78
2. Peranan Kredit Bergulir PNPM Mandiri Perkotaan Kepada
UKM Di Kelurahan Jendi a.
Membantu Masyarakat Untuk Mengembangkan Usahanya
Pemberian kredit bergulir dari PNPM M andiri ini sangat membantu usaha masyarakat, mereka mulai mampu membeli bahan baku dan alat-alat
produksi untuk usaha mereka. Bantuan yang mereka peroleh dengan bunga yang sangat ringan 1,5 dan tanpa menggunakan agunan sangatlah menjadi
hal yang menyegarkan. Berikut penuturan Bp.M ujiono selaku KSM Ngupoyo
Maju,”...setelah saya mendapat bantuan PNPM -MP saya bisa membeli bahan baku cumi-cumi dan alat-alat untuk membuat kripik cumi-
cumi mbak.”wawancara Bp. Mujiono tanggal 25 Mei 2010 pukul 16.00
WIB. Selain membantu masyarakat yang baru merintis usaha, juga sangat membantu masyarakat yang sebelumnya telah mempunyai usaha kecil
tambang emas,mereka bisa membeli alat untuk memproses emas yang disebut glundung. Seperti penuturan Ibu. Sri M ulyani selaku Ketua KSM
Damai ,”saya memperoleh pinjaman sebesar Rp 1.500.000,00 dari PNPM- M P mbak, pinjaman itu saya pakai untuk membeli glundung guna
mendukung proses pengolahan emas yang dicari suami saya, yang sebelumn
ya saya hanya menyewa glundung pada tetangga saya”wawancara Ibu. Sri M ulyani pada tanggal 26 M ei 2010 pukul 17.00 WIB.
b. Meningkatkan Prokduktivitas UKM Masyarakat
UKM masyarakat yang tadinya hampir hilang karena kekurangan modal sekarang mulai bangkit lagi . M asyarakat menjadi semangat lagi
untuk mengembangkan usaha. Para ibu yang membuat tempe kripik mulai bisa membeli kedelai yang digunakan sebagai bahan baku tempe kripik
seperti; minyak goreng, alat pembuatpencetak tempe, wajan penggorengan, tungku memasak dan bahan bakar. Ibu Jumiyati selaku pembuat tempe
kripik KSM Ngupoyo M aju menyatakan: ” ....saya mau berhenti membuat tempe kripik mbak, karena beberapa
hari kedelai saya yang saya buat tempe busuk, sehingga saya rugi, tapi kemudian saya diajak Bp.Sularman untuk menjadi aggota KSM untuk
mengajukan kredit di PNPM -M P di kelurahan Jendi. Setelah itu saya
79 memperoleh pinjaman Rp.1000.000,00 ,saya gunakan uang tersebut
untuk membeli kedelai,minyak goreng, alat pembuat tempe,akhirnya saya bisa melanjutkan usaha saya membuat tempe kripik yang
nanti nya saya jual di pasar Krisak”wawancara Ibu Jumiyati tanggal
27 M ei 2010 pukul 17.00WIB.
c. Meningkatkan
Pendapatan Masyarakat
M asyarakat yang memperoleh kredit bergulir PNPM -M P dengan memberi modal mulai memgembangkan UKM nya ,mereka membeli bahan
baku dan alat-alat produksi, sehingga penghasilan meningkat. Semua ini menjadikan masyarakat memperoleh labakeuntungan dari usaha mereka.
Yang tadinya tidak memiliki usaha mulai membangun usaha dan yang mempunyai usaha berusaha meningkatkan usahanya. Dari labakeuntungan
yang diperoleh menjadikan pendapatan mereka juga naik, Ibu Siti M udmainah selaku anggota KSM M
anunggal mengemukakan,”...usaha saya jadi meningkat mbak,saya dapat menambah produksi rambak saya, yang
biasanya sehari saya memperoleh laba Rp 30.000,00 sekarang meningkat menjadi Rp 50.000,00” Wawancara Ibu. Siti Mudmainah tanggal 4 Juni
2010 pukul 16.00WIB. Hal yang sama juga dipaparkan oleh Ibu.Suwasih dari KSM Damai:
”.....dulu saya hanya sebagai ibu rumah tangga dan membantu tetangga berjualan sayur setiap pagi cuman dapat Rp 10.000,00 , tapi
sekarang dari pinjaman yang saya peroleh saya bisa membuat Karak,saya bisa memperoleh uang yang sudah dikurangi modal dalam
satu hari Rp.20.000,00, lumayan mbak bisa buat beli buku sekolah anak-
anak” wawancara Ibu. Suwasih tanggal 5 juni 2010 pukul 16.00WIB.
Pendapatan yang bertambah meningkatkan kesejahteraan masyarakat kelurahan Jendi.
3. Hambatan- Hambatan Yang Dihadapi Masyarakat Serta UPK