAKARTA.

2 16 179

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN SINEKTIK BERBANTUAN MEDIA FILM PENDEK DALAM PEMBELAJARAN MENULIS NASKAH DRAMA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 TULIS KABUPATEN BATANG.

1 12 206