Pengertian Kredit Tinjauan Tentang Perkreditan

7 BAB II LANDAS AN TEORI Setelah permasalahan penelitian dirumuskan, langkah selanjutnya adalah mencari teori-teori agar hasil penelitian dapat dijadikan sebagai landasan teoritis untuk pelaksanaan penelitian, ini merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data.

A. Tinjauan Pustaka

Tinjauan pustaka merupakan pengkajian terhadap pengetahuan tentang konsep-konsep, hukum-hukum dan prinsip -prinsip yang relevan dengan permasalahan, melihat dari penelitian ini, maka tinjauan pustaka yang perlu dikaji adalah:

1. Tinjauan Tentang Perkreditan

a. Pengertian Kredit

Pemerintah mengeluarkan Undang- undang No. 7 tahun 1992 tentang perbankan sebagaimana telah diubah dengan undang- undang Nomor 10 tahun 1998, yang mendefinisikan pengertian kredit adalah sebagai berikut: ” Kredit adalah penyediaan uang atau tagihan yang dapat dipersamakan dengan itu berdasarkan persetujuan atau kesepakatan pinjam meminjam antara bank dengan pihak lain yang mewajibkan pihak peminjam untuk melunasi hutangnya setelah jangka waktu tertentu dengan jumlah bunga”. Eric L. Kohler dalam bukunya Astiko Sunardi 1996: 5 mengartikan kredit sebagai “Kemampuan untuk melaksanakan suatu pembelian atau mengadakan suatu pinjaman dengan suatu janji pembayaranya akan dilakukan, ditangguhkan pada jangka waktu yang disepakati”. Secara umum kredit adalah pinjaman yang diberikan kreditur kepada debitur untuk meningkatkan usahanya, untuk mencapai keuntungan yang dicita-citakan. Pada prakteknya pemberian kredit adalah pemberian pinjaman oleh kreditur kepada debitur untuk membiayai kegiatan usahanya, dalam jumlah tertentu, dalam jangka waktu yang disepakati bersama dengan ketentuan-ketentuan yang disetujui bersama, yang dituangkan dalam suatu perjanjian kredit yang berisi antara lain kesediaan debitur untuk membayar 8 kembali termasuk beban bunga. Pada ilmu ekonomi pengertian kredit itu berkisar pada masalah prestasi dan kontra prestasi antara barang, jasa dan uang, karena kontra prestasi diwujudkan pada masa yang akan datang, maka kredit dalam pengertian ekonomi adalah penundaan pembayaran dalam bentuk barang, jasa atau uang dari suatu prestasi yang diberikan saat ini. Kredit adalah penyerahan barang, jasa, atau uang dari satu pihak kreditor atau pemberi pinjaman atas dasar kepercayaan kepada pihak lain nasabah atau pengutang borrower dengan janji membayar dari penerimaan kredit kepada pemberi kredit p ada tanggal yang telah disepakati kedua belah pihak. Dengan demikian , dalam praktiknya kredit menurut Rivai,Veithzal 2006: 5 adalah: 1 Penyerahan nilai ekonomi sekarang atas kepercayaan dengan harapan mendapatkan kembali suatu nilai ekonomi yang sama dikemudian hari. Suatu tindakan atas dasar perjanjian berarti dalam perjanjian tersebut terdapat jasa dan balas jasa prestasi dan kontra prestasi yang keduanya dipisahkan oleh unsur waktu. 2 Suatu hak yang dengan hak tersebut seorang dapat memperguna- kannya untuk tujuan tertentu, dalam batas waktu tertentu dan atas pertimbangan tertentu pula.

b. Unsur Kredit

Dokumen yang terkait

Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Kasus Kerajinan Sapu Moro Bondo di Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang)

2 62 130

Pemberdayaan Usaha Kecil Dan Menengah (UKM) Masyarakat Desa Melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri

2 85 78

Pemberdayaan Usaha Kecil dan Menengah (UKM)Masyarakat Desa Melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM)Mandiri (Studi kasus di Desa Jorlang Huluan Kecamatan Pematang Sidamanik Kabupaten Simalungun)

7 132 78

Partisipasi Petani Dalam Program Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP)

5 34 118

Partisipasi Masyarakat Melalui Program Pengembangan Usaha Agribisnis Perdesaan (PUAP)( Studi kasus: Desa Pertampilen Kecamatan Pancur Batu Kabupaten Deli Serdang )

6 66 117

Pengaruh Pemberdayaan Usaha Kecil Dan Menengah Terhadap Pembangunan Ekonomi Masyarakat Kabupaten Karo (Studi pada Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karo)

39 304 119

Peran Disperindag Dalam Memberdayakan Usaha Kecil dan Menengah di Kecamatan Medan Denai

13 177 85

Analisis Pengembangan UKM (Usaha Kecil Menengah) dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat (Studi Kasus : UKM Kecamatan Medan Tembung)

0 35 85

Analisa Pengaruh Pemberian Kredit Terhadap Peningkatan Pendapatan Usaha Kecil Dan Menengah: Studi Kasus PT. BPR Laksana Abadi Sunggal Medan

0 29 86

Upaya Pengembangan Usaha Kecil Bordir Dan Sulaman Dalam Meningkatkan Pendapatan Masyarakat (Studi Kasus : Kotamadya Bukittinggi )

0 28 93