12
BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI
2.1 Kajian Pustaka
Beberapa penelitian terdahulu yang membahas topik keterampilan menulis puisi yang relevan dengan penelitian ini yang dapat dijadikan tinjauan pustaka,
diantaranya telah dilakukan oleh Hennessy 2010, Norton 2003, Nur 2010, Wulandari 2011, dan Prayitno 2013.
Hennessy 2010 dalam jurnal yang berjudul Poetry and Pedagogy: Exploring the Opportunity for Epistemological and Affective Development within
the Classroom. Berdasarkan jurnal tersebut, terdapat simpulan bahwa pedagogi dapat berpengaruh secara signifikan terhadap pengalaman belajar siswa. Terutama
di dalam pembelajaran menulis puisi, siswa harus mengembangkan kesadaran tanggapan mereka sendiri, afektif, imajinatif dan intelektual. Jurnal tersebut juga
membahas pentingnya peran guru di dalam proses pembelajaran dan menjelaskan bahwa strategi belajar mengajar memegang kunci sukses bagi siswa dalam
pembelajaran menulis puisi. Relevansi penelitian yang dilakukan peneliti yaitu, tentang penulisan puisi.
Penelitian ini, berisi tentang pedagogi yang berpengaruh bagi pengalaman belajar siswa, peran guru dan stategi belajar mengajar yang memengang kunci sukses di
dalam pembelajaran menulis puisi. Akan tetapi pada penelitian yang dilakukan peneliti yaitu dengan model NHT Numbered Heads Together berbantuan media
amplop bergambar.
Norton 2003 dalam jurnal internasional yang berjudul Poetry Appreciation. Jurnal internasional tersebut membahas tentang cara mengapresiasi
puisi dan membahas tentang aspek penulisan puisi. Hasil penelitian tersebut, berisi beberapa cara dalam menulis puisi diantaranya yaitu, menulis puisi dengan
menggunakan model gambar binatang yang disukai, menggunakan mimpi yang ingin dicapai siswa, menulis puisi tentang biografi mereka sendiri melalui menulis
sebuah paragraf tentang diri sendiri kemudian dituliskan kedalam puisi, dan menggunakan gambar dari imajinasi siswa sendiri.
Relevansi penelitian yang dilakukan peneliti yaitu, tentang penulisan puisi. Pada penelitian ini, terdapat beberapa cara di dalam penulisan puisi, akan tetapi
pada penelitian yang dilakukan peneliti yaitu dengan model NHT Numbered Heads Together berbantuan media amplop bergambar.
Nur 2010 juga telah melakukan penelitian dengan judul Peningkatan Keterampilan Menulis Kreatif Puisi Dengan Teknik Penemuan Kata Kunci
Berdasarkan Sinopsis Cerpen Siswa Kelas VII D SMP Negeri 13 Pekalongan. Berdasarkan analisis data penelitian, dapat disimpulkan ada peningkatan
keterampilan dalam menulis puisi. Siklus I memperoleh nilai rata-rata kelas sebesar 74,6 dalam kategori cukup. Nilai pada siklus II diperoleh hasil rata-rata
kelas sebesar 82 termasuk dalam kategori baik. Perubahan perilaku belajar siswa juga kearah positif. Siswa yang sebelumnya merasa malas dan kurang aktif, pada
siklus II semakin aktif dan bersemangat dalam mengikuti pembelajaran menulis puisi melalui teknik penemuan kata kunci dengan sinopsis cerpen. Relevansi
penelitian ini dengan peneliti yaitu pada keterampilan menulis puisi, adapun
perbedaannya yaitu media dan teknik yang digunakan yaitu menggunakan media sinopsis cerpen dan teknik penemuan kata kunci yang digunakan dalam menulis
puisi. Wulandari 2011 dalam skripsinya yang berjudul Peningkatan
Keterampilan Menulis Puisi Bebas Dengan Pendekatan Menulis Bebas Menggunakan Media Lagu Pada Siswa Kelas VIIIA SMP Negeri 2 Welahan
Jepara. Dalam penelitian ini, disimpulkan bahwa hasil tindakan siklus I dan siklus II mengalami peningkatan. Tindakan siklus I nilai rata-rata menulis puisi 59,26
dengan kategori kurang dan pada siklus II mengalami peningkatan sebesar 74,42 termasuk kategori baik. Keterkaitan penelitian ini dengan penelitian yang
dilakukan peneliti terletak pada keterampilan yang akan ditingkatkan yaitu keterampilan menulis puisi. Selain memiliki persamaan, penelitian ini juga
memiliki perbedaan, yaitu pada teknik pembelajaran yang digunakan. Penelitian ini menggunakan pendekatan menulis bebas, adapun penelitian yang dilakukan
peneliti menggunakan model NHT Numbered Heads Together. Prayitno
2013 dalam
skripsinya yang
berjudul Peningkatan
Keterampilan Menulis Puisi Menggunakan Teknik Inkuiri dan Latihan Terbimbing Pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 02 Boja. Membahas teknik
inkuiri dan latihan terbimbing sebagai salah satu cara untuk meningkatkan pembelajaran menulis puisi pada siswa. Hasil yang diperoleh pada siklus I yaitu
skor rata-rata kelas sebesar 66,81 dalam kategori cukup, kemudian pada tindakan siklus II skor rata-rata kelas sebesar 81,46 tergolong dalam kategori baik.
Berdasarkan itu, berarti terjadi peningkatan dari siklus I ke siklus II sebesar
21,93. Keterkaitan penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan peneliti yaitu keterampilan yang akan ditingkatkan, yaitu keterampilan menulis puisi. Perbedaan
penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan peneliti yaitu teknik yang digunakan. Penelitian ini menggunakan teknik inkuiri dan latihan terbimbing,
sedangkan penelitian yang dilakukan peneliti menggunakan model NHT Numbered Heads Together.
Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukan, dapat diketahui bahwa keterampilan menulis puisi dapat ditingkatkan melalui teknik penemuan kata
kunci, pendekatan menulis bebas, teknik inkuiri dan latihan terbimbing. Meskipun demikian, penelitian mengenai keterampilan menulis puisi menggunakan model
NHT Numbered Heads Together berbantuan media amplop bergambar belum pernah dilakukan. Oleh karena itu, peneliti bermaksud untuk mengembangkan dan
melengkapi penelitian mengenai peningkatan keterampilan menulis puisi. Peneliti melakukan penelitian keterampilan menulis puisi dengan model NHT Numbered
Heads Together berbantuan media amplop bergambar dapat mempermudah siswa di dalam menulis puisi.
2.2 Landasan Teoretis