Teknik Analisis Data METODE PENELITIAN

44 1. Kepala sekolah berjumlah 7 orang, 2. Guru-guru berjumlah 70 orang, 3. Siswa berjumlah 70 orang, 4. Komite sekolah berjumlah 7 orang 5. Sampel pengawas berjumlah 2 untuk keseluruahan sekolah. Maka, jumlah keseluruhan informan dalam penelitian ini adalah 156 orang.

E. Teknik Analisis Data

Menurut Bogdan dalam Sugiyono 2010 analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, kuesioner, catatan lapangan, dan bahan-bahan lain sehingga dapat mudah dipahami, dan temuannya dapat diinformasikan pada orang lain. Untuk keperluan analisis data, peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif analisis, yaitu penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan Moleong, 2010. Ada dua jenis data yang terkumpul dalam penelitian ini, yaitu data kuantitatif kuesiner dan data kualitatif wawancara. 1. Data kuantitatif kuesioner Data yang terkumpul melalui pembagian kuesioner akan dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif analitis dengan mencari deskriptif persentase. Ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan data persentase yang PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI 45 terkumpul menurut jawaban responden terhadap setiap aspek yang ditanyakan oleh peneliti dalam kuesioner penelitian. Rumus Deskriptif Persentase DP Keterangan: DP = Deskriptif persentase N = Skor empirik skor yang diperoleh dari jawaban responden N = Skor ideal Sedangkan rumus untuk menentukan besarnya skor ideal N adalah: Angka 4 di atas menunjukkan skor item tertinggi dalam tiap aspek kuesioner. Data hasil deskriptif persentase akan dimasukkan ke dalam kategori jawaban kemudian akan diperoleh kesimpulan mengenaisetiap aspek yang dianalisis. Kategori jawaban ini dimulai dari 1 - 100 kategori tidak baik – kategori sangat baik. Tabel 3.2 Kategori Tingkatan Jawaban Responden No Tingkatan Jawaban Kesimpulan D P � � � Skor Ideal N = 4 × jumlah responden untuk tiap aspek 46 Keterangan : Skor capaian di atas diperoleh dari skor empirik skor yang diperoleh dari jawaban responden dibagi dengan nilai ideal. Kesimpulan adalah standar yang diberikan untuk menilai jawaban semua responden. 2. Data Kualitatif Wawancara Data yang terkumpul melalui wawancara dituliskan dalam bentuk kata-kata atau lisan. Data yang terkumpulkan dari beberapa nara sumber yang ada dilapangan, sebelum penulis menyajikannya, terlebih dahulu akan dilakukan proses analisa agar nantinya data tersebut benar-benar dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Adapun langkah-langkah proses analisis data menurut Miles dan Huberman 2009 adalah sebagai berikut: a. Mereduksi data, yaitu peneliti menelaah kembali seluruh catatan yang diperoleh melalui teknik observasi, wawancara, dan dokumen- dokumen. Reduksi data adalah kegiatan mengabtraksi atau merangkum data dalam suatu laporan yang sistematis dan difokuskan pada hal-hal yang inti. 1 76 - 100 Sangat Baik 2 51 - 75 Baik 3 26 – 50 Kurang baik 4 1 - 25 Tidak Baik 47 Dalam penelitian ini, reduksi data dilakukan untuk memilah- milah data yang telah didapatkan berdasarkan indikator yang telah ditetapkan. Meskipun instrument telah di buat, tidak berarti tidak ada data yang berada diluar pembahasan. Data inilah yang perlu direduksi. hasil wawancara yang tidak berhubungan dengan penelitian. b. Display data, yakni merangkum hal-hal pokok dan kemudian disusun dalam bentuk deskripsi yang naratif dan sistematis sehingga dapat memudahkan untuk mencari tema sentral sesuai dengan fokus atau rumusan unsur-unsur dan mempermudah untuk memberi makna. c. Penarikan kesimpulan adalah kegiatan terakhir yang dilakukan dan merupakan pokok dari hasil penelitian. Penarikan kesimpulan merupakan jawaban dari rumusan masalah yang telah dirumuskan sejak awal dan diharapkan merupakan temuan baru yang sebelumnya belum pernah ada.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Implementasi Kurikulum 2013 di Kabupaten Belu Model CIPP

Dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia No. 81A, tahun 2013 dikatakan evaluasi implementasi kurikulum