Tahap Mengembangkan Instrumen Penilaian
104 in The Box adalah media yang dibuat sendiri oleh pendidik, berupa kartu
bergambar fenomena alam dan sosial berukuran 7 cm x 10 cm. Agar media Picture in The Box yang dibuat lebih menarik, maka ahli media dan ahli materi
memberi masukan agar gambar yang ditampilkan dapat menginspirasi peserta didik untuk memiliki karakter yang baik, dan mengarahkan pemikiran peserta
didik dalam menjabarkan konsep-konsep materi. Selain itu gambar yang ada dalam media Picture in The Box dimaksudkan untuk merangsang peserta didik
mengungkapkan idenya dan mengemukakan pendapat sesuai dengan materi yang terdapat pada media Picture in The Box. Konsep-konsep dan pertanyaan yang
terdapat pada LKPD Lembar Kegiatan Peserta Didik dimaksudkan agar media Picture in The Box lebih interaktif dan memudahkan pengguna media Picture in
The Box dalam kegiatan belajar mengajar. Pada tahap pembuatan media Picture in The Box, harus mencakup komponen-komponen seperti 1 desain media, 2 isi
media, 3 kualitas teknis media, dan 4 penggunaan media dalam proses pembelajaraan di kelas.
Pertama , desain media Picture in The Box, merupakan penjabaran dari tujuan
khusus pembelajaran yang telah dirumuskan. Oleh karena itu, penyajian gambar dan teks yang ditampilkan untuk memberi penjelasan terhadap tujuan
pembelajaran.
Kedua , isi media, merupakan penyajian gambar dan teks yang ditampilkan untuk
memberikan penjelasan dan kejelasan terhadap materi pelajaran.
Ketiga
, kualitas teknis media, gambar-gambar yang ditampilkan harus jelas tulisannya dan terbaca, memiliki komposisi warna yang serasi, gambar-gambar
yang menarik, dan kemudahan dalam penggunaan.
105
Keempat , penggunaan media dalam proses pembelajaran di kelas, penyajian
gambar dimaksudkan agar dapat memberikan kemudahan bagi pendidik dalam menyampaikan materi pelajaran, menarik minat belajar peserta didik, dan
membantu peserta didik memahami materi pelajaran. Adapun prototype dari media Picture in the Box yang dibuat ini berdasarkan saran
dari ahli media, ahli materi, dan ahli proses pembelajaran adalah media Picture in The Box yang dilengkapi dengan RPP dan LKPD.
Media pembelajaran Picture in the Box yang dibuat merupakan modifikasi dari media kartu flashcard. Flashcard adalah kartu yang berisikan gambar, kata,
phrase dan lain-lain. Kartu ini dikenal dengan nama flash yang berarti secepat kilat, karena penggunaan kartu ini adalah dengan cara memperlihatkan apa yang
ada di atas kartu dengan cepat flash. Pada flashcard, terdapat satu sisi yang berisi gambar, sedangkan sisi yang lain berisi tulisanteks yang menjelaskan
tentang gambar yang ditampilkan. Sedangkan pada media pembelajaran Picture in The Box, hanya satu sisi yang berisi gambar sekaligus tulisanteks terkait dengan
gambar atau materi pelajaran. Sisi sebelahnya tidak berisi gambar atau tulisan apapun.