Tahap Perkembangan Karir KAJIAN PUSTAKA
1. Vertical system
Vertical system adalah jalur karir yang dapat dilalui dalam satu fungsi melalui hirarki organisasi. Kelebihan dari
sistem ini adalah: Pegawai memiliki langkah-langkah promosi yang jelas.
Jika organisasi berkembang, pegawai memiliki kesempatan promosi.
Manajer atau pimpinan memahami tugas-tugas bawahan sebab sebelumnya atasan tersebut telah menduduki jabatan
tersebut yang dapat bermanfaat buat mereka, dan dapat membina bawahan dengan baik.
Kelemahan dari sistem ini adalah: Jika organisasi tidak berkembang, kesempatan promosi
menjadi terbatas. Ada persaingan antar pegawai dalam perebutan posisi yang
terbatas. Terbatasnya kesempatan promosi.
2. Trunk and Branch System
Sistem ini mengibaratkan saat memanjat sebuah pohon, seseorang harus melalui dahan-dahan yang kadang-kadang
tidak langsung naik ke atas. Jadi, seseorang untuk menaiki PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
posisi yang lebih tinggi diharuskan melalui posisi-posisi pada fungsi yang lain. Keuntungan dari sistem ini adalah:
Pegawai dapat menyesuaikan keinginan mereka pada kesempatan yang lebih banyak.
Pegawai mendapatkan pengalaman yang lebih banyak. Kelemahan dari sistem ini adalah: pegawai memiliki
pilihan jalur karir lebih banyak yang dapat mengakibatkan kebingungan dan ketidakpastian.
3. Planned Job Rotation System
Sistem ini hampir sama dengan trunk and branch system.
Perbedaannya adalah
organisasi melakukan
perencanaan yang teliti mengenai pengalihan seseorang dari satu jabatan sebelum menduduki jabatan tertentu.
4. Diamond System
Sistem ini berbeda dengan sistem lainnya dimana jalur karir lebih banyak menyamping dan hanya sedikit yang naik ke
atas. Lima variasi pada jalur karir fungsional tradisional menurut
Simamora 2004:434 adalah mungkin: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
a Kemajuan unit
– silang lateral : manajer mempertahankan pekerjaan yang sama, tetapi disertai tanggung jawab unit kerja
yang lebih besar daripada sebelumnya. b
Jalur generalis : manajer mempertahankan pekerjaan yang sama, namun diberikan tanggung jawab program dan produk
yang lebih besar. c
Lompatan hierarki ekstra : manajer melakukan transisi karir yang tidak biasa yang tidak lazim diperkirakan sebelumnya
dari segi jaringan pekerjaan ataupun bagan organisasi. d
Tangga professional atau ganda : karyawan professional ataupun teknis menapak sepanjang jalur teknis paralel, dan
mendapat imbalan yang sama dengan promosi sepanjang jalur manajerial.
e Pola analis tingkat tinggi : organisasi membawa masuk
beberapa analis yang dekat dengan hierarki puncak untuk memecahkan masalah tertentu atau memberikan nasihat atas
aspek utama strategi. Pengembangan
karir career
development Sofyandi,
2008:155 adalah pendekatan formal yang diambil organisasi guna memastikan bahwa orang-orang dengan kualifikasi dan pengalaman
yang tepat tersedia pada saat dibutuhkan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI