80
C. Analisis Ekonomi
1. Pengaruh Dana Pihak Ketiga DPK terhadap Financing to Deposit Ratio
FDR
Dari hasil estimasi OLS pada tabel 4.4, dapat diketahui bahwa perubahan-perubahan tingkat variabel Dana Pihak Ketiga DPK memiliki
hubungan yang negatif terhadap pergerakan tingkat Financing to Deposit Ratio FDR pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah BPRS. Hal ini
menunjukkan bahwa jika terjadi peningkatan DPK maka akan menurunkan FDR. Begitu juga sebaliknya, jika terjadi penurunan tingkat DPK maka akan
meningkatkan tingkat Finaning to Deposit Ratio FDR pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah BPRS.
Hasil penelitian ini didukung oleh penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Novitasari 2014 dan Prihatiningsih 2012 yang menyatakan
bahwa DPK berpengaruh negatif signifikan terhadap FDR. Secara teori,
semakin besar DPK membuat rasio FDR menurun, hal itu terjadi karena likuiditas bank syariah meningkat setelah bertambahnya DPK.
Pada hasil analisis secara parsial menunjukkan koefisien yang negatif sehingga sesuai
dengan teori yaitu menunjukkan pengaruh yang negatif terhadap FDR. Adanya hubungan yang negatif ini juga dapat mengindikasikan bahwa
pertumbuhan Dana Pihak Ketiga DPK pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah BPRS di Indonesia pada periode penelitian cenderung lebih lambat
dibandingkan dengan pertumbuhan pembiayaannya. Seperti yang telah dijelaskan bahwa pertumbuhan kredit yang lebih tinggi dibanding
81
pertumbuhan Dana Pihak Ketiga DPK akan mendorong peningkatan Loan to Deposit Ratio LDR maupun Finaning to Deposit Ratio FDR. BPRS
sebagai bank syariah yang lebih dominan dengan masyarakat menengah ke bawah, sudah seharusnya lebih meningkatkan alokasi DPK untuk berbagai
pembiayaan sehingga tingkat FDR tidak melebihi batas yang telah ditentukan BI sebesar 85-100. Adapun jika melebihi batas tersebut maka kemampuan
likuiditas bank dinilai kurang baik atau tidak sehat.
2. Pengaruh Non Performing Financing NPF terhadap Financing to