Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

Perbedaan departemen personalia dalam suatu organisasi kecil dan organisasi besar dapat ditunjukkan dalam bagan sebagai berikut: 1 Departemen Personalia Dalam Suatu Organisasi Kecil Sumber: Handoko, 2008:13 2 Departemen Personalia Dalam Suatu Organisasi Besar Sumber: Handoko, 2008:13 Pemimpin Perusahaan Manajer Penjualan Manajer Keuangan Manajer Kantor Kepala Bagian Personalia Karyawan Karyawan Manajer Produksi Berbagai perkembangan baru dalam manajemen personalia dan sumber daya manusia Handoko, 2008:25, meliputi: a. Keterbukaan dalam kegiatan-kegiatan manajemen personalia, seperti kemungkinan karyawan untuk melihat file personalia, partisipasi karyawan dalam pengambilan keputusan yang menyangkut kondisi kerja, dan pengumuman lowongan kerja. b. Proaktivitas atau pengenalan program-program personalia dan sumber daya manusia untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas kehidupan kerja quality of work life tanpa menunggu permintaan manajemen puncak. c. Orientasi Sistem yang berarti dianogsis dan penilaian berbagai perkembangan dan krisis yang terjadi di luar maupun di dalam organisasi, dan dampaknya terhadap organisasi dan efektivitas pengelolaan sumber daya manusia. d. Penilaian Efektivitas Manajemen Sumber Daya Manusia e. Keterlibatan Strategik, seperti halnya keterlibatan operasional dan manajerial.

3. Pengertian Karir

Sofyandi 2008:149 mengartikan bahwa karir adalah urutan aktivitas yang berkaitan dengan pekerjaan dan perilaku, nilai-nilai, dan aspirasi seseorang selama rentang hidup orang tersebut. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Menurut Handoko 2008:123 karir adalah seluruh pekerjaan atau jabatan yang ditangani atau dipegang selama kehidupan kerja seseorang Menurut Hariandja 2009:219 karir adalah keseluruhan jabatan atau pekerjaan atau posisi yang dapat diduduki seseorang selama kehidupan. Dari definisi di atas terlihat bahwa suatu karir terdiri dari urutan pengalaman atau suatu rangkaian kerja yang dipegang selama kehidupan seseorang yang memberikan kesinambungan dan ketentraman sehingga menciptakan sikap dan perilaku tertentu.

A. Karir Dari Perspektif Organisasi dan Individu

Perencanaan karir dapat dilihat dari dua sudut pandang yang berbeda. Perencanaan karir dari perspektif organisasi pada individu atau pada keduanya. Dari sudut pandang pegawai, jabatan merupakan suatu hal yang sangat penting sebab setiap orang menginginkan suatu jabatan yang sesuai dengan keinginannya dan menginginkan jabatan sehingga mungkin sesuai dengan kemampuannya. Di lain pihak, bilamana dilihat dari sudut pandang organisasi, jabatan-jabatan yang ada yang biasanya terlihat dalam struktur organisasi merupakan kompetensi inti organisasi dan sumber daya manusia karena jabatan-jabatan itu menghendaki persyaratan yang dapat berupa pengetahuan, pengalaman, dan ketrampilan, sehingga PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI