Langsung agar lebih menjamin masa depan pegawai secara finansial dan kesehatannya walaupun seharusnya pegawai harus dapat mengatur pendapatannya
agar masa depannya lebih layak nantinya atau tetap sejahtera.
4.1.5.7. Analisis Statistik Deskriptif Tentang Variabel Kompensasi X2
Tanggapan responden terhadap kuesioner yang diberikan untuk menjawab respon tentang variabel kompensasi X2 di PDAM Tirtanadi, agar terlihat
sistematis berikut ini disajikan data yang telah dikumpulkan ke dalam distribusi frekuensi, sebagai berikut:
Tabel 4.12
Tanggapan Responden Tentang Variabel Kompensasi X2
No. Pernyataan
Sangat Setuju
Setuju Ragu-
ragu Tidak
Setuju Sangat
Tidak Setuju
Total
1.
Direct Financial
Compensatio n
43 22,05
79 40,51
58 29,74
14 7,18
1 0,51
195 60
2.
Indirect Financial
Compensatio n
35 26,92
58 44,62
21 16,15
16 12,31
130 40
325 100
Total
Sumber : Hasil Penelitian, 2013 Data Diolah
Dari Tabel 4.12 dapat dilihat bahwa pegawai menyatakan setuju sebesar 40,51 mengenai Direct Financial Compensation dalam hal nilai gaji yang
diterima setiap bulan, nilai uang makan, nilai jasa produksi sudah cukup dan pegawai juga beranggapan setuju sebesar 44,62 terhadap Indirect Financial
Compensation mengenai biaya kesehatan yang ditangulangi oleh perusahaan dan nilai jaminan hari tua yang diprogramkan perusahaan sudah cukup. Pegawai
merasa cukup dengan kompensasi yang diterima selama ini tetapi ada harapan dari pegawai agar ada peningkatan kompensasi untuk meningkatkan kesejaterahannya
82
Universitas Sumatera Utara
dan dapat mengatur masa tuanya nanti melalui kompensasi yang diterima selama pegawai bekerja.
4.1.5.8. Analisis Statistik Deskriptif Tentang Kualitas Kerja dalam Variabel Kinerja Y
Tanggapan responden terhadap kuesioner yang diberikan untuk menjawab
respon tentang kualitas kerja dalam variabel Kinerja Y di PDAM Tirtanadi, agar terlihat sistematis berikut ini disajikan data yang telah dikumpulkan ke dalam
distribusi frekuensi, sebagai berikut:
Tabel 4.13 Tanggapan Responden Tentang Kualitas Kerja dalam Variabel Kinerja Y
No. Pernyataan
Sangat Setuju
Setuju Ragu-
ragu Tidak
Setuju Sangat
Tidak Setuju
Total
1 Target waktu
yang diberikan sesuai dengan
pekerjaan yang harus
diselesaikan 20
30,77 15
23,0 8
29 44,62
1 1,54
65
2 Pekerjaan
diselesaikan sebelum target
waktu yang diberikan
23 35,38
18 27,6
9 19
29,23 5
7,69 65
3 Target waktu
yang diberikan dapat berubah
sesuai dengan kondisi yang
terjadi saat menyelesaikan
pekerjaan
27 41,54
17 26,1
5 18
27,69 3
4,62 65
4 Keterampilan
karyawan sesuai dengan
pekerjaan yang diberikan
31 47,69
18 27,6
9 16
24,62 0,00
65
5 Pekerjaan yang
diberikan tidak membutuhkan
keterampilan yang spesifik
29 44,62
13 20,0
23 35,38
0,00 65
6 Pekerjaan yang
iberikan membutuhkan
fasilitas yang mendukung
keterampilan
30 46,15
10 15,3
8 25
38,46 0,00
65
Universitas Sumatera Utara
No. Pernyataan
Sangat Setuju
Setuju Ragu-
ragu Tidak
Setuju Sangat
Tidak Setuju
Total
7 Karyawan
dapat belajar tentang proses
kerja dari karyawan lain
35 53,85
6 9,23
24 36,92
0,00 65
8 Para karyawan
dapat saling bekerja sama
dalam menyelesaikan
pekerjaan
29 44,62
9 13,8
5 27
41,54 0,00
65
9 Lingkungan
kerja diantara karyawan
saling mendukung
36 55,38
7 10,7
7 22
33,85 0,00
65
10 Karyawan
dalam lingkungan
kerja dapat bersaing
dengan baik
34 52,31
12 18,4
6 19
29,23 0,00
65
11 Atasan
memberikan arahan dalam
proses pengerjaan
pekerjaan
31 47,69
14 21,5
4 20
30,77 0,00
65
12 Hubungan
karyawan dengan atasan
terjalin dengan baik
39 60,00
9 13,8
5 17
26,15 0,00
65
Total
780
Sumber : Hasil Penelitian, 2013 Data Diolah
Menurut Tabel 4.13 dapat diambil kesimpulan bahwa pegawai beranggapan ragu - ragu terhadap target waktu yang diberikan sesuai dengan pekerjaan yang
harus diselesaikan sebesar 29 orang 44,62 dari 65 orang. Respon pegawai sangat setuju terhadap pekerjaan diselesaikan sebelum target waktu yang
diberikan dan target waktu yang diberikan dapat berubah sesuai dengan kondisi yang terjadi saat menyelesaikan pekerjaan masing – masing sebesar 35,38 23
orang dari 65 orang dan 41,54 27 orang dari 65 orang karena mayoritas pegawai diberi pekerjaan dan target waktu yang sesuai walaupun ada pekerjaan
yang sifatnya harus cepat diselesaikan agar tidak terlalu merugikan pelanggan. 84
Universitas Sumatera Utara
Menurut Tabel 4.13 dapat dilihat bahwa pendapat kedua terbanyak mengenai target kerja menyatakan sangat setuju. Respon pegawai juga menyatakan setuju
sebesar 47,69 31 orang dari 65 orang terhadap keterampilan karyawan sesuai dengan pekerjaan yang diberikan walaupun dilanjutkan dengan pernyataan sangat
setuju terhadap pekerjaan yang diberikan tidak membutuhkan keterampilan yang spesifik, karena pegawai akan banyak belajar mengenai cara mengerjakan
pekerjaannya di perusahaan dan akan dibantu oleh rekan kerjanya. Pegawai sangat setuju terhadap pekerjaan yang diberikan membutuhkan fasilitas yang mendukung
keterampilan sebesar 46,15 30 orang dari 65 orang. Situasi kerja yang memungkin pegawai untuk saling bekerja sama dan mendukung memungkinkan
pegawai dapat belajar menangani pekerjaan dari rekan kerjanya langsung saat pegawai tidak memiliki keterampilan tertentu untuk menyelesaikan pekerjaannya.
Pegawai juga sangat setuju dengan lingkungan kerja yang bersaing dengan baik sebesar 52,3134 orang dari 65 orang karena pegawai bekerja sama untuk
mencapai target kerja dan meningkatkan kinerja pegawai tetapi tetap bersaing dengan sehat. Pegawai juga sangat setuju dengan pernyataan atasan memberikan
arahan dalam proses pengerjaan pekerjaan dan hubungan yang baik dengan atasan sebesar 47,69 31 orang dari 65 orang dan 39 orang dari 65 orang 60
karena atasan sadar bahwa kinerja akan meningkat dengan adanya komunikasi yang lancar dalam hal pemberian pekerjaan dan arahan kepada karyawan.
4.1.5.9. Analisis Statistik Deskriptif Tentang Kuantitas Kerja dalam Variabel Kinerja Y