Pranata Sosial
253
1. Pengertian Pranata Sosial
Koentjaraningrat mengatakan bahwa pranata sosial adalah suatu sistem tata kelakuan dan hubungan yang berpusat kepada
aktivitas-aktivitas untuk memenuhi kompleks-kompleks kebutuhan khusus dalam kehidupan masyarakat.
Berdasarkan pengertian tersebut dapat dipahami bahwa dalam sebuah pranata sosial terdapat dua hal yang utama, yakni
aktivitas untuk memenuhi kebutuhan dan norma yang mengatur aktivitas tersebut. Di dalam pranata sosial terdapat seperangkat
aturan yang berpedoman pada kebudayaan. Oleh karena itu pranata sosial bersifat abstrak karena merupakan seperangkat aturan.
Adapun wujud dari pranata sosial adalah berupa lembaga
insti- tute.
Pranata dan lembaga memiliki makna yang berbeda. Pranata merupakan sistem norma atau aturan-aturan mengenai suatu
aktivitas masyarakat yang khusus, sedangkan lembaga atau insti-
tute adalah badan atau organisasi yang melaksanakan aktivitas itu. Misalnya secara naluriah setiap manusia memiliki kebutuhan
penyaluran hasrat seksual. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut orang harus berkeluarga yang diawali dengan mencari pasangan
yang cocok kemudian menikah secara sah. Dalam hal ini untuk membentuk keluarga ada lembaga yang mengurusinya, yakni
lembaga perkawinan.
Menurut Koentjaraningrat, pranata sosial memiliki delapan macam tujuan, yaitu:
a. Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan sosial dan kekerabatan, yaitu yang disebut
kinship atau domestic insti- tutions. Contohnya perkawinan, pinangan, tolong-menolong
antarkerabat, pengasuhan anak, sopan santun antarkerabat, sistem istilah kekerabatan, poligami, perceraian, dan sebagainya.
b. Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk mata pencaharian hidup, memproduksi, menimbun, dan
mendistribusikan harta benda atau economic institutions.
Contohnya pertanian, perikanan, koperasi, dan macam-macam perdagangan.
c. Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan pengetahuan dan pendidikan manusia atau
educational institutions. Contohnya pendidikan masyarakat, TK, SD, SMP, SMA, perguruan tinggi,
tempat-tempat kursus, dan tempat-tempat pelatihan lainnya. d. Pranata yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan ilmiah
manusia atau scientific institutions. Contohnya berbagai
macam metode ilmiah dan pendidikan ilmiah lainnya.
Aktivitas M andiri
Kumpulkan data ten- tang berbagai macam
kebutuhan manusia dan diskusikan bagai-
mana cara pemenuhan kebutuhan tersebut
yang sesuai dengan norma sosial. Susunlah
hasilnya dalam bentuk tabel berikut pada
buku kerja dan isilah sesuai pendapat
kalian. Presentasikan hasilnya dalam diskusi
kelas.
Di unduh dari : Bukupaket.com
Galeri Pengetahuan Sosial 2
254
e. Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk menyatakan rasa keindahan dan rekreasi atau
aesthetic and recreational institutions. Contoh: seni suara, seni rupa, seni
gerak, seni lukis, dan seni sastra. f. Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk
berhubungan dengan Tuhan atau religius institutions.
Contohnya doa. g. Pranata yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia untuk
mengatur kehidupan berkelompok atau bernegara atau politi-
cal institutions. Contohnya pemerintahan, demokrasi, kehakiman, kepolisian, dan sebagainya.
h. Pranata-pranata yang mengurus kebutuhan jasmani manusia atau
somatic institutions. Contohnya pemeliharaan kecan- tikan, kesehatan, dan kedokteran.
2. Fungsi Pranata Sosial